PWMU.CO -Bantuan air bersih untuk mengatasi dampak kekeringan di Kabupaten Gunung Kidul terus mengalir dari sejumlah lembaga dan komunitas.
Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Suronatan, Ngampilan, Yogyakarta bekerja sama dengan berbagai kelompok masyarakat mengirimkan 230 tangki air bersih ke Desa Pule Ireng, Sidoarjo, Tepus, Gunung Kidul, Ahad (13/10/2019).
Kelompok masyarakat yang ikut partisipasi bantuan ini seperti Takmir Masjid Taqwa Suronatan, RW 08 Suronatan, dan SD Muhammadiyah Suronatan.
Hadir dalam penyerahan air ini ibu-ibu Aisyiyah Suronatan, Ketua PCM Ngampilan HM Arief Yulianto, Ketua PRM Suronatan Mainuri Budiharto, SPd, Ketua Takmir Masjid Taqwa HM Fatkhan SE MSi dan Ketua RW 08 Suronatan HM Fauzi Noor.
“Bantuan air bersih ini menjadi bagian dari program berbagi untuk korban kekeringan yang terjadi di Gunung Kidul,” jelas Arif Yulianto, ketua PCM Ngampilan.
Bantuan air bersih senilai Rp 34,5 juta itu diterima Suradal, ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Tepus. Dia sangat mengapresiasi pemberian bantuan air bersih yang dibutuhkan masyarakat.
“Sumbangan air bersih dari Muhammadiyah Ranting Suronatan ini sangat berarti bagi warga masyarakat,” kata Suradal.
Ketua PRM Suronatan Mainuri berharap, bantuan air bersih bisa memberdayakan umat. Khususnya warga Muhammadiyah agar lebih berkemajuan.
“Seluruh bantuan tangki air bersih tersebut akan didistribusikan di wilayah Gunung Kidul yang mengalami dampak kekeringan selama musim kemarau, yaitu di Tepus,” kata Mainuri.
Ia berharap, bantuan air bersih tersebut dapat meringankan kesulitan yang dihadapi warga untuk memperoleh air bersih guna memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. (*)
Penulis Affan Safani Adham Editor Sugeng Purwanto