PWMU.CO – Masjid Djariah Mulia diwakafkan Djariah Foundation PT Polowidjo Gosari untuk Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik. Penyerahan wakaf dilakukan Selasa (21/4/2020).
Masjid Djariah Mulia berada di lokasi SMK Muhammadiyah 5 (SMK Mulia) Desa Sorowiti, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik.
Penyerahan surat wakaf bangunan Masjid Djariah Mulia dan penandatanganan MoU dilakukan oleh Hj Suharti Arifin didampingi Chairman PT Polowijo Gosari H A Jauhar Arifin.
Surat wakaf diterima Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik Dr Taufiqullah MPdI disaksikan Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Ir Tamhid Masyhudi di Kantor PT Polowijo Gosari Ujungpangkah, Gresik.
Taufiqullah menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas pemberian wakaf ini. Menurutnya pimpinan di PDM Gresik tidak ada yang membuat perencanaan untuk membangun sekolah SMKM 5 Gresik di Panceng. Begitu juga dengan masjidnya.
“Tapi rencana Allah sendiri yang bekerja melalui perantaraan Bapak Jauhar Arifin dan istri beliau Ibu Suharti yang ikut memikirkan kebutuhan Muhammadiyah dalam pengembangan sarana dakwah dan pendidikan,” ujarnya.
Kami, sambungnya, dari PDM bersyukur kepada Allah dan berterima kasih kepada keluarga Bapak Jauhar Arifin melalui Yayasan Djariah Foundationnya. “Semoga bantuan ini menjadi amal jariyah beliau sekeluarga,” tuturnya.
Ustadz Taufiq, panggilannya, juga menyampaikan komitmennya untuk mengelola masjid yang diwakafkan dengan baik.
“Kami berjanji untuk mengelola dan menggunakan sesuai MoU yang telah kami tanda tangani bersama. Bagi kita di Muhammadiyah sebagai penerima amanat ini harus bisa menjaga amanat dengan memelihara dan menjaga kebersihannya,” ucapnya.
Dia berpesan pada Kepala SMK Mulia Gresik agar menggunakan Masjid Djariah Mulia ini sebagai sarana ibadah untuk guru, murid, dan masyarakat sekitar.
“Jangan menggunakan masjid ini untuk kegiatan politik. Hindari penggunaan masjid untuk memecah belah umat,” pesannya.
Arti Nama Djariah Mulia
Kepala SMKM 5 Gresik Drs Ec Uripan Nada menjelaskan nama Masjid Djariah Mulia. “Berasal dari Djariah Foundation yang merupakan Yayasan Djariah dari keluarga Bapak H Djauhar Arifin. Sedangkan Mulia diambil dari singkatan Muhammadiyah lima, yakni SMK Muhammadiyah 5 Gresik,” ujarnya.
Masjid yang berukuran 18 x 18 m yang berada di area SMK Mulia seluas 3,8 Hektar itu dapat menampung 500 jamaah.
Ustadz Uripan, panggilannya, menyampaikan rasa bangga dan harunya setelah penyerahan masjid yang baru dibangun tersebut.
“Saya sangat bangga dan haru dengan terlaksananya serah terima wakaf Masjid Djariah Mulia dari keluarga Bapak H. Djauhar Arifin ke Muhammadiyah,” ucapnya.
Menurut dia, pemberian wakaf ini merupakan sebuah kepercayaan tersendiri. “Alhamdulillah, baru satu tahun SMKM 5 Gresik diresmikan, sekarang sudah punya masjid besar,” ungkapnya.
Dia berjanji akan merawat dan memakmurkan masjid itu. “Perintisan Muhammadiyah Ranting bagian dari upaya pemakmuran. Untuk SMK Mulia, masjid penting terkait dengan kegiatan ibadah siswa dan kegiatan Pondok Pesantren Madinatul Ilmi 2 yang sebelumnya menempati ruang kelas,” ungkapnya.
Dia mengatakan, kegiatan SMK Mulia dan pondok akan lebih bergairah dengan fasilitas masjid ini. “Masjid ini juga dapat digunakan kegiatan-kegiatan Muhammmadiyah Gresik dan juga Jatim,” tuturnya.
Mantan Kepala SMA Muhamamdiyah 1 Gresik tersebut menjelaskan masjid akan dikelola oleh SMK Mulia dibantu oleh kepengurusan takmir yang direkrut dari anggota Pimpinan Ranting Muhammadiyah Sorowiti yang akan dirintis. “Juga tak lupa dalam pembinaan Pimpinan Cabang Muhamamdiyah Panceng,” ujarnya.
Dia berharap, dalam waktu dekat ada imam rawatib yang punya kapasitas dalam pembinaan pondok terkait ibadah dan qiraah. (*)
Penulis M Fadloli Aziz. Editor Mohammad Nurfatoni.