Guru Besar Pimpin Muhammadiyah Kota Kediri
Hingga berita ini ditulis (15/3), PDM Kota Kediri tercatat sebagai satu-satunya dari 38 PDM se-Jatim yang dipimpin oleh seorang guru besar. Prof Fauzan Saleh, yang tercatat sebagai guru besar Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri diamanahi sebagai Ketua PDM dalam Musyda yang dilakukan pada 14 Februari lalu. Kepemimpinannya sudah disahkan oleh PWM Jatim dalam pelantikan 3 pekan kemudian (5/3). Sekretaris PWM Jatim, Ir Tamhid Masyhudi, hadir untuk memimpin prosesi tersebut.
(Baca juga: Lagi, Suara Terbanyak Tak Mau Jadi Ketua dan Suara Terbanyak 1-2 Tak Mau, Yasin Kembali Ketua)
Keterpilihan Fauzan sebagai Ketua PDM Kota Kediri juga melalui jalan yang cukup unik. Sebab, Wakil Ketua PDM 2010-2015 ini bukanlah peraih suara terbanyak dalam Musyda yang diselenggarakan di Gedung LEC, Jl. Penanggungan, itu.
Bersama dengan Drs Moh Tohir Aziz, MpdI, keduanya sama-sama mendapat 91 suara dan berada di urutan kedua. Sementara peraih suara terbanyak adalah Achmad Choirudin, MPdI, yang meraup total 92 suara.
(Baca juga: Dua Musyda dengan Suara Terbanyak Kembar)
”Ustadz Choiruddin tidak mau menjadi Ketua, sehingga rapat anggota PDM terpilih memutuskan pak Fauzan sebagai ketuanya,” begitu cerita Wakil Ketua PWM Jatim yang mendampingi Musyda, M. Sulthon Amien MM.
Musyda pun memutuskan Fauzan untuk mengantikan Ir Hari Widyasmoro MM. Dalam Musyda itu, anggota PDM yang ditetapkan sebanyak 11 orang. Urutan keempat ditempati oleh Soeprapto, Ak dengan 88 suara, disusul di belakangnya Ali Mursidi, MPdI, dr Gunandar Rachmadi, SpU, Abu Bakar, MS, Suyitno, MPdI, Fauzan B Yusuf, SAg, Bahruddin, MPdI, dan Husni Syam, SH, MH, MM.
baca sambungan hal 5 …