Search
Menu
Mode Gelap

SPMB 2025 Sukses, Sekolah Swasta Apresiasi Kebijakan Kemendikdasmen

SPMB 2025 Sukses, Sekolah Swasta Apresiasi Kebijakan Kemendikdasmen
pwmu.co -
SPMB 2025 (umsu.ac.id)

PWMU.CO – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi mengeluarkan kebijakan terkait Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025. Salah satu kebijakan yang diterapkan Kemendikdasmen terkait SPMB adalah aturan satu gelombang penerimaan bagi sekolah negeri.

Mendikdasmen RI, Abdul Mu’ti, pada Februari lalu menuturkan jika aturan ini diterapkan untuk mengurangi ketimpangan rasio antara siswa per kelas dengan tenaga pengajar, serta mengurangi praktik jual beli bangku. “Bagi siswa yang tidak lolos SPMB 2025 di sekolah negeri, bisa belajar di sekolah swasta yang sudah terakreditasi,” pesan Mu’ti.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMA Wachid Hasyim 1 Surabaya, Riyati, menuturkan dukungannya terhadap keputusan Kemendikdasmen. Dalam keterangannya kepada PWMU.CO pada Sabtu (5/7/2025), Riyati menyampaikan bahwa sekolah swasta pasti menunggu hasil dari sekolah negeri. “Tidak bisa dipungkiri, memang sekolah swasta itu menunggu tetesan dari sekolah negeri terlebih dahulu. Orang pasti ingin memasukkan anaknya ke sekolah negeri terlebih dahulu, baru kemudian melirik sekolah swasta,” ujarnya.

Ia menyampaikan apresiasinya terhadap Kemendikdasmen terkait pembatasan kuota di sekolah negeri. “Alhamdulillah, dengan kebijakan pembatasan kuota tersebut tentu menjadi angin segar bagi sekolah swasta seperti kami untuk bisa lebih bersaing,” sambung Riyati.

Riyati mengungkapkan bahwa tiap tahun ajaran baru pihaknya selalu menunggu update perolehan siswa. “Ini sangat menggembirakan, karena tiap tahun kami pasti selalu deg-degan memikirkan berapa murid baru yang mendaftar. Alhamduillah, untuk tahun ini SPMB sekolah kami bisa dibilang sukses karena hampir memenuhi pagu,” lanjutnya.

Iklan Landscape UM SURABAYA

Hal senada disampaikan oleh Direktur SMA Muhammadiyah 1 Taman (Smamita), Edwin Yogi Laayrananta. Ia menjelaskan bahwa pihaknya menyambut baik kebijakan Kemendikdasmen. “Kami sangat mendukung kebijakan Kemendikdasmen tersebut. Jangan sampai nantinya kebijakan pemerintah justru menyulitkan sekolah swasta, seperti dengan menambah rombel di sekolah negeri. Kami berharap pemerintah dapat secara tegas dalam memberlakukan SPMB kedepannya,” ungkap Edwin.

Diketahui, tahun ajaran 2025/2026 akan dimulai pada Senin, 14 Juli 2025. Siswa-siswi yang tidak tertampung di sekolah negeri, masih bisa mendaftar di sekolah swasta maksimal Jumat, 11 Juli 2025. (*)

Penulis Wildan Nanda Rahmatullah Editor Azrohal Hasan

Iklan pmb sbda 2025 26

0 Tanggapan

Empty Comments