• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Jumat, Mei 27, 2022
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kolom

Efektivitas Hand Sanitizer dan Masker Menurut Ahli

Senin 30 Maret 2020 | 12:49
4 min read
484
SHARES
1.5k
VIEWS
ADVERTISEMENT
Efektivitas hand sanitizer dan masker menurut ahli mikrobiologi klinis dari Fakultas Farmasi Universitas Indonesia Prof Dr Maksum Radji M Biomed Apt.
Prof Maksum Radji (Istmewa/PWMU.CO)

Efektivitas hand sanitizer dan masker menurut ahli mikrobiologi klinis dari Fakultas Farmasi Universitas Indonesia Prof Dr Maksum Radji M Biomed Apt.

PWMU.CO – Semakin meningkatnya penderita Covid-19, baik di dunia maupun di Indonesia, membuat masyarakat ikut berusaha menghentikan penyebarannya.

Salah satunya tercermin dari kebutuhan hand sanitizer yang melonjak tajam. Tidak saja terjadi di Indonesia tapi juga terjadi di beberapa negara lainnya.

Di Inggris, misalnya beberapa supermarket sudah kehabisan stok dan menjatah pembeliannya hanya dua botol per pelanggannya.

Bahkan di beberapa negara, termasuk Indonesia, masyarakat berusaha untuk membuat sendiri hand sanitizer.

Tidak hanya hand sanitizer, yang uga langka dan harganya melonjak adalah masker. Juga alat perlindugan diri lainnya.

Terkait hal ini, Prof Dr Maksum Radji M Biomed Apt, seorang ahli mikrobiologi klinis di Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (UI) memberikan penjelasan pada PWMU.CO, Sabtu (28/3/20).

Berikut penjelasan Pembina Pondok Babussalam Socah, Bangkalan, Madura, tentang hand sanitizer dan masker.

Apakah hand sanitizer benar-benar efektif melawan Virus Corona?

Sebagaimana dilansir oleh theguardian.com, sejarah hand sanitizer bermula ketika pada tahun 1966, Lupe Hernandez, seorang mahasiswa keperawatan dari Bakersfield, California, telah mematenkan penemuannya tentang gel hand sanitizer berbasis alkohol untuk membersihkan tangan. Tanpa perlu mencuci tangan manakala tidak tersedia fasilitas cuci tangan.

Namun, penggunaan hand sanitizer ini tidak populer, sampai adanya pandemi flu babi H1N1 pada tahun 2009. Sejak saat itu hand sanitizer mulai digunakan. Pada 2010, botol-botol kecil ada di mana-mana.

Para peniti sepakat bahwa untuk membunuh sebagian besar bakteri dan virus, pembersih tangan memerlukan minimal mengandung 60-70 persen alkohol.

Namun bagi orang yang memiliki kulit sensitif terhadap alkohol, kini tersedia beberapa opsi hand sanitizer yang tidak mengandung alkohol. Salah satunya adalah triclosan, yang telah digunakan selama beberapa dekade.

Namun, berdasarkan beberapa penelitian telah diketahui bahwa triclosan dapat merusak sistem endokrin, sehingga Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat melarang penggunaannya dalam produk-produk kebersihan pada akhir 2017.

Sally Bloomfield, seorang profesor di London School of Hygiene dan Tropical Medicine, mengatakan virus jauh lebih tahan terhadap disinfektan daripada bakteri. Namun, Virus Corona adalah virus yang bersimpai, yang memiliki lapisan luar, yang dapat dirusak oleh alkohol, sehingga hanya dapat menghilangkan virus yang bersimpai.

Jadi sebetulnya membuat sendiri hand sanitizer tanpa mengikuti anjuran regulator yang berwenang dalam menilai efektivitas sebaiknya dihindari.

Di samping itu Covid-19 adalah penyakit baru. Jadi belum diketahui secara pasti bagaimana hand sanitizer mampu membunuh virus penyebab Covid-19.

Oleh sebab itu untuk menghadapi virus Covid-19 ini yang utama adalah dianjurkan untuk sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik.

