PWMU.CO – Lazismu Daun menggelar kegiatan Peduli Guru, bekerja sama dengan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Gresik, Sabtu (23/5/20).
Ketua Lazismu Daun Rahman Hakim SE mengatakan, kegiatan ini memberikan perhatian besar dan prioritas utama untuk guru swasta di Pulau Bawean, khususnya yang bekerja di bawah naungan Muhammadiyah–Aisyiyah.
Ia menjelaskan, program ini merupakan amanah dari Lazismu Kabupaten Gresik. Kantor Layanan Lazismu Daun hanya memberikan tambahan bagi guru yang belum masuk dalam daftar penerima Peduli Guru.
Bantuan Peduli Guru kali ini, lanjutnya, diperuntukkan untuk semua guru swasta. Di antaranya TK Aisyiyah 46, TPQ Plus Aisyiyah, MI Muhammadiyah, dan MTs Muhammadiyah Kecamatan Sangkapura dan Tambak sebanyak 22 guru.
Menurutnya, dampak dari pandemi Covid-19 sangat dirasakan umumnya oleh masyarakat luas. Baik itu pengusaha, pegawai, pekerja pabrik, pengrajin, pedagang kecil, pelaku usaha mikro, tak terkecuali guru swasta.
Oleh sebab itu, kata Hakim, Lazismu Daun ingin memberikan perhatian besar dan prioritas utama untuk menjaga pemenuhan kebutuhan pokok para guru yang bekerja di bawah naungan Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Manfaat Program Peduli Guru
Enalita, salah satu guru senior TPQ Plus Aisyiyah mengaku bersyukur da mengucapkan terima kasih atas bantuan yang ini. Ia mengatakan belum pernah menerima bantuan seperti ini.
“Dengan adanya bantuan ini sedikit banyak dapat meringankan biaya hidup saat pandemi Covid-19 yang sangant membebani,” ujarnya sambil tertunduk menahan rasa haru.
Ketua Pimpinan Ranting Aisyiyah Daun Eklis Dinika MPdI menyampaikan kepada semua penerima peduli guru untuk tidak melihat seberapa besar nominal yang diberikan, tetapi lihatlah bentuk kepedulian dari Lazismu Daun dan PDA Gresik. “Semoga program seperti ini tetap berkelanjutan setiap tahunnya,” harapnya. (*)
Penulis Eklis Dinika. Co-Editor Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.