PWMU.CO – Sebanyak 76 siswa kelas V SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) melakukan bakti sosial di Panti Asuhan Aisyiyah Batu, Jalan Kastubi II Apple Sun Bumi Aji Kota Batu, Jumat (27/9/19).
Dalam pertemuan yang belangsung di Masjid Ar Royan, satu komplek panti asuhan, Kepala SDMM Ahmad Faizun SSos menyampaikan beberapa pesan. “Bagi siswa SDMM, mari kita selalu bersyukur kepada Allah. Kita diberikan kesempatan dan kemampuan untuk bisa berbagi kebahagiaan dengan saudara-saudara kita di panti ini,” ujarnya.
Sementara kepada anak-anakku santri panti asuhan, sambungnya, jangan berkecil hati. Nabi Muhammad dari lahir sudah yatim. Tapi beliau bisa menjadi pemimpin hebat dunia.
Ustadz Faiz—panggilannya akrabnya—juga memohon doa agar siswa SDMM menjadi anak-anak yang shaleh. “Sukses kehidupannya di dunia dan akhirat. Semoga SDMM juga selalu menjadi sekolah terbaik yang selalu diminati masyarakat,” ucapnya.
Pembina Panti Asuhan Aisyiyah Batu Agus Alif Mukharom SPdI menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian guru dan siswa SDMM. “Semoga menjadi amal jariyah bagi anak-anak, wali murid, dan ustadz-ustadzah SDMM,” harap Ustadz Agus, panggilannya.
“Saya dulu anak panti. Tujuh tahun saya di panti asuhan. Awalnya saya tidak pernah terpikirkan untuk bisa kuliah, tapi Allah menakdirkan saya bisa kuliah. Saya mendapatkan beasiswa di UMM hingga saya lulus dan bisa bekerja di luar sekaligus mengabdi sebagai pembina di panti asuhan Aisyiyah ini,” tuturnya.
Da mengatakan, “Mungkin itu semua dari sedikit demi sedikit kebaikan yang berusaha saya lakukan di panti sehingga Allah membuka jalan dari kesulitan yang pernah saya alami,” tuturnya.
Untuk itu, lanjutnya, mari kita selalu berpikir positif, bahwa Allah akan membuka jalan keluar dari kesulitan. “Kalau kita biasa berpikir buruk terhadap nasib kita malah Allah akan menutup jalan keluarnya,” ucapnya memotivasi.
Dalam pertemuan tersebut SDMM menyerahkan sumbangan ke panti asuhan dalam bentuk uang, sembako, alat tulis, dan perlengkapan MCK. Dananya dihimpun dari laba kegiatan Kids Enterpreneurship siswa kelas V SDMM. Wali Kelas V Thariq bin Ziyad Pradita Eka Putri SPd menjelaskan total laba dari 10 kali kegiatan tersebut adalah Rp 16.602.900.
Ustadzah Puput, sapaannya, menjelaskan, Kids Enterpreneurship dilakukan siswa mulai dari merencanakan jenis usaha jual beli hingga menjualnya. “Biasanya siswa menjual makanan dan minuman. Kemudian mereka dibantu wali siswa mengusahakan barang yang akan diperjualbelikan. Lalu mereka membuat produk sendiri. Mayoritas produk yang dijajakan adalah home made,” terangnya.
Selanjutnya, ujarnya, mereka melakukan jual beli produk di sekolah pada saat jam istirahat. Kemudian menghitung laba rugi atas usaha yang dilakukan. “Keseluruhan laba yang mereka dapatkan kita hibahkan ke panti sosial ini,” ujarnya.
Ustdzah Puput menyampaikan terima kasih atas kerja sama siswa dan wali siswa. “Insyaallah berkah dan semoga menjadi amal ibadah bagi walisiswa dan keluarga,” harap ketua panitia kegiatan tersebut.
Dia menambahkan, bakti sosial ini merupakan satu rangkaian dengan kegiatan Outbound yang berlangsung hingga Sabtu (28/9/19). Outbound meliputi high rope berupa flying fox, spider web, elvis bridge, dan rafting (arung jeram). “Juga ada motivation training dan bermain permainan tradisional di Taman Dolan Batu. Kegiatan ditutup di Wisata Edukasi Susu Batu,” terang Puput. (*)
Penulis M Fadloli Aziz. Editor Mohammad Nurfatoni.