ADVERTISEMENT
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Jumat, Maret 24, 2023
  • Login
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Penetapan Syawal di Zaman Nabi

Senin 10 Mei 2021 | 09:56
4 min read
207
SHARES
646
VIEWS
ADVERTISEMENT
Penetapan Syawal di Zaman Nabi (Ilustrasi freepik.com)

Penetapan Syawal di Zaman Nabi ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.

PWMU.CO – Kajian Penetapan Syawal di Zaman Nabi ini berangkat dari hadits riwayat Ibnu Majah.

عَنْ أَبِي عُمَيْرِ بْنِ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ حَدَّثَنِي عُمُومَتِي مِنْ الْأَنْصَارِ مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالُوا أُغْمِيَ عَلَيْنَا هِلَالُ شَوَّالٍ فَأَصْبَحْنَا صِيَامًا فَجَاءَ رَكْبٌ مِنْ آخِرِ النَّهَارِ فَشَهِدُوا عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُمْ رَأَوْا الْهِلَالَ بِالْأَمْسِ فَأَمَرَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُفْطِرُوا وَأَنْ يَخْرُجُوا إِلَى عِيدِهِمْ مِنْ الْغَدِ. رواه ابن ماجه

Dari Abu Umair bin Anas bin Malik ia berkata; telah menceritakan kepadaku paman-pamanku dari kalangan Anshar—mereka adalah para sahabat Rasulullah shallallahu alaihi wasallam—mereka berkata:

“Kami tidak dapat melihat hilal bulan Syawal, maka pada pagi harinya kami masih berpuasa, lalu datanglah kafilah di penghujung siang, mereka bersaksi di sisi Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bahwa kemarin mereka melihat hilal. Maka Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pun memerintahkan mereka berbuka, dan keluar untuk merayakan hari rayanya pada hari esok.” (HR Ibnu Majah)

Makna Syawal

Syawwaal dari asal kata syaala yasyuulu syaulan bermakna rafa’a yakni meninggikan, mengangkat. Syawwal yang jamaknya syawawil wa syawwaalaat juga berarti ahadusysyuhuril’arabiyyah bakda ramadlan wa qabla dzilhijjah yaitu salah satu bulan dari bulan-bulan Hijriah setelah Ramadlan dan sebelum Dzulhijjah. Syawwaal berarti peningkatan.

Ramadhan 1442 Hijriah segera berakhir, dan selanjutnya kita akan memasuki Idul Fitri 1442. Kita masih berharap untuk dapat bertemu lagi dengan bulan Ramadhan 1443, tetapi yang memiliki rahasia waktu bagi setiap jiwa hanyalah Allah Subhanahu wa Taala. Hanya upaya yang harus kita lakukan dengan maksimal untuk memaknai kehidupan ini dalam rangka berbakti kepadaNya.

Akhiri Puasa, Shalat Id Besoknya

Pada zaman Nabi sebagaimana pada hadits di atas, yaitu hadits yang bersumber dari Umair bin Anas bin Malik, bahwa paman-pamannya dari kalangan Anshar, termasuk sahabat-sahabat Rasulullah SAW, bercerita kepadanya bahwa saat itu di akhir Ramadhan terjadi mendung sehingga hilal tidak tampak. Maka kaum Muslimin menggenapkan puasa Ramadhan menjadi 30 hari.

Tetapi di penghujung siang datanglah kafilah atau rombongan yang berkendara ke Madinah, dan mereka bersaksi di sisi Nabi dan mengatakan bahwa kemarin mereka melihat hilal bulan Syawal. Maka setelah mendapatkan informasi tersebut Rasulullah memerintahkan kepada kaum Muslimin untuk berbuka, yakni tidak melanjutkan puasanya di hari itu. Sehingga hari itu adalah Idul Fitri.

Rasulullah memerintahkan untuk mempersiapkan shalat Idul Fitri di esok harinya. Karena hari itu tidak memungkinkan untuk shalat Id dikarenakan sudah keluar dari waktunya karena matahari sudah meninggi.

Ada yang berpendapat waktu itu sudah masuk bakda Zawal, yakni sudah masuk waktunya shalat Dhuhur. Tetapi shalat Id tetap harus dijalankan dalam rangka syiar Islam dan jalinan ukhuwah di antara kaum muslimin.

Tentu tidak lupa zakat fitrah harus segera ditunaikan sebelum pelaksanaan shalat Id tersebut. Sehingga kaum Muslimin dapat merayakan hari raya dengan penuh kegembiraan dan penuh rasa syukur kepada Allah atas limpahan nikmat yang begitu banyaknya.

