• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Milad Ke-108 Muhammadiyah: Momentum Ngopeni yang Kecil

Rabu 18 November 2020 | 07:58
in Headline, Kolom
0
89.6k
SHARES
91.4k
VIEWS
Tanwir Daring Jelang Muktamar Seru kolom dituis oleh Nadjib Hamid, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur.
Nadjib Hamid: Milad Ke-108 Muhammadiyah: Momentum Ngopeni yang Kecil (Sketsa ulang foto oleh Atho’ Khoironi/PWMU.CO)

Milad Ke-108 Muhammadiyah: Momentum Ngopeni Yang Kecil, kolom oleh Nadjib Hamid, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur.

PWMU.CO – Seratus delapan (108) tahun merupakan usia yang sangat matang untuk ukuran organisasi keagamaan di negeri ini, dengan kontribusi yang sangat besar untuk pencerahan bangsa dalam pelbagai segi.

Tema milad kali ini, Meneguhkan Gerakan Keagamaan Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri, kian menegaskan jati dirinya sebagai gerakan Islam berkemajuan yang tetap eksis di tengah gempuran aneka paham keagamaan dan ideologi. Juga terus berkontribusi dalam mengatasi berbagai masalah negeri meski dalam situasi pandemi.

Sebagaimana diketahui, belakangan berkembang beragam paham keagamaan dan ideologi yang tersebar secara masif melalui berbagai lini. Tidak sedikit warga, bahkan pimpinan persyarikatan, yang gagap menghadapi.

Aneka paham keagamaan tersebut jika dipetani, bisa disederhanakan dalam dua katagori. Pertama, yang paham keagamaannya sangat berorientasi pada masa lalu atau salafi.

Menurut kelompok ini, berislam yang benar adalah yang sesuai persis seperti pada zaman nabi. Baik terkait masalah ibadah atau ta’abbudi maupun masalah muamalah atau ta’aqquli.

Bagi kelompok ini, bersetuju dengan dasar negara Pancasila dianggap tidak Islami. Sebab, tidak sesuai dengan zaman nabi. Sehingga harus diperangi. Di Jatim, misalnya, pernah ada cabang yang membubarkan diri karena pimpinannya bermazhab seperti ini.

Kedua, yang paham keagamaannya sangat berorientasi pada masa kini atau khalafi. Kelompok ini meyakini ada ajaran Islam yang sudah kedaluwarsa yang tidak wajib diikuti. Ketentuan al-Quran tentang waris, misalnya, dianggap diskriminatif dan tidak sesuai dengan gerakan gender yang merebak saat ini. Juga tentang minuman khamar.

Keharamannya dianggap hanya cocok bagi bangsa Arab yang panas. Sedangkan bagi yang tinggal di kawasan dingin, khamar dianggap menghangatkan sehingga tidak ada masalah. Termasuk larangan pernikahan sejenis yang dianggap melanggar hak asasi.

Di tengah dua paham keagamaan yang ekstrem ini, posisi Muhammadiyah berada di tengah. Kadang bisa bertemu dengan salafi jika menyangkut masalah ta’abbudi. Bisa pula bertemu dengan khalafi jika menyangkut masalah ta’aqquli. Tapi, kadang bertolak belakang dengan keduanya.

Bagi ormas Islam bersimbol matahari ini, jika terkait masalah ta’abbudi, amal ibadahnya selalu merujuk pada perintah atau contoh nabi. Tapi, jika terkait masalah ta’aqquli, bebas berkreasi.

Sikap tersebut sesuai panduan nabi, ’Jika terkait urusan muamalah duniawiyah, kalian lebih tahu. Tapi, jika terkait masalah agama (ibadah mahdhah), harus merujuk padaku.’’

Dengan demikian, kemampuan memilah persoalan ta’abbudi dan ta’aqquli menjadi sangat penting bagi warga dan pimpinan agar tidak gampang menghakimi seseorang telah melakukan bidah dan menuduh tasyabuh.

Baca Juga:  Kata Siapa di Muhammadiyah Tidak Ada Tumpengan?

Kontribusi di Tengah Pandemi

Pandemi Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 telah meluluhlantakkan berbagai bidang kehidupan masyarakat, terutama ekonomi dan kesehatan. Tapi, di tengah situasi pandemi yang serbasusah, Muhammadiyah terus bergerak memberikan kontribusi untuk negeri.

Menurut Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Budi Setiawan, jumlah bantuan yang diberikan untuk penanganan korban Covid hingga pertengahan November 2020 tercatat sudah lebih dari Rp 310 miliar dengan total penerima manfaat 510.873 jiwa.

