
PWMU.CO – Di Halaman SD Muhammadiyah Kangean (SD Muka) Arjasa, beberapa santri Pondok Pesantren An-Nur Sidoarjo sedang melaksanakan safari dakwah di Pulau Kangean turut berperan aktif dalam dunia pendidikan dengan ikut mengajar di SD Muka (13/03/2025).
Para santri yang ikut mengajar di SD Muka, di antaranya:
- Ustadz Saif
- Ustadz Arif
- Ustadz Saddam
- Ustadz Aafa
Santri tersebut merupakan bagian dari tim safari dakwah, tidak hanya berdakwah di masjid-masjid dan majelis taklim, tetapi juga berkontribusi dalam bidang pendidikan dengan mengajar mata pelajaran agama, akhlak, dan juga mengaji di sekolah tersebut.
Kehadirannya disambut baik oleh para guru dan siswa yang antusias menerima ilmu dari seorang santri yang memiliki pemahaman mendalam tentang agama Islam.
Kepala SD Muka, Arif Wahidi SPd menyampaikan rasa senang atas kehadiran santri An-Nur di sekolahnya. “Ini adalah kesempatan berharga bagi para siswa kami untuk belajar langsung dari seorang santri yang memiliki latar belakang pendidikan agama yang kuat. Semoga ilmu yang disampaikan membawa manfaat bagi mereka,” ujarnya.
Sementara itu, santri yang bertugas mengajar di sekolah tersebut, Ahmad Adham Fadhiil Amiinudiin menyampaikan rasa senang bisa berbagi ilmu dan pengalaman dengan para siswa-siswi SD Muka.
“Ini adalah pengalaman yang luar biasa. Saya tidak hanya berdakwah, tetapi juga bisa berinteraksi langsung dengan anak-anak dan membantu mereka memahami ajaran Islam dengan lebih baik,” tuturnya.

Program safari dakwah ini merupakan agenda rutin yang diadakan oleh Pondok Pesantren An-Nur Sidoarjo sebagai bagian dari pengabdian masyarakat. Selain berdakwah, para santri juga diajak untuk berkontribusi dalam bidang pendidikan, sosial, dan keagamaan di daerah-daerah terpencil.
Adapun kesan dari salah satu santri yang ikut mengajar di Lembaga SD Muka ini, Muhammad Saddam Ali menyampaikan sistem pembelajaran di SD Muka ini sangat luar biasa.
“Saya salut dengan adab anak SD Muka ini luar biasa baik, buang sampah aja pakai trik dilipat sampahnya baru dibuang ke tempat sampah, bacaan dan hafalan al-Qurannya sangat luar biasa, masih SD sudah ada yang punya 16 juz, 10 juz, 6 juz, dan 5juz. Semoga di Pulau Kangean ini lebih banyak generasi Qurani dan punya adab yang bagus seperti siswa-siswi SD muka ini,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang mendapatkan pendidikan agama yang baik dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.(*)
Penulis Nur Rafi’a Editor Zahrah Khairani Karim


0 Tanggapan
Empty Comments