Muhammadiyah Kota Pasuruan kembali menerima wakaf dari seorang wakif. Kali ini wakaf yang diserahkan berupa 26 bidang tanah dengan total luas 6.565 meter persegi.
Rabu (6/8/2025) malam, bertempat di Masjid Nyai Walidah, Sekolah Pesantren Entrepreneur Al-Ma’un Muhammadiyah (SPEAM) Putri, Ikrar wakaf dinyatakan.
Sebagai wakif adalah mendiang H. Abdur Rauf yang disampaikan melalui keluarga pewarisnya.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Pasuruan, Ustaz Abu Nasir, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas selesainya proses legalitas wakaf tersebut.
Beliau menekankan bahwa meskipun wakaf secara substansi telah sah, penting pula untuk memperhatikan aspek legalitas administrasi harus tetap dilakukan.
Tidak boleh ada pengabaian demi kebaikan umat. Selain itu, ia juga mengapresiasi Lurah Karangketug, pihak Kantor Urusan Agama (KUA), serta pihak-pihak yang turut berkontribusi dalam proses hingga tahap ikrar malam tersebut terlaksana.
Novi Ambarsari, salah satu anggota keluarga almarhum sekaligus ahli waris, menyampaikan sambutan yang penuh emosional. Ia mengungkapkan bahwa ayahnya telah merencanakan wakaf ini sekitar enam bulan sebelum meninggal dunia.
“Abah selalu mengatakan tanah ini harus menjadi sekolah, tempat anak-anak menuntut ilmu. Bismillah, ini jadi jariyah untuk abah dan umi kami.
Ini menjadi pelajaran bahwa sesuatu yang baik harus disegerakan, terutama untuk wakaf ini,” tuturnya dengan penuh emosional.
Sedang dari pihak perwakilan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pasuruan, Isnaini Yulad, menyatakan bahwa pemerintah berkomitmen mendukung kebutuhan umat, khususnya dalam mempercepat proses wakaf.
Kehadiran Kepala KUA Kecamatan Gadingrejo, Abdul Hakim, turut memperkuat kerja sama antar lembaga.
Ikrar wakaf dipandu oleh Bapak Hamzah, dan acara diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Ustaz Anang Abdul Malik.
Momen ikrar wakaf ini sangat berarti, tidak hanya bagi keluarga almarhum H. Abdur Rauf. Tetapi juga bagi organisasi Muhammadiyah Kota Pasuruan dan umat Islam secara umum.
Tanah yang diwakafkan akan menjadi landasan fisik dan spiritual bagi generasi mendatang melalui pendidikan di SPEAM Putri.
Semoga amal baik ini menjadi cahaya bagi almarhum di alam akhirat dan menginspirasi masyarakat untuk melaksanakan wakaf sebagai bentuk amal yang abadi. (*)


0 Tanggapan
Empty Comments