• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Pemda Jangan Tergesa New Normal

Kamis 25 Juni 2020 | 20:04
in Kabar
0
129
SHARES
132
VIEWS
Presiden Jokowi memimpin rakor penanganan covid dengan Pemda di Jatim. (Faishol/PWMU.CO)
Presiden Jokowi memimpin rakor penanganan covid dengan Pemda di Jatim. (Faishol/PWMU.CO)

PWMU.CO– Pemda (pemerintah daerah) jangan tergesa-gesa menerapkan new normal atau tatanan hidup baru karena banyak tahapan yang harus dilalui.

”Saya minta tahapannya diprakondisikan terlebih dahulu. Ada pra kondisi menuju ke sana. Jangan tahu-tahu dibuka tanpa sebuah pra kondisi yang baik,” kata Presiden Joko Widodo usai rapat koordinasi penanganan wabah covid-19  di  Gedung Negara Grahadi, Kamis (25/6/2020).

Menurut Presiden Jokowi, untuk era hidup baru pasca covid harus melihat waktu yang tepat sebelum benar-benar diterapkan oleh Pemda.  ”Setelah pra kondisinya, timingnya ditentukan. Kabupaten mana dulu, kota mana dulu,” tegasnya.

Baca Juga:  Ini yang Menyebabkan Hilangnya Rasa Simpati KH M Dawam Saleh pada Presiden Jokowi

Demikian juga pada skala prioritas pada sektor baik itu ekonomi atau pelayanan fasilitas publik yang dibuka terlebih dahulu setelah ditetapkan new normal.

”Kalau memang ada keinginan dibuka maka lakukan pembukaan  secara bertahap. Mana yang memiliki risiko rendah bisa dibuka terlebih dahulu,” ujar Jokowi.

Pengelompokan Risiko

Setelah semua dilalui maka baru menyusul yang berisiko sedang. Paling akhir adalah risiko tinggi terhadap penyebaran covid-19. ”Makanya tadi saya sampaikan gas dan rem harus pas betul. Sektor yang memiliki risiko rendah didahulukan. Yang memiliki sedang di nomor dua. Sektor yang memiliki risiko tinggi diakhirkan,” tegasnya.

Baca Juga:  Menko PMK Minta Jatim Serius Tangani Covid-19

Namun demikian, Jokowi minta perlu ada kerja sama yang baik dan sinergi antar manajemen. Dia melihat yang paling tinggi ada di Surabaya Raya. Ini adalah wilayah aglomerasi yang harus dijaga terlebih dahulu, dikendalikan terlebih dahulu.

“Nggak bisa Surabaya sendiri, nggak bisa. Gresik harus dalam satu manajemen, Sidoarjo harus dalam satu manajemen dan kota kabupaten yang lain. Karena arus mobilitas itu, yang keluar masuk adalah dari, bukan hanya dari Surabaya, tapi daerah juga ikut terpengaruh pada naik dan turunnya angka covid-19 ini,” jelasnya.

Baca Juga:  Orang tanpa Gejala Dominasi Positif Covid-19, Awas!

Dia berpesan agar koordinasi antar manajemen tadi betul-betul dilakukan, sehingga hari ini dia sudah meminta Pangkogabwilhan II untuk membantu secara penuh, terutama dalam menyinergikan, menangani langsung RS Darurat dan menyinergikan dengan RS-RS rujukan.

“Dipilahkan mana yang berat, mana yang ringan, penempatannya di RS yang mana. Sehingga, semuanya tidak masuk dalam satu titik dan tidak menumpuk pasien di satu RS, sementara yang lain masih banyak yang kosong,” tegasnya. (*)

Penulis Faishol Taselan  Editor Sugeng Purwanto

Tags: Faishol TaselanNew normalPresiden JokowiWabah Covid-19
Share52SendTweet32

Related Posts

Jokowi Divaksin atau di Vaksin?
Kolom

Jokowi Divaksin atau di Vaksin?