Hand sanitizer baru digunakan jika tidak ditemukan fasilitas cuci tangan dengan sabun. Tapi ketika kita sudah tiba di rumah, kita dianjurkan untuk segera mencuci tangan dengan sabun

Seberapa Berguna Penggunaan Masker dalam Menghindari Covid-19

Untuk masker terutama yang digunakan oleh orang yang sakit atau orang dalam status pengawasan Covid-19, sebaiknya tidak sembarangan.

Karena setiap jenis masker harus diketahui daya saringnya terhadap mikroorganisme stay partikel. Jadi harus jelas dan dipastikan berapa persen efektivitas penyaringannya.

Setiap alat kesehatan termasuk masker yang digunakan harus melalui uji efektivitas saringnya terlebih dahulu.

Paling tidak ada dua jenis masker yang biasanya dianjurkan karena efektivitas-nya diakui dalam mengurangi penyebaran Virus Corona peyebab Covid-19:

  1. Masker Bedah

    Masker bedah ini adalah masker yang digunakan oleh para tenaga medis ketika sedang menjalankan tugasnya. Misalnya pada saat melakukan tindakan bedah.

    Namun, masker ini sekarang juga digunakan oleh masyarakat, terutama sejak wabah Covid-19.

    Masker ini dapat mencegah Virus Corona karena memiliki bahan dan lapisan yang cukup untuk menangkal percikan air liur (droplet) saat seseorang sedang batuk atau bersin.

    Masker bedah terdiri dari tiga lapisan.
    1). Lapisan luar, memiliki sifat anti-air,
    2). Lapisan tengah, berfungsi untuk menyaring partikel-partikel kecil.
    3). Lapisan dalam, berfungsi untuk menyerap droplet yang keluar saat pengguna bersin atau batuk.

    Masker bedah ini tidak dapat 100 persen menyaring partikel. Masker ini hanya dianjurkan untuk digunakan oleh orang yang sakit.
  2. Masker N95

    Masker N95 tidak hanya berfungsi untuk menghalau percikan air liur namun juga partikel-partikel kecil lainnya yang menyebar di udara, yang mana partikel-partikel tersebut mungkin saja mengandung virus.

    Masker ini mampu menyaring partikel sebesar 95 persen dan dirancang tidak ada celah yang memungkinkan partikel kecil untuk masuk. Namun, jika masker N95 digunakan terus-menerus akan menyebabkan penggunanya sulit untuk bernapas. (*)

Kontributor Isrotul Sukma. Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: hand sanitizerMasker coronaProf Maksum Radji
SendShare194Tweet121Share

Related Posts

Kapan Pandemi Covid-19 Jadi Endemi dan Hilang dari Muka Bumi?

Sabtu 9 April 2022 | 10:53
1.1k

Prof Maksum Radji: Kapan Pandemi Covid-19 Jadi Endemi dan Hilang dari Muka Bumi? (Istimewa/PWMU.CO) Kapan...

Fenomena Nosebo, Efek Samping Vaksinasi Covid-19?

Minggu 6 Februari 2022 | 11:28
814

Prof Maksum Radji. (Istimewa/PWMU.CO) Fenomena Nosebo, Efek Samping Vaksinasi Covid-19? Liputan Isrotul Sukma, kontributor PWMU.CO...

PMM UMM Ajari Buat Hand Sanitizer Santri Panti Asuhan

Sabtu 1 Januari 2022 | 07:59
212

PMM UMM edukasi Covid-19 dan ajari buat hand sanitizer santri Panti Asuhan Panjura (Arvindra Delfisia/PWMU.CO)...

Omicron Telah Masuk ke 89 Negara: Begini Penularan, Gejala, dan Cara Mendeteksinya

Kamis 23 Desember 2021 | 12:15
7.1k

Prof Maksum Radji. (Istimewa/PWMU.CO) Omicron Telah Menjangkau 89 Negara: Begini Penularan, Gejala, dan Cara Mendeteksinya,...

7 Pertanyan soal Varian Omicron, Ini Jawaban Ahli Mikrobiologi Molekular

Kamis 2 Desember 2021 | 07:56
16.9k

Prof Maksum Radji: 7 Pertanyan soal Varian Omicron, Ini Jawaban Ahli Mikrobiologi Molekular (Istimewa/PWMU.CO) PWMU.CO -...