’’Sebagian besar dana dihimpun dari warga dan amal usaha. Sisanya dari hasil kerja sama dengan pihak lain,’’ ujar Budi seraya menambahkan bahwa terdapat 82 rumah sakit Muhammadiyah (RSM) dan rumah sakit Aisyiyah (RSA) yang tersebar di seluruh Indonesia yang melayani pasien Covid-19.

’’Dari jumlah RSM/RSA tersebut, 30 berada di Jawa Timur,’’ tutur dr Sholihul Absor, Ketua MPKU PWM Jatim. Belum terhitung gerakan di akar rumput yang dilakukan ibu-ibu Aisyiyah, di cabang/ ranting berupa program centelan, untuk membantu logistik masyarakat bawah di tengah pandemi.

Menurut hasil survei organisasi kemasyarakatan yang dilakukan LKSP (Lembaga Kajian Strategis dan Pembangunan), Muhammadiyah menjadi lembaga paling peduli dalam penanggulangan Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga:  Cara Muhammadiyah Cetak Saudagar Cilik

Juru Bicara LKSP Hafidz Muftisany mengatakan, 17,26 persen dari 2.047 responden menjawab Muhammadiyah sebagai ormas paling peduli dalam mitigasi Covid-19. Kemudian Ikatan Dokter Indonesia (16,51 persen); Nahdlatul Ulama (12,55 persen); dan Relawan Indonesia Bersatu Lawan Corona (10,47 persen).

’’Lembaga lain yang disebut responden adalah Aksi Cepat Tanggap (6,13 persen); PKPU (5,19 persen); Majelis Ulama Indonesia (4,53 persen); Palang Merah Indonesia (3,21 persen); Gugus Tugas Covid-19 (2,26 persen); Front Pembela Islam (1,51 persen); Badan Nasional Penanggulangan Bencana (1,32 persen); dan lainnya (16,13 persen),’’ kata dia.

Baca Juga:  HW Penghela, Kurikulum Wajib Sekolah Muhammadiyah

Momentum Milad

Kerja besar Muhammadiyah untuk membantu mengatasi masalah negeri patut mendapat apresiasi. Namun, di balik kerja besar tersebut tidak boleh lengah atas berbagai problem domestik yang menyertai gerakan dakwah ini.

Pertama, lembaga pendidikan. Sesuai laporan lisan dari kawankawan di daerah, pada masa pandemi ini ada sejumlah sekolah/ madrasah yang penerimaan siswa barunya minim sekali. Jika kondisi ini tidak segera diatasi, akan ada sejumlah sekolah atau madrasah yang mati.

Kedua, tempat ibadah. Muhammadiyah memiliki ribuan tempat ibadah, baik dalam bentuk masjid maupun mushala. Sebagian kecil sudah terkelola dengan manajemen yang bagus, tapi sebagian besar masih dikelola sekadarnya. Imam

dan petugas lainnya belum diperhatikan selayaknya. Tempat salatnya kotor, tempat wudu dan toiletnya kumuh. Kegiatannya sepi.

Momentum milad ini, mari kita para pimpinan di semua level merevitalisasi fungsi masjid sebagai pusat kegiatan umat, sebagai penjaga iman dan ekonomi. Kesejahteraan hidup imam salat dan petugas masjid ditingkatkan secara lebih manusiawi. Lembaga-lembaga pendidikan yang la yamutu wa la yahya diopeni. (*)

Milad Ke-108 Muhammadiyah: Momentum Ngopeni Yang Kecil: Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: 108 Tahun MuhammadiyahMilad Ke-108 MuhammadiyahMilad MuhammadiyahMuhammadiyahNadjib Hamid
Share35826SendTweet22391

Related Posts

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM
Kabar

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

Senin 18 Januari 2021 | 21:47
1.3k
Mengelola AUM Harus Profesional, Transparan, dan Jujur
Kabar

Mengelola AUM Harus Profesional, Transparan, dan Jujur

Kamis 24 Desember 2020 | 11:16
149.9k
Jihad Muhammadiyah
Kolom

Jihad Muhammadiyah Menuju Elite Filantropi

Senin 14 Desember 2020 | 15:29
328
Pimpinan Muhammadiyah Harus Paham Strategi Dakwah Kultural
Kabar

Pimpinan Muhammadiyah Harus Paham Strategi Dakwah Kultural

Minggu 13 Desember 2020 | 14:43
41.5k
Kekuasaan
Kolom

Kekuasaan Pilihan Muhammadiyah

Rabu 9 Desember 2020 | 20:07
1k
Berorganisasi perlu perhatikan empat hal, yaitu menata niat, memantapkan keyakinan, memupuk kepedulian, dan harus saling bersinergi.
Kabar

Berorganisasi Perlu Perhatikan Empat Hal Ini

Rabu 9 Desember 2020 | 11:02
44.1k
Next Post
Pengumuman Pemenang Lomba Dai Virtual

Pengumuman Pemenang Lomba Dai Virtual

Pemanggilan Gubernur Anies Baswedan.

