PWMU.CO-Wartawan cilik MI Muhammadiyah 10 Rejosopinggir Tembelang Jombang mewawancarai Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Dr Abdul Mu’ti di sela resepsi Milad Muhammadiyah di GOR Jombang, Ahad (24/11/20190.
Wawancara dilakukan Cintia Nur Rahma dan Nana Safinatun Najah. Berikut petikannya.
Apa kesan pertama bapak ketika sampai di Jombang kota beriman ini?
Saya merasa sangat bangga dan bahagia melihat Jombang sebagai salah satu kota yang sangat bersejarah. Memiliki sumbangan yang sangat penting dalam berdirinya organisasi NU. Tetapi di sini berdiri juga organisasi Muhammadiyah yang cukup maju.
Bapak menjadi sekretaris umum PP Muhammadiyah berapa tahun?
Alhamdulillah saya dipercaya menjadi sekretaris umum dari tahun 2015. Insya Allah nanti sampai tahun 2020.
Bagaimana pendapat bapak tentang acara milad Muhammadiyah ke 107 di Jombang ini?
Alhamdulillah, acaranya bagus meriah dan suasananya juga cukup khidmat. Semua mengikuti acara dengan baik. Ini menunjukkan kesungguhan warga Muhammadiyah dan Aisyiyah serta seluruh keluarganya dalam memajukan Muhammadiyah dan berdakwah melalui persyarikatan.
Bagaimana pendapat bapak tentang pendidikan di Indonesia?
Pendidikan di Indonesia ini, memang masih perlu terus ditingkatkan. Karena kalau kita bandingkan dengan negara-negara lainnya, masih banyak yang perlu disempurnakan. Masih banyak persoalan terutama yang berkaitan dengan kualitas guru, keterpenuhan sarana dan prasarana, serta yang berkaitan dengan bagaimana prestasi peserta didik Indonesia ini dalam berbagai bidang. Tidak hanya dalam bidang ilmu pengetahuan, tapi juga dalam bidang seni dan olahraga.
Apa pesan bapak untuk kami siswa dan siswi MI Muhammadiyah 10?
Mudah-mudahan MI Muhammadiyah 10 ini menjadi MI yang hebat. Anak-anaknya menjadi anak yang cerdas, yang saleh yang berkepribadian utama. Pada masanya nanti bisa menjadi pemimpin umat dan bangsa.
Saya juga alumni MI, jadi anak-anak jangan merasa rendah diri. Jangan merasa minder menjadi siswa siswi di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah. Tetap percaya diri tetap semangat anda akan menjadi generasi yang hebat.
Untuk menjadi anak yang hebat itu harus punya kekuatan ilmu, kekuatan fisik, dan ketajaman rasa. Jadi anak-anak ini harus terbiasa dengan olahpikir, olahraga dan olahrasa. Seni adalah salah satu cara untuk kita mempunyai jiwa yang lembut, punya jiwa yang sensistif dan punya kepekaan untuk mengekspresikan apa yang kita rasakan ini dalam karya seni yang bermanfaat dan bermartabat. Kesenian daerah itu penting, karena itu kekayaan kita dan kesenia daerah ini perlu terus dikembangkan. Tentu dengan cara-cara yang lebih modern dengan kreativitas yang lebih sesuai dengan kebutuhan zamannya. (*)
Penulis Zuly Ahsanul Bariyyah Editor Sugeng Purwanto