PWMU.CO – Warisan terbaik adalah ilmu, sebab kekayaan akan mengejar orang yang berilmu. Oleh karena itu, para orang tua diminta untuk peduli pada pendidikan anak.
Pesan moral itu disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan Drs H Shodikin, MPd di hadapan guru, karyawan, dan orang tua atau wali murid SMK Muhammadiyah 6 Modo, Lamongan, Sabtu (22/10).
(Baca: Ternyata Ada 7 Filosofi Hidup Sukses dalam Surat Alfatihah)
“Jangan gusar kelak anak akan menjadi apa dan akan kerja di mana? Tugas Bapak dan Ibu hanyalah mendidik anak agar berilmu dan menjadi sosok yang shaleh dan shalehah,” tegas Shodikin. “Jangan sibuk mengumpulkan harta untuk diwariskan kepada anak, tapi wariskanlah ilmu. Insyaallah harta kekayaan akan mengejar orang yang berilmu. Jadi, wariskan otak, bukan otot.”
Shodikin menambahkan, tidak mungkin Allah menelantarkan hamba-hamba-Nya yang beriman dan berilmu pengetahuan. “Itu janji Allah sudah termaktub dalam Alquran surat Al-Mujadilah ayat 11.” Jadi, kata dia, orang tua harus benar dalam mendidik anak. “Kalau sampai salah urus, nanti di akhirat akan ditimpakan kesalahannya pada orang tua.”
(Baca juga: Muhammadiyah Belajar Praktikkan Terjemah Alquran dengan ‘Ilmu Laduni’)
Sebagai pimpinan, Sholikin juga mengingatkan bahwa sekolah Muhammadiyah mempunyai tanggungjawab mendidik generasi tangguh dan mengembangkan bakat minat. “Mari jadikan anak kita cerdas otaknya, bening hatinya, dan trampil tangannya,” ujarnya di hadapak 153 wali murid dalam acara Silaturrohim dan Sosialisasi Program Muhammadiyah Boarding School (MBS) Modo.
Kepala Sekolah SMK Muhamamdiyah 6 Modo Fatkhurrokhim MPd menambahkan, berkembangnya sekolah menjadi tanggungjawab semua pihak, termasuk wali dan orang tua. “Anak, adalah investasi Bapak dan Ibu sebagai amal shaleh kelak di akhirat.” (M Su’ud)