• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
Senin, April 19, 2021
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Headline

Jauh Hari sebelum Jadi Menteri, Begini Cara Unik Muhadjir Effendy Balas Budi pada Guru SD-nya

Rabu 24 Agustus 2016 | 08:10
in Headline
44
SHARES
138
VIEWS
MI Al-Islam Mojorejo Madiun, tempat Mendikbud Prof Muhadjir Effendy menyelesaikan sekolah tingkat dasar (foto: doc)
MI Al-Islam Mojorejo Madiun, tempat Mendikbud Prof Muhadjir Effendy menyelesaikan sekolah tingkat dasar (foto: doc)

PWMU.CO – Jauh hari sebelum diangkat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Prof Muhadjir Effendy tidak pernah lupa pada asal-usulnya. Terlahir sebagai anak desa yang sukses merantau ke kota, dia punya cara unik untuk membantu para guru di sekolahnya semasa SD. Sejak dipercaya sebagai petinggi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) jelang tahun 2000, dia punya beberapa kiat meningkatkan kesejahteraan mereka.

Layaknya lembaga pendidikan di perkampungan, sekolah tingkat dasar ini juga tidak jauh dari kesan sederhana. Bahkan, meski sekarang ada beberapa bangunannya yang berlantai 2. Itulah MI Al-Islam Mojorejo, tempat Muhadjir menimba ilmu di tingkat dasar. MI  ini secara administratif berada di Dusun Mojorejo RT 11 RW 11, Desa Klitik, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun. Tepatnya Jl Bismo nomor 593.

(Baca juga: Setelah Hampir Sebulan, Akhirnya Mendikbud Bisa Mampir ke Kampung Kelahiran. Begini Sambutan Masyarakat dan 4 Filosofi Hidup yang Antarkan Prof Muhadjir Effendy ke Gerbang Kesuksesan)

Sama dengan sekolah swasta lain yang gajinya pas-pasan, begitu pula yang dialami guru MI Al-Islam. Barulah ketika ada tunjangan sertifikasi, penghasilan para guru sedikit meningkat. “Mas Muhadjir memang berharap para guru MI ini, meski swasta, kehidupan mereka agak baik dengan mendapat tunjangan sertifikasi,” jelas adik paling bungsu Muhadjir yang tinggal di Mojorejo, Aksin Muharrom.

Baca Juga:  Ketika Kado untuk 2 Muha(d)jir Seringkali Bertukar Alamat

Karena salah satu syarat mendapat tunjangan sertifikasi harus lulus sarjana, maka Muhadjir pun mendorong para guru SD almamaternya untuk memenuhi syarat ini. Dorongan ini tidak hanya dalam bentuk verbal, tapi juga dikonkritkan dengan menguliahkan para guru yang belum sarjana. “Setidaknya ada 6 guru yang disekolahkan oleh Pak Muhadjir hingga lulus S-1,” jelas salah satu penulis biografi Muhadjir, Pradana Boy ZTF PhD.

(Baca juga: Guru Idola Mendikbud Prof Muhadjir Effendy Sewaktu SMA, Meninggal Dunia dan Mendikbud Prof Muhadjir Effendy di Mata Muhammadiyah Jatim)

“Alhamdulillah sudah ada beberapa yang mendapat tunjangan sertifikasi,” tambah Aksin. Namun, tugas Muhadjir belum selesai karena tidak semua guru SD-nya itu bisa melanjutkan ke bangku perkuliahan. Entah faktor usia atau lain sebagainya, sehingga tidak semua yang belum S-1 bisa ikut menyelesaikan pendidikan sarjana.

Baca Juga:  Jenguk Korban Bom Samarinda, Mendikbud Teteskan Airmata

Untuk para tenaga pendidikan MI Al-Islam yang tidak bisa ikut kuliah, yang otomatis tidak mungkin mendapat tunjangan sertifikasi, Muhadjir juga punya cara tersendiri untuk membantunya. Mereka inilah yang mendapat tunjangan dari Muhadjir yang disisihkan dari hasil keringatnya di UMM.