Resep Sehat Nabi Muhammad, Analisis Ilmiah Ahli

Kamis 21 Oktober 2021 | 05:42
1.3k

Resep Sehat Nabi Muhammad, Analisis Ilmiah Ahli Dr Maksum Radji M Biomed Apt (sketsa PWMU.CO)...

Thanatophobia, Takut Mati yang Berlebihan

Sabtu 16 Oktober 2021 | 12:04
897

Prof Dr Maksum Radji M Biomed. Melonjak Pasca-Lebaran, Prof Maksum: Diperparah Varian Baru Corona. (Istimewa/PWMU.CO)...

Molnupiravir Obat Oral Pertama Covid-19, Ini Kata Ahli

Jumat 15 Oktober 2021 | 12:47
6.6k

Prof Maksum Radji. Molnupiravir Obat Oral Pertama Covid-19, Ini Kata Ahli (Istimewa/PWMU.CO) PWMU.CO – Molnupiravir Obat...

Pembuatan Hand Sanitizer Jadi Program KKN Mahasiswa UMSurabaya

Minggu 22 Agustus 2021 | 16:07
819

Mahasiswa UMSurabaya mengadakan pelatihan pembuatan hand sanitizer bagi warga Desa Mertani. (Melly/PWMU.CO) PWMU.CO– Pembuatan hand...

Indonesia Jadi Episentrum Baru Dunia dalam Penularan Covid-19, Ini Saran Ahli

Selasa 27 Juli 2021 | 06:20
726

Prof Maksum Radji. Indonesia Jadi Episentrum Baru Dunia dalam Penularan Covid-19, Ini Saran Ahli (Istimewa/PWMU.CO)...

Discussion about this post

Terpopuler Hari Ini

  • Buya Syafii Maarif Wafat

    1275 shares
    Share 510 Tweet 319
  • Enam Aspek Pemahaman dalam Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka

    3173 shares
    Share 1269 Tweet 793
  • Din Syamsuddin ke Qatar Bicara Ujaran Kebencian dan Islamofobia

    147 shares
    Share 59 Tweet 37
  • Kisah Alumnus MTs Muda Kedungadem yang Menjabat di Dinas Kotawaringin Barat

    121 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Inilah Finalis Festival Faqih Usman ke 6 Tahun 2022

    116 shares
    Share 46 Tweet 29
  • Sekolah Muhammadiyah Se-Klaten Terapkan ATM Usai Kunjungi MIM 1 Probolinggo

    97 shares
    Share 39 Tweet 24
  • Umat Islam Ditakut-takuti dengan HTI, Wahabi, dan Radikalisme

    21500 shares
    Share 8600 Tweet 5375
  • Mengenal Capaian Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka

    561 shares
    Share 224 Tweet 140
  • Dari Hobi Jadi Profesi, Instruktur KineMaster Indonesia

    1452 shares
    Share 581 Tweet 363
  • Muhammadiyahfobia

    65 shares
    Share 26 Tweet 16

Berita Terkini

Kabar

Buya Syafii Tak Pernah Menggibah

Jumat 27 Mei 2022 | 11:38
175

Buya Syafii Maarif (detik.com) Buya Syafii Tak Pernah Menggibah terungkap di buku Dari Panggung Sejarah Bangsa Belajar dari Tokoh dan Peristiwa karya Lukman...

Read more

Muballigh Muhammadiyah Harus Luas dan Luwes

Jumat 27 Mei 2022 | 11:26
36

Buya Syafii Maarif Wafat

Jumat 27 Mei 2022 | 11:07
4k

Kunjungi SPEAM, Kasi PAIS Doakan Ini

Jumat 27 Mei 2022 | 10:02
42

Rendang Asli Padang

Jumat 27 Mei 2022 | 09:22
74

Muhammadiyahfobia

Jumat 27 Mei 2022 | 09:20
202

Keutaman-Keutamaan Silaturahmi

Jumat 27 Mei 2022 | 09:00
119

Sekolah Muhammadiyah Se-Klaten Terapkan ATM Usai Kunjungi MIM 1 Probolinggo

Jumat 27 Mei 2022 | 08:45
303

Presiden Jokowi Kunjungi Pameran MDMC

Jumat 27 Mei 2022 | 08:41
45

Smamio Gandeng PBS Kenalkan Budaya Tionghoa

Kamis 26 Mei 2022 | 21:06
37
PWMU.CO | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In