Di esok harinya Rasulullah memerintahkan semua kaum Muslimin dan Muslimat untuk keluar menuju tempat shalat Id—yakni mushala atau tempat yang lapang—dalam rangka mengagungkan hari itu sebagai hari yang mulia.

Termasuk bagi wanita yang sedang berhalangan, Rasulullah memerintahkan untuk keluar tetapi tidak untuk ikut shalat. Demikian pula yang tidak memiliki pakaian atau jilbab, Rasulullah memerintahkan untuk memberikannya sehingga mereka dapat ikut bergabung dalam jamaah kaum muslimat lainnya.

Di antara kepentingan yang terselip pada saat itu adalah untuk menunjukkan kekuatan kaum Muslimin dengan banyak jumlahnya, dalam rangka menggetarkan musuh-musuh islam, sekaligus sebagai bentuk show of force untuk menjadikan ciut nyali kaum kuffar.

Waktu Shalat Id

Para ulama bersepakat bahwa waktu untuk shalat Id adalah setelah matahari agak meninggi (hina iratifaisysyams) atau sekitar waktu shalat Dhuha. Sedangkan waktu akhir dari shalat Id adalah sampai Zawal, yakni masuknya waktu Dhuhur.

Ada tiga larangan waktu untuk shalat. Yaitu: pertama, saat matahari terbit hingga agak meninggi. Kedua, ketika matahari tepat di atas langit hingga telah condong sedikit ke barat. Dan ketiga, saat matahari hampir terbenam, hingga terbenam. Sebagaimana hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.

عَنْ مُوسَى بْنِ عُلَيٍّ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ عُقْبَةَ بْنَ عَامِرٍ الْجُهَنِيَّ يَقُولُا ثَلَاثُ سَاعَاتٍ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَانَا أَنْ نُصَلِّيَ فِيهِنَّ أَوْ أَنْ نَقْبُرَ فِيهِنَّ مَوْتَانَا حِينَ تَطْلُعُ الشَّمْسُ بَازِغَةً حَتَّى تَرْتَفِعَ وَحِينَ يَقُومُ قَائِمُ الظَّهِيرَةِ حَتَّى تَمِيلَ الشَّمْسُ وَحِينَ تَضَيَّفُ الشَّمْسُ لِلْغُرُوبِ حَتَّى تَغْرُبَ. رواه مسلم

Dari Musa bin Ali dari bapaknya ia berkata, saya mendengar [Uqbah bin Amir Al Juhani] berkata; “Ada tiga waktu, yang mana Rasulullah shallallahu alaihi wasallam telah melarang kita untuk shalat atau menguburkan jenazah pada waktu-waktu tersebut. (Pertama), saat matahari terbit hingga ia agak meninggi. (Kedua), saat matahari tepat berada di pertengahan langit (tengah hari tepat) hingga ia telah condong ke barat, (Ketiga), saat matahari hampir terbenam, hingga ia terbenam sama sekali.” (HR Muslim)

Untuk shalat Idul Fitri dianjurkan agak ditunda karena berkenaan dengan pembayaran zakat fitrah bagi kaum muslimin, sedangkan untuk shalat Idul Adha dianjurkan untuk lebih pagi karena setelah itu kaum Muslimin akan sibuk dengan upacara penyembelihan hewan kurban. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: 1 Syawal 1442HilalHisabMuhammad HidayatullohRukyatul Hilal
SendShare83Tweet52Share

Related Posts

Puasa dan Tarawih yang Sia-Sia

Jumat 24 Maret 2023 | 10:21
163

Puasa dan Tarawih yang Sia-Sia (Ilustrasi freepik.com) Puasa dan Tarawih yang Sia-Sia, Oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh...

Sakit yang Berbuah Surga

Jumat 3 Maret 2023 | 11:40
175

Sakit yang Berbuah Surga Sakit yang Berbuah Surga, Oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan...

Logika Keimanan Abu Bakar pada Peristiwa Isra Mikraj

Jumat 17 Februari 2023 | 22:49
251

Logika Keimanan Abu Bakar pada Peristiwa Isra Mikraj (Ilustrasi freepik.com premium) Logika Keimanan Abu Bakar...

Perbandingan Panas di Dunia dan Akhirat

Jumat 10 Februari 2023 | 23:00
205

Perbandingan Panas di Dunia dan Akhira (Ilustrasi Freepik.com Premium) Perbandingan Panas di Dunia dan Akhirat;...

Dampak Viral Perbuatan Baik atau Buruk Kita yang Difollow Orang Lain

Jumat 13 Januari 2023 | 10:47
338

Dampak Viral Perbuatan Baik atau Buruk Kita yang Difollow Orang Lain (Ilustrasi freepik.com premium) Dampak Viral Perbuatan...

