PWMU.CO – Forum Komunikasi Kepala Sekolah Muhammadiyah (Foskam) Jawa Timur menggandeng empat kabupaten dalam sinergi memajukan pendidikan Muhammadiyah di wilayah barat.
Foskam mengajak kepala SMP/MTs Muhamamdiyah dan para gurunya dari lima kabupaten di Jawa Timur yang meliputi Kabupaten Magetan, Madiun, Caruban, dan Ponorogo.
“Mari belajar dari kehidupan pinguin. Mereka akan tetap bertahan pada suhu yang sangat dingin hampir -45 derajat dengan hidup saling menggerombol guna menjaga kehangatan tubuhnya selama musim dingin di kutub,” kata Ketua Foskam Jatim, Hari Widianto MPd mengawali sambutan pembukaan acara yang digelar di SMP Muhammadiyah 1 Magetan, Senin (16/12/19).
Hari kemudian mengilustrasikan pentingnya memperluas jejaring di antara sesama sekolah Muhammadiyah. “Kita bisa melihat bagaimana komunitas kepiting dengan kesigapannya mengambil langkah berkoordinasi dan bekerjasama saat melihat bahaya pemangsa burung yang siap menerkamnya dari udara,” katanya kepada 45 peserta.
Kepala SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik ini mengajak kepada peserta yang berasal dari SMP Muhammadiyah 1 Magetan, SMP Muhammadiyah 1 Caruban, SMP Muhammadiyah 1 Madiun, SMP Muhammadiyah 1 dan 4 Ponorogo, untuk memperkuat sinergi.
Selain lima sekolah di atas, Hari juga mengajak Kepala SMP Muhammadiyah 10 Sidoarjo, SMP Muhammadiyah 2 Taman, dan SMP Muhammadiyah 8 Benjeng.
Dia menerangkan, dengan bersinergi energi dalam memajukan sekolah akan semakin besar tinggal mengemas proses internal dan meningkatkan branding sekolah. Dari kerja sama ia yakin sekolah Muhammadiyah maju bersama dan semakin diminati masyarakat.
Pada kesempatan itu, para kepala SMP/MTs melakukan diskusi penguatan branding dan PPDB sekolah Muhammadiyah di wilayah barat. Sedangkan pada tempat yang terpisah, di aula yang terletak di lantai dua, 35 guru mengikuti workshop peningkatan mutu pembelajaran IPA berbasis STEM (Science, Technology, Engeenering, dan Mathematic) dengan menghadirkan guru SMP Muhamamdiyah 12 GKB Gresik Anis Shofatun SSI MPd sebagai pemeteri.
Direktur Pondok Pesantren Salimul Ummah Muhammadiyah 1 Magetan KH Trimawan Heru Wiyono SHM MKes bersyukur atas terselenggaranya kegiatan ini. “Upaya bersama untuk memajukan sekolah Muhammadiyah adalah keniscayaan,” ungkapnya.
Terlebih, sambungnya, kegiatan sharing ilmu baru dalam pengembangan pembelajaran IPA dengan STEM ini diharapkan dapat menjadi langkah awal memajukan perguruan Muhammadiyah di wilayah Magetan ini.
“Kegiatan ini sungguh suatu anugerah Allah. Terus terang ini pertama kali membangun sebuah jejaring dalam bentuk seperti ini. Gara-gara kegiatan ini kami berpikir aula ini perlu diperluas dan kami minta dijebol gedung sebelah ini agar semakin banyak membawa keberkahan dan kemajuan sekolah-sekolah Muhamamdiyah,” jelasnya diikuti tepuk tangan peserta. (*)
Kontributor Anis Shofatun. Editor Mohammad Nurfatoni.