PWMU.CO – Selain para veteran, TNI, Polri, anak-anak Sekolah Dasar Muhammadiyah 12 (SDM Dbes) Surabaya juga ikut memeringati perobekan bendera di Hotel Yamato—-kini Hotel Mojopahit—di Jalan Tunjungan, Surabaya, Kamis (19/9/19).
Sebanyak 32 siswi kelas V An-Najm menyaksikan moment bersejarah yang dikemas dalam drama kolosal perobekan bendera. Hadir pada pukul 06.00 pagi sampai acara dimulai pukul 08.00, mereka tak tampak lelah meski harus berdiri sambil menyanyikan lagu-lagu nasional dan mengibarkan bendera kecil merah putih.
Dengan sangat antusias mereka menyaksikan detik-detik perobekan bendera. Feliza Azizah Subekti Siswi kelas 5 An-Najm sangat terharu mengikuti kegiatan ini. “Sedih campur bahagia mengenang masa perjuangan dulu. Para pejuang harus mengorbankan jiwanya demi mengibarkan bendera Merah Putih,” ujarnya.
Wali Kelas V An-Najm Lely Nur Aliyah, mengatakan, kegiatann ini juga bagian dari pendidikan cinta tanah air. “Anak-anak tahu dan melihat sendiri proses perobekan bendera Belanda menjadi bendera Merah Putih,” ujarnya.
Menurutnya, para siswa tidak hanya tahu dari bacaan yang dipelajari di dalam kelas, tetapi mereka menyaksikan sendiri. “Semoga dengan kegiatan ini mereka bisa menghargai dan meneladani para pejuang. Tugas mereka adalah belajar dengan sungguh-sungguh untuk mengisi kemerdekaan,” harapnya. (*)
Kontributor Dzanur Roin. Editor Mohammad Nurfatoni.