(Baca juga: Mendikbud: Di Tangan Guru Profesional, Kurikulum Apapun Tak Ada Masalah dan Inilah Program Andalan Mendikbud Baru, Prof Muhadjir Effendy)

Suami dari Suryan Widati ini menabung sebagian gajinya di sebuah bank. Bank yang dipilih pun tidak aneh-aneh, yang terpenting lokasinya terdekat dari Dusun Mojorejo. “Bagi hasil atau bunga dari tabungan itulah yang kemudian dibayarkan kepada para guru yang belum dapat tunjangan sertifikasi,” jelas Pradana Boy.

Baca Juga:  Inilah Perjalanan Karier Mendikbud yang Baru, Prof Muhadjir Effendy

“Kalau tidak salah ada 3 atau 4 guru yang tidak dapat tunjangan sertifikasi dari pemerintah,” tambah Aksin. “Ya, memang jumlahnya tidak banyak. Paling cuma 300 ratus ribuan untuk 1 guru. Tapi setidaknya itu cara Mas Hadjir membantu para guru di MI-nya itu dulu.”

(Baca juga: Dituding Sektarian, Ternyata Mendikbud sudah Lama Praktikkan Sikap Multikultural dan Ketika Kado untuk 2 Muha(d)jir Seringkali Bertukar Alamat)

Pelajaran pentingnya, alangkah indahnya jika para perantau yang sukses di kota punya kepedulian pada tanah kelahirannya di desa. Apalagi kepada guru atau sekolah alamaternya, yang bagaimana pun ikut berkontribusi pada kesuksesan kita sekarang. (paradis)

Tags: mantan guruMI Al-Islam MojorejoProf Muhadjir Effendy
Share18Tweet11SendShare

Related Posts

Pesan Mendikbud Agar Tak Ada Stigma “Koruptor adalah Cetakan Guru”
Kabar

Pesan Mendikbud Agar Tak Ada Stigma “Koruptor adalah Cetakan Guru”

Minggu 19 Februari 2017 | 10:21
29
Prof Muhadjir Effendi saat memberikan materi TOT. (Foto: Hanafi)
Kabar

Inilah Fokus Mendikbud dalam Menata Kualitas Pendidikan

Jumat 13 Januari 2017 | 10:01
29
Jenguk Korban Bom Samarinda, Mendikbud Teteskan Airmata
Headline

Jenguk Korban Bom Samarinda, Mendikbud Teteskan Airmata

Senin 14 November 2016 | 10:27
17
Ketika Kado untuk 2 Muha(d)jir Seringkali Bertukar Alamat
Canda

Ketika Kado untuk 2 Muha(d)jir Seringkali Bertukar Alamat

Senin 22 Agustus 2016 | 08:19
64
Setelah Hampir Sebulan, Akhirnya Mendikbud Bisa Mampir ke Kampung Kelahiran. Begini Sambutan Masyarakat
Headline

Setelah Hampir Sebulan, Akhirnya Mendikbud Bisa Mampir ke Kampung Kelahiran. Begini Sambutan Masyarakat

Minggu 21 Agustus 2016 | 21:58
27
Inilah Perjalanan Karier Mendikbud yang Baru, Prof Muhadjir Effendy
Headline

Inilah Perjalanan Karier Mendikbud yang Baru, Prof Muhadjir Effendy

Rabu 27 Juli 2016 | 12:09
152

Discussion about this post

Berita Terbaru

Hyung Jun Kim: Muhammadiyah Harus Bangga dan Sebarkan Prestasinya

Hyung Jun Kim: Muhammadiyah Harus Bangga dan Sebarkan Prestasinya

Senin 19 April 2021 | 17:31
Meraih hayatan thayyibatan, kehidupan terbaik, disampaikan Wakil Ketua PWM Jawa Timur Dr Hidayatullah MSi, Senin (19/4/21).

