PWMU.CO-Acara TV si Bolang alias si Bocah Petualang mengadakan audisi pemain di SD Muhammadiyah 1 (SD Muhasa) Ngawi, Ahad (8/12/2019).
Audisi diikuti oleh siswa laki-laki kelas 5 dan 6 dibimbing oleh kru si Bolang Trans 7 yang dipimpin oleh Gunawan.
Muhammad Narayyan Akio, salah satu siswa mengatakan, ”Saya semangat banget ikut audisi. Pingin masuk TV, biar sekolah juga semakin terkenal, karena ada Bolang dari Muhasa.”
Kedua orangtuanya sangat mendukungnya. “Terpilih atau tidak urusan belakang, yang penting anaknya punya pengalaman baru,” ucap Tithanara Yudhanto, ibu Narayyan Akio.
Audisi tahap awal sederhana saja. Stanley, salah satu kru meminta siswa yang berani maju untuk berdiri lalu ke depan. Sedangkan siswa yang tetap duduk, dianggap tidak berminat mengikuti audisi sehingga dipersilakan pulang.
Ada 25 anak yang berminat audisi tahap awal memperkenalkan diri satu persatu. Mereka menyebutkan identitas, hobi, cita-cita, dan mempraktikkan bakat yang dipunyai.
Abdillah Fatih Fahmi, salah satu peserta audisi mempunyai hobi menyanyi langsung membawakan lagu berjudul Kartonyono Medot Janji. Ini lagu asli Ngawi karya Deni Caknan yang sedang populer di sini.
Lagu yang dinyanyikan Abdil, panggilan Abdillah Fatih, niatnya untuk menghibur teman-temannya itu menjadi salah satu faktor baginya lolos audisi, di samping faktor-faktor lainnya.
Selain menampilkan bakat, anak-anak juga dites fokus dan kejujurannya melalui sebuah permainan. Selanjutnya anak-anak ditantang untuk akting dadakan menggunakan bahasa Jawa.
Setelah berbagai tahap audisi dilaksanakan. Terpilihlah 10 anak yang selanjutnya mengikuti syuting hari Senin (9/12/2019).
Stanley mengingatkan anak-anak yang terpilih untuk tidak sombong. Anak-anak yang belum terpilih tidak perlu kecewa.
“Ingat ya, yang terpilih nanti tidak boleh sombong, dan yang belum terpilih jangan kecewa, pasti ada kesempatan yang lain,” katanya.
Anak-anak yang terpilih tampak terharu dan saling berpelukan. Selanjutnya anak-anak diberi waktu 90 menit untuk pulang , mengabarkan dan meminta izin ke orangtua soal pelaksanaan syuting.
Anak-anak diminta membawa pakaian untuk syuting dengan ketentuan seperti yang tak ada tulisan atau karakter tertentu.
Meskipun kru TV tahu jarak rumah anak-anak dengan sekolah relatif jauh, tapi Gunawan tidak ingin anak-anak mengabarkan ke orangtuanya cuma lewat HP dan minta mengantarkan pakaian. Dia ingin anak-anak bisa mandiri seperti karakter si Bolang.
“Biarkan anak-anak menyampaikan pesan kami ke orangtuanya sendiri. Biar anak-anak belajar mandiri, karena salah satu karakter si Bolang adalah mandiri,” ucap Gunawan kepada Kepala SD Muhasa Syaiful Husna SAg yang sedari pagi menunggui audisi.
Syaiful menyetujui apa yang disampaikan Gunawan, karena kebetulan kemandirian menjadi salah satu core value sekolah tersebut.
Dari 10 anak ini akan dipilih 4 pemeran inti yang terdiri dari satu pemeran utama sebagai si Bolang, dan 3 pemeran inti sebagai teman si Bolang.
Keempat anak ini mengikuti full shooting hari Senin ini. Sedangkan 6 anak lainnya menjadi pemeran pembantu. (*)
Penulis Siyam Supiah Editor Sugeng Purwanto