Rabu 13 Januari 2021 | 14:02
1.2k
Soal Corona Ketua Dewan Pertimbangan MUI Prof M. Din Syamsuddin meminta pemerintah jujur dengan mengatakan apa adanya kejadian yang sebenarnya terjadi.
Headline

Abdul Mu’ti Tolak Jabatan Wamendikbud, Ini Tanggapan Din Syamsuddin

Kamis 24 Desember 2020 | 14:26
5.1k
Ketua Umum MUI Hadiri Simulasi Vaksinasi Covid-19 di Jatim
Kabar

Ketua Umum MUI Hadiri Simulasi Vaksinasi Covid-19 di Jatim

Jumat 18 Desember 2020 | 14:46
135
Wangsa Politik Joko Widodo
Kolom

Wangsa Politik Joko Widodo

Senin 14 Desember 2020 | 11:07
434
Jatim Bakal Punya Kawasan Industri Halal
Kabar

Jatim Bakal Punya Kawasan Industri Halal

Senin 30 November 2020 | 12:33
195
Gubernur Khofifah Dukung Dibukanya FK UMG
Kabar

Gubernur Khofifah Dukung Dibukanya FK UMG

Senin 30 November 2020 | 06:30
2.8k
Next Post
Dongkrak Imunitas, Perhatikan 3 Hal Ini

