PWMU.CO – Jaga kualitas bacaan siswa kelas V SD Berlian School menggelar munaqasah secara virtual melalui Zoom dan video call Whatsapp, Sabtu (8/12/20).
Wakil Kepala Bidang Pengembangan Pendidikan SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik (SD Berlian School) Farikha SPd mengatakan munaqasah internal ini sangat penting.
“Munaqasah sangat penting dilaksanakan sebagai salah satu proses menjaga kualitas bacaan al-Quran siswa sekaligus sebagai evaluasi berkelanjutan untuk meningkatkan dan memperbaiki apabila ditemukan kekurangan pada kemampuan bacaan siswa,” ujarnya.
Dia menjelaskan munaqasah menjadi salah satu implementasi dari khairukum man taallamal Quran wa allamahu sehingga bisa memiliki dampak positif kepada peserta munaqasah karena hakikatnya segala ilmu adalah bersumber pada al-Quranul Kariim.
Nilai Mumtaz
Kepala SD Berlian School Fauzuddin Ahmad SPd dalam sambutanya mengatakan ujian ini diadakan secara virtual melalui Zoom dan video call Whatsapp dikarenakan masa pandemi Covid-19. Materi ujian sudah dikirim sebelumnya agar bisa dipelajari siswa di rumah. Dari bacaan itu akan ditentukan kategori penilaian mumtaz, jayyid jiddan, dan jayyid.
“Semoga semua peserta yang mengikuti ujian ini mendapat nilai mumtaz,” doanya.
Dia mengatakan kegiatan munaqasah internal ini sebagai bentuk uji kompetensi kemampuan membaca al-Quran yang bertujuan untuk mengukur tolak ukur dalam menghadapi munaqosyah internal. Aplikasi dalam pembelajaran al-Quran di Berlian School metode tajdied.
“Nanti hasilnya akan dikelompokan sesuai kemampuan yang mumtaz dan akan diikutkan munaqasah external di kelas VI. Kalau yang makbul atau yang nilai rendah akan ada pendampingan khusus,” tegasnya.
Ketua panitia ujian munaqasah Hayyinatin SPdI mengungkapkan materi ujian secara virtual ini meliputi nun sukun, mim sukun, ghunnah, huruf-haruf dan tanda waqof.
“Untuk para munaqisy (penguji) berasal dari unsur dalam sekolah. Mereka adalah Dra Luluk Dyah Hermiyati, Mahzumah SPd, Maratus Sholihah SPd, Hayyinatin SPdI, Zaitun Nailiyah SPsi, Fatma Hajar Islamiyah SPd, Alimmatul Ghoriyah SH, Waviq Amiqo MPd dan Shihatin SPdI,” jelasnya.
Penulis Fiska Puspa Dwi Arinda. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.