Jangan Risaukan Hak Kita di Dunia

Jumat 30 Desember 2022 | 09:02
354

Jangan Risaukan Hak Kita di Dunia (Ilustrasi freepik.com premium) Jangan Risaukan Hak Kita di Dunia;...

Doa Dua Malaikat setiap Pagi dan Sore

Jumat 2 Desember 2022 | 08:40
473

Doa Dua Malaikat setiap Pagi dan Sore (ilustrasi freepik.com premium) Doa Dua Malaikat setiap Pagi...

Mahalnya Hidayah, Bercermin pada Abu Thalib

Jumat 11 November 2022 | 12:46
1k

Mahalnya Hidayah, Bercermin pada Abu Thalib (Ilustrasi wikipedia.org) Mahalnya Hidayah, Bercermin pada Abu Thalib; Oleh Ustadz...

Ketika Allah Tertawa

Jumat 21 Oktober 2022 | 11:15
930

Ketika Allah Tertawa (Ilustrasi freepik.com premium) Ketika Allah Tertawa; Oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had...

Ternyata di Surga Ada Pasar

Jumat 7 Oktober 2022 | 10:56
675

Ternyata di Surga Ada Pasar (Ilustrasii freepik.com premium) Ternyata di Surga Ada Pasar; Oleh Ustadz Muhammad...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Jadwal Lengkap Imsakiyah Ramadhan 1444/2023 Kota dan Kabupaten Se-Jawa Timur

    11448 shares
    Share 4579 Tweet 2862
  • Inilah 18 Calon PCM GKB Gresik 2022-2027

    19752 shares
    Share 7901 Tweet 4938
  • Din Syamsuddin Kritik Presiden Jokowi yang Larang Pejabat Buka Puasa Bersama

    3178 shares
    Share 1271 Tweet 795
  • Tangan Kanan PP Muhammadiyah

    1564 shares
    Share 626 Tweet 391
  • Di Balik Nama Ramadhan

    1327 shares
    Share 531 Tweet 332
  • Pejabat Dilarang Jokowi Bukber, Begini Tanggapan Sekum PP Muhammadiyah

    1020 shares
    Share 408 Tweet 255
  • Pelantikan PWM dan PWA Jatim bareng Kajian Ramadhan 1444, Berikut Penjelasannya

    937 shares
    Share 375 Tweet 234
  • LPHU, Lembaga Baru PWM Jatim di Bidang Haji dan Umrah

    737 shares
    Share 295 Tweet 184
  • Dalil dan Keutamaan Shalat Tarawih Formasi 4-4-3

    5142 shares
    Share 2056 Tweet 1285
  • Festival Permata Fest Muhammadiyah Wotan, Ini Para Juaranya

    784 shares
    Share 314 Tweet 196

Berita Terkini

  • Tadarus keliling
    Tadarus Keliling Malam Ramadhan di PRM MergayuJumat 24 Maret 2023 | 22:22
  • Es Cantik manis
    Es Cantik Manis Hadir di Market Day MIM 1 PareJumat 24 Maret 2023 | 17:23
  • Terkait Larangan Berbuka Puasa Bersama, begini kata PWM Jatim; Liputan Darul Setiawan, Kontributor PWMU.CO Sidoarjo.
    Terkait Larangan Berbuka Puasa Bersama, Begini Kata PWM JatimJumat 24 Maret 2023 | 17:04
  • Gerebeg Rumah
    Gerebek Rumah Subsidi, Pasarkan Perumahan PCM BabatJumat 24 Maret 2023 | 16:35
  • Tiga alasan PWM Jatim tolak kedatangan Timnas Israel di Piala Dunia U-20; Liputan Darul Setiawan, kontributor PWMU.CO Sidoarjo.
    Tiga Alasan PWM Jatim Tolak Kedatangan Timnas Israel di Piala Dunia U-20Jumat 24 Maret 2023 | 16:13
  • Tarbiyatul Mar'ah
    Tarbiyatul Mar’ah, Program Unggulan AisyiyahJumat 24 Maret 2023 | 16:05
  • Tiga Kontributor PWMU.CO Juara Guru Berprestasi SD AlmadanyJumat 24 Maret 2023 | 15:36
  • Tim Futsal SMPM 9 Watukebo Juara I Bima Cup 2023Jumat 24 Maret 2023 | 15:34
  • Guru SD Muhsida Workshop Implementasi Kurikulum MerdekaJumat 24 Maret 2023 | 15:32
  • Keseruan LDKS MTsM 10 Mojopetung di Mangrove Centre TubanJumat 24 Maret 2023 | 15:25

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kajian Ramadhan
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!