Dongkrak Imunitas, Perhatikan 3 Hal Ini

Tuntunan Puasa Arafah, Idul Adha, dan Kurban Masa Pandemi

Tuntunan Puasa Arafah, Idul Adha, dan Kurban Masa Pandemi

Dua Malaikat Bocorkan Soal Kubur ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo. Dua Malaikat Bocorkan Soal Kubur ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.Kajian ini kita mulai dari hadits riwayat Abu Dawud dan Ibnu Madjah. عن البراء بن عازب رضي الله عنه قال, خرجنا مع رسول الله صلى الله عليه وسلم في جنازة – وفيه – قال النبي صلى الله عليه وسلم :… فيأتيه ملَكان فَيُجلِسَانِه فيقولان له : مَنْ رَبُّك ؟ فيقولُ : ربِّيَ اللهُ . فيقولان له ما دِينُك ؟ فيقولُ : دِينِيَ الإسلامُ . فيقولان له : ما هذا الرَّجلُ الَّذي بُعِثَ فيكم ؟ فيقولُ : هو رسولُ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ. فيقولان له : وما علمُك ؟ فيقولُ : قرأتُ كتابَ اللهِ فآمنتُ به وصدَّقتُ …. أبو داود و ابن ماجه "Dari Barra’ bin ‘Azib berkata, kami keluar bersama Rasulullah SAW dalam mengantarkan jenazah. Rasulullah bersabda: “Kemudian ia didatangi dua orang malaikat, lalu keduanya duduk dan berkata: 'Siapa tuhanmu? Ia menjawab, 'Tuhanku Allah.' Lalu keduanya bertanya lagi: Apa agamamu?' Ia menjawab, 'Agamaku Islam.' Keduanya bertanya lagi: 'Siapa seorang laki-laki yang diutus kepada kalian?' Ia menjawab, 'Beliau adalah Rasulullah.' Keduanya bertanya lagi: 'Dan apa pengetahuanmu?' Ia menjawab: 'Aku membaca al-Quran maka aku mengimaninya dan membenarkannya." Makna Malakaani Malakaani merupakan isim yang bermakna dua dari kata malakun, yakni bermakna dua orang malaikat. Dalam hal ini dua malaikat yang bertugas bertanya kepada seorang yang baru dimakamkan setelah dinyatakan meninggal dunia. Rasulullah diutus adalah dalam rangka memberikan kabar gembira dan sekaligus peringatan. Memberi kabar gembira bagi mereka yang taat kepada Allah dan rasul-Nya akan dimasukkan ke dalam surga. Dan memberikan peringatan kepada orang-orang yang durhaka kepada Allah dan rasul-Nya akan dimasukkan ke dalam neraka. Sekaligus menjelaskan bahwa kubur merupakan tempat pertama dari akhirat. Di dalam kubur itulah manusia mendapatkan hisab yang pertama kali dengan pertanyaan di dalamnya. Makamkan Sahabat Anshar Hadits di atas sebenarnya redaksinya sangat panjang berkenanaan dengan meninggalnya salah seorang sahabat dari kaum Anshar. Rasulullah duduk dan di sekitarnya para sahabat yang lain juga duduk mengitari seolah di atas kepala masing-masing ada seekor burung yang hinggap, yakni duduk dengan tenang sambil diam, hening, dan khidmat. Rasulullah mengangkat kepala sambil bersabda: ista’iidzuu billahi min ‘adzaabil qabri, mintakanlah perlindungan ia kepada Allah dari adzab kubur, beliau berucap demikian dua atau kali kali. Pertanyaan Kubur Setelah para pentakziyah meninggalkan makamnya, datang dan duduklah dua orang malaikat. Keduanya bertanya (kepada mayit): 'Man rabbuka? (Siapa tuhanmu?)' Ia menjawab: 'Rabbiyallah (Tuhanku Allah).' 'Maa diinuka? (Apa agamamu?)' Ia menjawab: Agamaku Islam, 'Maa hadzarrajulu alladzi bu’itsa fiikum? (Siapa laki-laki yang diutus pada kalian?)' Ia menjawab: 'Huwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam (Dia Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam).' Selanjutnya kedua malaikat bertanya: 'Maa ‘ilmuka? (Apa pengetahuanmu?)'---dalam hal ini mengandung pertanyaan---bagaimana kamu tahu dan berikrar kepada Tuhanmu, Agamamu dan nabimu? Sekadar taqlid atau benar memahami dengan keyakinan dengan bukti? Ia menjawab: 'Qara’tu kitaballah fa aamantu bihi wa shaddaqtu (Aku membaca al-Quran maka aku mengimaninya dan membenarkannya).' Aku memahami yang ada di dalamnya yang mengajarkan beriman kepada Allah, kepada utusan-utusan Allah dan kitab-kitab Allah dan seterusnya dari rukun iman. Dan aku membenarkan dengan membenarkan secara mutlak. Pertanyaan ini dengan jawabannya adalah bagi orang-orang yang beriman dengan benar. Allah meneguhkan kepada orang yang beriman baik di dunia sampai di akhirat, termasuk di dalamnya adalah ketika menjawab pertanyaan di dalam kubur. Sebagaimana Allah berfirman: يُثَبِّتُ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ بِٱلۡقَوۡلِ ٱلثَّابِتِ فِي ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا وَفِي ٱلۡأٓخِرَةِۖ وَيُضِلُّ ٱللَّهُ ٱلظَّٰلِمِينَۚ وَيَفۡعَلُ ٱللَّهُ مَا يَشَآءُ Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki. (Ibrahim 27)Bagi orang yang beriman, amal shalihnya akan menjelma menjadi sosok seorang laki-laki yang tampan, bajunya juga bagus dan baunya harum. Maka ia bertanya: 'Man anta? (Siapa kamu?)' Dengan ramah ia menjawab: 'Ana ‘amalukashshalih (aku adalah amal shalihmu).' Jawaban Orang Kafir Dan bagi orang-orang kafir sebaliknya, berkenaan dengan ini Rasulullah membaca: إِنَّ ٱلَّذِينَ كَذَّبُواْ بِئَايَٰتِنَا وَٱسۡتَكۡبَرُواْ عَنۡهَا لَا تُفَتَّحُ لَهُمۡ أَبۡوَٰبُ ٱلسَّمَآءِ وَلَا يَدۡخُلُونَ ٱلۡجَنَّةَ حَتَّىٰ يَلِجَ ٱلۡجَمَلُ فِي سَمِّ ٱلۡخِيَاطِۚ وَكَذَٰلِكَ نَجۡزِي ٱلۡمُجۡرِمِينَ "Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak (pula) mereka masuk surga, hingga unta masuk ke lubang jarum. Demikianlah Kami memberi pembalasan kepada orang-orang yang berbuat kejahatan." (al-A’raaf 40)Ketika mereka ditanya oleh dua orang malaikat: 'Man Rabbuka? (Siapa tuhanmu?)', ia menjawab: 'Hah, hah, laa adriy (Hah, hah, saya tidak tahu).', dan begitu seterusnya jawabannya orang-orang kafir. Lalu datang seorang laki-laki yang buruk mukanya, bajunya kumal dan bau. 'Siapa kamu?' Ia menjawab: 'Ana ‘amalukal khabits (Aku amalmu yang buruk).'Mereka yang menyukutukan kepada Allah akan mendapatkan balasan yang sangat berat. وَمَن يُشۡرِكۡ بِٱللَّهِ فَكَأَنَّمَا خَرَّ مِنَ ٱلسَّمَآءِ فَتَخۡطَفُهُ ٱلطَّيۡرُ أَوۡ تَهۡوِي بِهِ ٱلرِّيحُ فِي مَكَانٖ سَحِيقٖ "Barangsiapa mempersekutukan sesuatu dengan Allah, maka adalah ia seolah-olah jatuh dari langit lalu disambar oleh burung, atau diterbangkan angin ke tempat yang jauh. (al-Hajj 31) Begitulah gambaran dalam hadits di atas tentang kejadian pada saat pertama setelah manusia dimakamkan. Kita memohon kepada Allah agar selalu diberi sikap istikamah dalam menggenggam kalimat tauhid sewaktu di dunia ini sampai akhirat. Allahummarzuqna istiqamah, amin. (*) Editor Mohammad Nurfatoni. Tulisan ini adalah versi online Buletin Jumat Hanif edisi 45 Tahun ke-XXIV, 26 Juni 2020/5 Dzulqa'dah 1441 H. Hanif versi cetak sejak 17 April 2020 tidak terbit karena pandemi Covid-19 masih membahayakan mobilitas fisik