Pemanggilan Gubernur Anies Drama Hukum Irrasional

Gedung Haji Sujak RSML, Kado Milad Ke-108 dari PDM Lamongan

Gedung Haji Sujak RSML, Kado Milad Ke-108 dari PDM Lamongan

Sare, Lucunya Film Pelajaran Bahasa Jawa Karya Mugaru

Sare, Lucunya Film Pelajaran Bahasa Jawa Karya Mugaru

Minum Jamu Apa Pak Anies Itu

Minum Jamu Apa Pak Anies Itu

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa
Ngaji Hadits

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa

Jumat 22 Januari 2021 | 09:06
362

Potret udara soal kerusakan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang diguncang gempa (Foto dok CT Arsa sumber detik.com) Musibah, Cara Allah...

Read more
Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
841

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
260

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
418

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more

Berita Terkini

Kaum pengeluh

Kaum Pengeluh dan Pengumpat

Selasa 26 Januari 2021 | 15:14
Google

Google Search Bakal Hilang dari Aussie

Selasa 26 Januari 2021 | 14:39
Karakter saudagar

Kasus Covid-19 Dunia Tembus 100 Juta, Haedar Nashir Keluarkan Tiga Seruan

Selasa 26 Januari 2021 | 13:26
Perjuangan Jenderal Soedirman Berproses dari Muhammadiyah

Perjuangan Jenderal Soedirman Berproses dari Muhammadiyah

Selasa 26 Januari 2021 | 12:02
Siswa Matsmunam Ukir Prestasi Literasi Nasional

Siswa Matsmunam Ukir Prestasi Literasi Nasional

Selasa 26 Januari 2021 | 11:36
Pemerintah Tunda Bahas RUU HIP, Ini Reaksi Muhammadiyah

Abdul Mu’ti, Bapak Muhammadiyah Garis Lucu

Selasa 26 Januari 2021 | 11:01
Partai

Partai Korup Bisa Dibubarkan

Selasa 26 Januari 2021 | 06:18
Peduli bencana, SDMM himpun donasi Rp 21.500.006 untuk korban bencana alam di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan.

Peduli Bencana, SDMM Himpun Donasi Rp 21 Juta

Senin 25 Januari 2021 | 21:30
Lelang sepeda menjadi bagian kepedulian Unismuh Makassar dalam menggalang dana kemanusiaan untuk gempa di Sulawesi Barat.

Lelang Sepeda, Unismuh Peduli Bencana

Senin 25 Januari 2021 | 17:56
Relawan MDMC - Lazismu

Relawan MDMC – Lazismu Bangun Jembatan Darurat Atasi Banjir Kalsel

Senin 25 Januari 2021 | 17:47

Berita Populer Hari Ini

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    502152 shares
    Share 200861 Tweet 125538
  • Elliyah Fatmawati Susul Dua Saudaranya, Wafat dalam Sebulan

    19927 shares
    Share 7971 Tweet 4982
  • Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

    38143 shares
    Share 15257 Tweet 9536
  • Madam Bansos, Anak Pak Lurah, dan Monyet Koruptor

    2475 shares
    Share 990 Tweet 619
  • Kasus Covid-19 Dunia Tembus 100 Juta, Haedar Nashir Keluarkan Tiga Seruan

    795 shares
    Share 318 Tweet 199
  • 3 Rumus Diet Alami Turunkan Berat Badan, Efektif 100 Persen Berhasil

    4193 shares
    Share 1677 Tweet 1048
  • Abdul Mu’ti, Bapak Muhammadiyah Garis Lucu

    544 shares
    Share 218 Tweet 136
  • Taubat Politik Jusuf Kalla

    8011 shares
    Share 3204 Tweet 2003
  • Tekad Smamio Menjadi Sekolah Kreatif tanpa Batas

    4514 shares
    Share 1806 Tweet 1129
  • TVMu Jatim Stasiun Mugeb Gresik Diresmikan

    6101 shares
    Share 2440 Tweet 1525
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama