PWMU.CO– Ir Mohammad Nadjikh (57), Dirut PT Kelola Mina Laut, meninggal dunia, Jumat (17/4/2020) pukul 10.05. Kabar duka itu berasal putranya, Winanda Prima Mahardika, yang menulis di WA Group Kelola Goup Management siang ini.
Dia menulis: Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang ke rahmatullah ayahanda tercinta Bapak Mohammad Nadjikh, hari ini, Jumat, 17 April 2020 pukul 10.05 pagi.
Semoga beliau husnul khotimah dan seluruh amal ibadah beliau diterima di sisi Allah swt. Kami selaku keluarga memohon maaf apabila ada kesalahan baik disengaja maupun tidak disengaja. Mohon maaf sebesar-besarnya. Aamiin Ya rabbal alamiin.
Kabar ini sangat mengejutkan bagi keluarga besar Muhammadiyah. Nadjikh salah Wakil Ketua PWM Jawa Timur dan Ketua Majelis Ekonomi Kewirausahaan Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Sebab tak ada kabar sakit belakangan ini.
Pada Selasa, 31 Maret 2020 malam masih mengikuti rapat PWM Jatim melalui Zoom bersama pimpinan yang lain membahas program dan kegiatan Muhammadiyah saat wabah merebak ini.
Ucapan Duka Sekum PP Muhammadiyah
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Dr Abdul Mu’ti menyampaikan duka cita atas meninggalnya kader Muhammadiyah yang aktif di kegiatan wirausaha ini.
”Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Pak Dr Ir Mohammad Najikh, ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah,” katanya.
”Almarhum adalah seorang yang sangat gigih membina dan membantu rakyat, khususnya para petani dan nelayan melalui Majelis Ekonomi dan perusahaannya. Muhammadiyah sangat kehilangan,” sambungnya.
”Semoga Pak Najikh husnul khatimah. Dan semoga lahir Mohammad Najikh baru yang dapat melanjutkan perjuangan melayani masyarakat petani dan nelayan,” tuturnya.
Mohammad Najikh dilahirkan di Gresik, 8 Juni 1962. Munarjo, ayahnya, pedagang ikan yang sukses di desanya. Dia lulusan Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB).
Bisnis perikanan PT Kelola Mina Laut dirintis Mohammad Najikh tahun 1994. Ekspor ke Jepang, Taiwan, China, Korea, Amerika Serikat, Australia, Eropa, dan Tmur Tengah. Pengiriman dengan volume rata-rata per bulan mencapai 100-120 kontainer 40 feet. (*)
Penulis/Editor Sugeng Purwanto