PWMU.CO – Rasulullah Aja, Jangan K-pop! menjadi tema utama pembuatan video singkat dua ustadz SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik dalam momentum Maulid Nabi Muhammad SAW.
Ahmad Nazaruddin dan Rizki Rahman mengaku prihatin melihat tontonan YouTube anak-anak sekarang yang mayoritas mengidolakan artis K-pop. Adanya peringatan maulid nabi, kata Ahmad Nazaruddin, ia ingin memberikan semangat untuk mengidolakan nabi dengan cara memberikan wacana berupa tayangan di YouTube.
Video ini dikemas obrolan santai namun mengena secara substansi. “Semoga anak-anak bisa paling tidak mengetahui sejarah rasul dan kita ber-positive thinking semoga nantinya bisa mengidolakan,” harapnya.
Dalam video tersebut, Rizki Rahman menceritakan Nabi Muhammad yang lahir pada12 Rabiul Awal 570 Masehi. “Saat itu bertepatan peristiwa Amul Fiil atau tahun gajah. Di mana saat itu Raja Abrahah yang berasal dari Yaman menyerang Kakbah,” ujarnya.
Ia melanjutkan, penyerangan itu gagal karena bantuan dari Allah SWT yang memerintahkan burung ababil menjatuhkan batu panas dari neraka, seperti yang diceritakan dalam Surat al-Fiil.
Nabi Muhammad dilahirkan dari orangtua bernama Siti Aminah dan Abdullah. Ketika Nabi Muhammad lahir, ayahnya sudah meninggal dan beberapa tahun kemudian ibunya juga meninggal.
Hikmah Maulid Nabi
Rizki Rahman mengatakan, pada Maulid Nabi ini kita harus lebih mengenal sosok Nabi Muhammad SAW. “Ketika kita sudah mengenal pasti di dalam diri kita akan timbul kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW,” tuturnya.
Selain itu, lanjutnya, kita harus meneguhkan hati kita kepada para pendahulu, yaitu Nabi Muhammad, Nabi Adam, Nabi Nuh, Nabi Isa, dan lainnya. “Itu semua mengingatkan akan pentingnya sejarah bahwa Allah mengutus Nabi untuk kita semua. Oleh karena itu kita harus patuh, tunduk, serta melaksanakan apa yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW,” jelasnya.
Rizki Rahman mengatakan, anak-anak sekarang itu lebih mengidolakan artis K-pop karena tontonan mereka sehari-hari. “Sebaiknya tidak karena mereka juga bukan muslim. Nabi Muhammad sudah jelas dipilih Allah, malah dilalaikan,” tegasnya.
Ahmad Nazaruddin menambahkan, dalam al-Quran Surat Hud ayat 120 disebutkan “Dan semua kisah dari rasul-rasul Kami ceritakan kepadamu, ialah kisah-kisah yang dengannya Kami teguhkan hatimu”.
Karenanya ia berharap momen maulid nabi ini dapat menumbuhkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. “Kecintaan kita kepada Nabi harus melebihi dari kecintaan kalian kepada artis-artis itu ya. Jangan sampai kita tidak tahu kapan lahirnya Nabi Muhammad,” tuturnya.
Di akhir videonya, keduanya berharap anak-anak dapat meniru sifat dan perilaku Nabi Muhammad SAW. “Mari kita mencoba berperilaku murah senyum. Senyummu di hadapan saudaramu sesama muslim bernilai sedekah. Hadits riwayat Tirmidzi,” ungkap Ahmad Nazaruddin. (*)
Penulis Ria Pusvita Sari. Editor Muhammad Nurfatoni.