PWMU.CO – Hujan benar-benar membawa keberkahan bagi peserta Aksi Bela Islam III hari ini Jumat (2/12) di lapangan Monas dan sekitarnya. Betapa tidak, Allah SWT seperti sudah mengatur hujan untuk para pembela agama-Nya.
Saat pagi hingga siang pukul 11.00 hujan gerimis turun secara berkala. Dengan langit yang berawan membuat peserta aksi tidak kepanasan dan gerimis yang dipadu tiupan angin semilir seperti membawa kesejukan dan kelembaban udara ideal bagi peserta aksi.
(Baca: Orasi Kapolri pada Aksi 212: Berkali-kali di KPK Tak Bisa, di Polri Langsung Tersangka dan Gagal Berangkat Lewat Darat, Peserta Aksi 212 dari Gresik Nekat “Sewa” Pesawat)
Menjelang pelaksanaan shalat Jum’at hujan agak deras turun. Peserta bertahan di bawah guyuran hujan hingga shalat Jumat selesai dilaksanakan. Mereka shalat berbasah-basahan. Seusai shalat Jum’at peserta langsung membubarkan diri dan kembali ke posko masing-masing.
Saat inilah terasa sekali manfaat hujan yang membasahi baju peserta saat shalat. Berdesak-desakan di jalanan penuh manusia, seumpama tidak terkena hujan tentu akan sangat panas dan kemungkinan timbul banyak korban. Ini seperti penonton konser yang butuh semprotan air agar mereka tidak pingsan di tengah desak-desakan.
(Baca juga: Haru dan Bangga: Tanggapan Warga untuk Peserta Longmarch Aksi 212 dari Menteng ke Monas)
“Seumpama tidak hujan, bisa jadi dengan kondisi lautan manusia berdesakan seperti ini akan banyak yang pingsan. Apalagi tidak tampak disiapkan air untuk menyemprot peserta di jalan. Alhamdulillah, hujan yang membawa rahmat,” ujar Izuddin salah satu peserta yang berasal dari Gresik.(Faizin)