Dua Malaikat Bocorkan Soal Kubur

Smamsatu Gresik Bentuk Satgas Covid-19

Smamsatu Gresik Bentuk Satgas Covid-19

Chusnul Mariyah. Merebut tafsir Pancasila lewat RUU HIP. (foto dokumentasi pwmu.co)

Merebut Tafsir Pancasila Dimainkan PDIP lewat RUU HIP

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa
Ngaji Hadits

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa

Jumat 22 Januari 2021 | 09:06
329

Potret udara soal kerusakan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang diguncang gempa (Foto dok CT Arsa sumber detik.com) Musibah, Cara Allah...

Read more
Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
822

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
246

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
406

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more

Berita Terkini

Rendang Lazismu

Rendang Lazismu Jadi Makanan Praktis bagi Pengungsi Bencana

Senin 25 Januari 2021 | 11:28
Elliyah Fatmawati Susul Dua Saudaranya, Wafat dalam Sebulan

Elliyah Fatmawati Susul Dua Saudaranya, Wafat dalam Sebulan

Senin 25 Januari 2021 | 11:04
Politik Islam

Politik Islam seperti Gema Teriakan Takbir

Senin 25 Januari 2021 | 10:13
Unismuh siapkan 200 relawan psikososial ke Sulbar. Pengiriman relawan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap gempa bumi yang terjadi.

Unismuh Siapkan 200 Relawan Psikososial ke Sulbar

Senin 25 Januari 2021 | 06:22
Manfaat Membaca dan Menulis bagi Ibu

Manfaat Membaca dan Menulis bagi Ibu

Senin 25 Januari 2021 | 06:14
Inginkan Manajemen Kecemplung di Syariah, Pradana Boy Yang Jadi Asisten Staf Khusus Presiden

Menimbang Umrah di Masa Pandemi

Minggu 24 Januari 2021 | 19:59
SMP Mutu Surabaya Gelar Webinar Kepemimpinan

SMP Mutu Surabaya Gelar Webinar Kepemimpinan

Minggu 24 Januari 2021 | 18:55
Smadiga Gresik, Satu Bulan Satu Pelatihan

Smadiga Gresik, Satu Bulan Satu Pelatihan

Minggu 24 Januari 2021 | 16:14
Korporasi Nggragas Para Taipan, kolom ditulis oleh Dhimam Abror Djuraid, wartawan senior, tinggal di Surabaya.

Madam Bansos, Anak Pak Lurah, dan Monyet Koruptor

Minggu 24 Januari 2021 | 15:13
Ahli bicara: Covid-19: Penularan dan Ikhtiar Mencegahnya. Artikel ini ditulis oleh Prof Dr Maksum Radji M Biomed Apt dari Universitas Indonesia.

Menjawab Teka-teki dan Pro-Kontra Vaksin Covid-19

Minggu 24 Januari 2021 | 09:54

Berita Populer Hari Ini

  • Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

    Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

    24501 shares
    Share 9800 Tweet 6125
  • Taubat Politik Jusuf Kalla

    7902 shares
    Share 3161 Tweet 1976
  • Elliyah Fatmawati Susul Dua Saudaranya, Wafat dalam Sebulan

    4195 shares
    Share 1678 Tweet 1049
  • 3 Rumus Diet Alami Turunkan Berat Badan, Efektif 100 Persen Berhasil

    3901 shares
    Share 1560 Tweet 975
  • Manga Budaya Ramaikan Milad Ke-6 Smamio

    3721 shares
    Share 1488 Tweet 930
  • Madam Bansos, Anak Pak Lurah, dan Monyet Koruptor

    2346 shares
    Share 938 Tweet 587
  • Menjawab Teka-teki dan Pro-Kontra Vaksin Covid-19

    732 shares
    Share 293 Tweet 183
  • Curahan Hati pun Bisa Jadi Modal Menulis Opini

    611 shares
    Share 244 Tweet 153
  • Tekad Smamio Menjadi Sekolah Kreatif tanpa Batas

    4500 shares
    Share 1800 Tweet 1125
  • TVMu Jatim Stasiun Mugeb Gresik Diresmikan

    6080 shares
    Share 2432 Tweet 1520
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama