PWMU.CO – Spemdalas daring dengan Wabup Gresik dengan menggunakan aplikasi Zoom Cloud Meeting, Kamis (16/4/20). Kegiatan ini diikuti juga oleh orangtua siswa.
Wakil Bupati (wabup) Gresik Dr H Moh Qosim MSi menyapa siswa dan orangtua SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik (Spemdalas) Gresik di sela pembelajaran daring (dalam jaringan) dengan tema Bumi, Bagaimana Kabarmu?
Tepat pukul 08.30, Qosim menyapa siswa, orangtua, guru, kepala sekolah dan pengurus Majelis Dikdasmen PCM GKB Gresik dengan mengucap salam dan menanyakan kabar.
Siswa Spemdalas inipun menyambut dengan mengucap salam balik dan menunjukan poster yang terpajang di setiap monitor zoom siswa dengan Welcome to Spemdalas, dilengkapi secara beragam hastag #gresikseru, #gresikberiman, #dirumahaja, #digresikaja.
Belajarlah dalam Situasi Apapun
Pada kesempatan itu, Qosim memotivasi siswa Spemdalas untuk terus semangat belajar dalam kondisi dan situasi apapun termasuk saat Pandemi Covid-19 melanda di Indonesia saat ini.
“Kalau pingin menjadi anak yang sukses maka harus long life education (belajarlah sepanjang masa) dalam situasi apapun, termasuk dalam suasana pandemi Covid-19 ini,” ajaknya kepada 62 peserta yang mengikuti daring pagi ini.
Orang nomor 2 di Kabupaten Gresik ini mengutip hikmah yang berbunyi utlubul ‘ilma minal mahdi ilal lahdi. Tuntutlah ilmu mulai dari lahir hingga masuk ke liang lahat.
“Maka untuk menjadi sukses tidak boleh ada kata berhenti dalam belajar, karena ilmu menjadi kuncinya,” jelasnya.
Qosim mengajak kepada seluruh peserta yang ikut dalam pembelajaran daring ini untuk menjaga bumi ini dengan memeliharanya sebaik-baiknya.
“Belajar dari wabah Covid-19 ini, banyak hal positif dan negatif yang dapat dijadikan nilai pelajaran yang berharga,” katanya.
Maka, lanjutnya, tugas manusia sebagai kholifah di muka bumi adalah dengan menjaga dan memeliharanya beserta isinya dengan sebaik-sebaiknya.
Nilai-Nilai dalam Pandemi Covid-19
Pembelajaran daring yang disampaikan oleh guru IPS Emi Dwi Wijayanti SPd dengan tema Bumi, Bagaimana Kabarmu diperkuat Qosim dengan nilai-nilai yang diajarkan oleh Allah melalui wabah ini.
Pertama, pola hidup bersih dan sehat. “Kalau selama ini hidupnya belum terbiasa bersih dengan pola hidup yang semaunya.
Maka, melalui Covid-19 kita diajarkan untuk menjaga pola makan, merutinkan olahraga, melakukan germas (gerakan masyarakat sehat) sehingga memiliki perilaku hidup bersih dan sehat.
Kedua, menghargai semangat kebersamaan dan bergotong-royong. Dengan adanya Covid 19 ini, maka memutus rantai Covid tidak bisa sendiri, harus dilakukan secara bersama-sama.
Begitu pula mengatasi bagian-bagian lain yang terdampak. “Maka mari saling memahami situasi ini dan bergerak bersama untuk menuntaskan pandemi Covid 19 ini,” ajaknya.
Momen Dekatkan Diri pada Allah
Ketiga, semakin mendekatkan diri kepada Allah. Qosim membacakan ayat dari al-Quran Surat asy-Syuara ayat 80 yang berbunyi wa idza maridhtu fahuwa yasyfin. Dan apabila aku sakit, maka dialah (Allah) yang menyembuhkanku.
Maka dengan ikhtiar mencuci tangan memakai sabun, melakukan physical distancing dan berada di rumah saja, mengoptimalkan aktivitas belajar dengan di rumah, tidak berkerumunan, insyaallah Allah akan menghilangkan virus penyebab penyakit ini hilang dari muka bumi ini.
“Semoga tidak sampai dua bulan nantinya kondisinya akan membaik,” doanya.
Keempat, bagi orangtua diberikan kesadaran akan pentingnya turut serta dalam memberikan pendidikan demi kesuksesan masa depan putra putrinya.
“Kalau selama ini belajar banyak diserahkan kepada guru di sekolah, maka dengam pandemi Covid-19 ini, orangtua juga memiliki andil banyak dalam mendampingi dan membekali masa depan anaknya,” jelasnya.
Pada kegiatan tersebut juga terjadi pembelajaran yang interaktif antara wabup dengan siswa dan orangtua.
Nur Habibah, wali siswa dari Ahmad Fajrul Falah menyampaikan rasa terima kasihnya kepada wabup yang sudah memotivasi siswa Spemdalas di sela learning from home anak-anak.
Ketua Ikhwam Spemdalas ini mendoakan dan menitipkan salam kepada para dokter, tenaga medis, tim teknis lapangan dan pemkab yang sedang berjuang dan bergerak memberikan solusi terkait Pandemi Covid-19 ini.
Kegiatan pembelajaran daring bersama wagup ini berlangsung sangat interaktif dengan suasana kekeluargaan dan menggembirakan.
Pantun Siswa
Di akhir acara siswa Spemdalas yaitu Muhammad Zulfan Dhiyaulhaq dan Salwa Syarifa menyampaikan pantun yang berbunyi:
Puncak Jaya Wijaya pemandangannya memesona
banyak dikunjungi orang seantero dunia
saat ini dunia digemparkan Virus Corona
Dapat dicegah dengan cuci tangan dan doa
Di panti jompo banyak lansia
bersenda gurau sambil tertawa
wahai Corona pergilah dari Indonesia
agar dapat belajar lagi bersama-sama
Paling enak makan bandeng sisik
bandeng didapat dari memancing
kita dukung penuh program Pemkab Gresik
melawan Corona dengan physical distancing
Pengendara motor harus membawa SIM
patuhi juga aturan lalu lintas
ucapan terima kasih pada Pak Qosim
Bisa belajar daring bersama Spemdalas
Wabup Beri Apresiasi
Wabup Gresik Mih. Qosim senang dan mengapresiasi Spemdalas karena sudah mempersiapan dan melaksanakan pembelajaran daring dengan sebaik-baiknya.
“Waah memang luar biasa, sekolah favorit di Gresik, Spemdalas jos pokoknya dan sukses selalu buat kalian,” apresiasinya.
Begitupula yang disampaikan Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik Ibu Nur Maslichah SPd MM yang ikut dalam Video Conference bersama Wabup menyapa di Spemdalas.
“Merasa senang dan bangga sekali kepada Spemdalas, walaupun jarak memisahkan dalam situasi pandemi Covid-19 tidak menjadikan kendala untuk memberikan semangat dan layanan edukasi terbaik buat anak-anak dan orangtua, Good job Spemdalas,” tandasnya. (*)
Penulis Anis Shofatun. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.