Meraih Hayatan Thayyibatan, Begini Caranya

Senin 19 April 2021 | 16:55
GLM

GLM, Siswa Wajib Hafal Juz 30

Senin 19 April 2021 | 16:52
Nadjib Hamid dan Pantangan Kata ‘tetapi’

Nadjib Hamid dan Pantangan Kata ‘tetapi’

Senin 19 April 2021 | 13:57
PCNA Wringinanom Bagi Takjil Jemput Berkah

PCNA Wringinanom Bagi Takjil Jemput Berkah

Senin 19 April 2021 | 13:44
Shaf shalat berjamaah yang benar sesuai hadits shahih dijelaskan Dr Zainuddin MZ LC MA, Direktur Turats Nabawi Pusat Studi Hadits.

Pil Penunda Haid untuk Wanita Berpuasa

Senin 19 April 2021 | 12:48
Islam Ajarkan Kerja Keras agar Produktif dan Bisa Memberi

Islam Ajarkan Kerja Keras agar Produktif dan Bisa Memberi

Senin 19 April 2021 | 12:25
Pemerintah dan Rakyat Mutlak Jaga Maiyah di Tengah Pandemi

Pemerintah dan Rakyat Mutlak Jaga Maiyah di Tengah Pandemi

Senin 19 April 2021 | 10:55
PDPM Blitar resmi dilantik ketua PWPM Jatim Dikky Syadqomullah. Ada Pesan Garis Besar Haluan Gerakan (GBHG) saat pelantikan tersebut.

PDPM Blitar Dilantik, Ada Pesan Garis Besar Haluan Gerakan

Senin 19 April 2021 | 10:51
KKN UMG Peduli Olahan Bunga Telang Dahanrejo

KKN UMG Peduli Olahan Bunga Telang Dahanrejo

Senin 19 April 2021 | 09:22

Milad PWMU.CO

Rezeki Mahal di Tengah Covid. Kolom ditulis oleh Mohammad Nurfatoni, Pemimpin Redaksi PWMU.CO.
Headline

Tangis dan Tawa di Balik Berita PWMU.CO

Selasa 23 Maret 2021 | 11:42
15.6k

Mohammad Nurfatoni: Tangis dan Tawa di Balik Berita PWMU.CO. (Sketsa ulang foto Atho' Khoironi/PWMU.CO) Tangis dan Tawa di Balik Berita...

Read more
Selalu Ada Before and After di PWMU.CO

Selalu Ada Before and After di PWMU.CO

Selasa 23 Maret 2021 | 06:18
284
Dari Kontributor PWMU.CO Jadi Juara Guru Berprestasi

Dari Kontributor PWMU.CO Jadi Juara Guru Berprestasi

Minggu 21 Maret 2021 | 00:51
219
Berkat PWMU.CO, Saya Jadi Guru Seutuhnya

Berkat PWMU.CO, Saya Jadi Guru Seutuhnya

Minggu 21 Maret 2021 | 00:13
284
Bukukan Tulisan di PWMU.CO setebal Bundel Majalah

Bukukan Tulisan di PWMU.CO setebal Bundel Majalah

Sabtu 20 Maret 2021 | 17:35
288

Terpopuler Hari Ini

  • Covid

    Covid Itu Wasilah Menemukan Tuhan

    22233 shares
    Share 8893 Tweet 5558
  • Pandemi Covid Merekonstruksi Iman

    17544 shares
    Share 7018 Tweet 4386
  • Kebangkitan Sekuler Kiri Tuduh Islam Musuh Pancasila

    11521 shares
    Share 4608 Tweet 2880
  • Intoleran Teriak Intoleran, Ini Orangnya

    3224 shares
    Share 1290 Tweet 806
  • Smamio Raih Juara Umum Festival Faqih Usman V 2021

    2720 shares
    Share 1088 Tweet 680
  • Harapan Ketua Umum PP Aisyiyah di Milad Ke-26 SD Mugeb

    2284 shares
    Share 914 Tweet 571
  • SM Logistic dan Log Mart GKB Diresmikan

    2172 shares
    Share 869 Tweet 543
  • Dahlan Iskan Usulkan Desentralisasi Muhammadiyah Hadapi Tiga Tantangan

    1418 shares
    Share 567 Tweet 355
  • Siswa Sekolah Muhammadiyah Terbanyak Lolos SNMPTN

    1284 shares
    Share 514 Tweet 321
  • Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah Harus Direvisi Total

    482 shares
    Share 193 Tweet 121
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In