Search
Menu
Mode Gelap

Pesan AR Baswedan

pwmu.co -
Menjadi Ibrahim
M. Anwar Djaelani

Terbayang Anies Baswedan

Atas itu semua, terbayang juga Anies Baswedan. Dia cucu AR Baswedan. Meski relatif muda, lahir 1969, jejak karya Anies cukup panjang. Sekadar menyebut, dia aktivis dan berprestasi saat pelajar. Dia aktivis sekaligus pemimpin mahasiswa kala kuliah di UGM. Pun, pernah menjadi Menteri Pendidikan dan pernah pula menjadi Gubernur DKI.

Belakangan, masyarakat mengenalnya sebagai salah satu nama (paling popular) bakal calon presiden untuk Pilpres 2024. Calon presiden?

Di kontestasi jabatan politik manapun, terlebih di level presiden, maka persaingan (dalam segala maknanya) akan berlangsung tajam. Pihak seberang, tentu akan menggunakan segala cara untuk menahan laju (untuk tak menyebut menjegal) Anies.

Karya Anies, Jakarta International Stadium (JIS) yang sebelumnya dipuji banyak pihak (antara lain baca ini: PSSI Akui JIS Megah dan Berstandar FIFA), kini ada yang menyoal. Karya Anies, ajang balap yang diapresiasi banyak kalangan (antara lain baca ini: Formula E Sukses Buat Indonesia Dikagumi Dunia), belakangan ada yang menyoal keuangannya.

Apapun, sejarah tak akan menyelisihi fakta. Selama Anies menjadi Gubernur DKI (2017-2022) banyak prestasi yang telah dicapainya. Pikiran dan konsepnya dalam membangun Jakarta dia konkretkan dan menghasilkan banyak karya yang diakui secara luas.

Setidaknya, ada 19 buah kinerja Anies yang tergolong fenomenal. Sekadar menyebut sebagiannya, ada “Jakarta Smart City” dan “Smart Governance Melalui SuperApp JAKI”. Juga, “Pembangunan Pedestrian dan Jalur Sepeda di Jakarta”. 

Ada juga, “Membangun Literasi Jakarta”. Apa itu? Jakarta ditetapkan oleh UNESCO creative of city network sebagai salah satu dari 42 kota city of literature. Selain itu Jakarta ditunjuk sebagai tuan rumah kongres ke-33 International Publisher Association, 2022. 

“Saya tidak risau dengan apa yang dikatakan netizen tentang saya, tapi saya risau tentang apa yang akan dikatakan oleh sejarah mengenai saya.” 

Iklan Landscape UM SURABAYA

Anies Baswedan

Untuk lebih mendorong peningkatan literasi, Pemprov DKI Jakarta berinovasi menggabungkan konsep taman dengan konsep perpustakaan. Salah satunya adalah Taman Literasi Martha Christina Tiahahu seluas 20.960 M2.

Ada berita paling baru, yaitu pada 13 Juli 2023. Dua portal berita menurunkan judul-judul ini: Pertama, Tebet Eco Park Besutan Anies Raih President’s Design Award Singapore. Kedua, Diresmikan Anies, Tebet Eco Park Raih Penghargaan Design of the Year dari Singapura.

Demikianlah, wajar jika terbit penghargaan atas prestasi Anies. Sekadar menyebut sebagian, ini: Pada 2021 Anies dimasukkan di daftar “21 Heroes 2021” oleh Transformative Urban Mobility Initiative karena perannya mentransformasi transportasi publik di Jakarta. 

Hanya saja, bagi sebagian, seperti tak ada yang benar pada diri Anies. Bagi mereka, tampak tak ada yang baik pada Anies. Soal rumput JIS, mereka “menyalak”. Di masalah sodetan Kali Ciliwung, nama Anies disebut.  

Tak Tumbang

Di sepanjang sejarah, orang “menyalak” itu biasa. Terkait, sejauh ini, Anies benar-benar memahami sekaligus mempraktikkan nasihat AR Baswedan, sang kakek. 

Jangan langkah kau patahkan 
oleh celaan dari khalayak 
biarpun mereka terus menyalak 
jangan kafilah hendak berhenti

Anies itu, dicaci tidak tumbang dan dipuji tidak terbang. Dia benar saat berkata, “Saya tidak risau dengan apa yang dikatakan netizen tentang saya, tapi saya risau tentang apa yang akan dikatakan oleh sejarah mengenai saya.” (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Iklan pmb sbda 2025 26

0 Tanggapan

Empty Comments