PWMU.CO – Dana Sehat Muhammadiyah (DSM) Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik menggelar Lomba Usaha Kesehatan di Sekolah (UKS). Lomba ini diperuntukkan bagi sekolah-sekolah yang bekerja sama dengan DSM, termasuk SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik.
Ditemui saat melakukan penjurian di SDMM, Rabu (25/9/19), Manajer Operasional DSM Lysa Ekasari Dewi Amd Kep mengatakan, penjurian lomba dilakukan selama empat hari ke enam sekolah Muhammadiyah, Senin-Kamis (23-26/9/19). Enam sekolah tersebut yaitu SD Muhammadiyah 1 Gresik, SD Muhammadiyah 2 Gresik, SD Muhammadiyah 3 Gresik, SDMM, SMP Muhammadiyah 1 Gresik, dan SMA Muhammadiyah 1 Gresik.
Sementara itu, kata Lysa, tiga dewan juri telah disiapkan tim DSM, terdiri dari Siti Farichah SSos (MPKU), dr Karina Survival Rofiq M Biomed (Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik), dan Lysa Ekasari Dewi Amd Kep.
Menurutnya, penjaringan kesehatan di sekolah sangat penting karena merupakan dasar untuk mendeteksi masalah kesehatan yang dihadapi peserta didik. “Selain itu juga berpotensi menganggu proses belajar-mengajar dan menentukan jenis-jenis pelayanan yang harus diberikan untuk peserta didik,” ujarnya.
Bersama dua juri yang lain, Lysa berkeliling area sekolah. Tak hanya ruang UKS, hampir semua sudut sekolah dikunjungi. Farichah misalnya, tampak tertarik saat mengunjungi Rumah Katering Surya Amanah SDMM.
Ia cukup lama berdiskusi dan menanyakan beberapa hal terkait katering yang menyiapkan makan siang siswa di tiga lembaga, yaitu Play Group Tunas Aisyiyah, TK Aisyiyah 36, dan SDMM. “Wah ini kalau Aisyiyah punya gawe bisa pesan di sini juga ya,” ungkapnya bersemangat.
Tak hanya katering yang menarik perhatian juri. Mereka juga kaget saat melewati depan kelas I. “Loh ini ruang kelas apa kok seperti TK?” ujar Farichah.
Baginya, unik ruang kelas I seperti ruang kelas TK. Ia pun mengajak dua juri lainnya masuk berkunjung ke kelas I. Tatanan meja dengan beragam bentuk bangun datar serta kegiatan anak-anak saat istirahat menambah ketertarikan juri dari MPKU itu.
“Kalau istirahat begini, tidak ada siswa yang main air ya?” tanya dia kepada salah satu guru pembina UKS Ita Muflikhatul Ummah.
Kepala SDMM Ahmad Faizun SSos bersyukur kegiatan penjurian yang berlangsung kurang lebih tiga jam tersebut berjalan lancar. Ia juga sangat berterima kasih kepada Ikwam (Ikatan Wali Murid) yang sangat mendukung kegiatan ini. “SDMM itu sudah seperti rumah mereka sendiri, benar-benar merasa memiliki,” ujarnya bangga. (*)
Kontributor Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.