PWMU.CO– DO IT sebagai kunci kesuksesan meraih impian disampaikan oleh psikolog Amanto Prayudisiono SPsi saat memberikan motivasi kepada siswa-siswi kelas XI dan XII SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda Surabaya) dalam acara sosialisasi AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) dan jalur penerimaan PTN melalui media Zoom, Selasa (13/07/21).
Amanto menjelaskan DO IT singkatan dari D adalah doa. Doa yang maksimal adalah doa yang dilakukan setelah shalat fardhu yang tepat waktu. ”Usahakan selalu shalat fardhu tepat waktu, kemudian setelah selesai sholat mintalah kepada Allah. Syukur alhamdulillah jika ditambah doa selesai shalat tahajud,” katanya.
Kedua, O adalah orang. Berbuat baiklah terhadap orang di sekitar kita terutama kepada orangtua dan guru. Karena orangtua yang membesarkan kita, membiayai pendidikan kita. Guru adalah orangtua kedua kita yang memberikan ilmu kepada kita.
”Sering-seringlah berdoa untuk orangtua dan gurumu. Berbuat baiklah terhadap sesama teman. Jangan meremehkan teman, orang lain, apalagi menganiaya. Ingat, doa orang teraniaya sangat mustajab. Jangan sampai doa orang yang teraniaya karena kita, menghalangi kesuksesan kita,” ujarnya.
Ketiga, I adalah ikhtiar. Setelah menetapkan impian, belajarlah, sekolahlah yang sungguh-sungguh. Meskipun sekolah masih online, berlakulah seperti masih sekolah offline. Sekolah online tetap duduk di kursi dan laptop di meja, tidak tiduran di kasur.
Keempat, T adalah tawakal. Setelah semuanya sudah kita lakukan, hasilnya kita serahkan kepada Allah. Apapun hasilnya itu yang terbaik untuk kita. Harus berhusnuzhon kepada Allah. Apa-apa yang terbaik di mata manusia, belum tentu yang terbaik bagi Allah. Namun, semua yang dari Allah, pasti yang terbaik bagi manusia.
Setelah menjelaskan DO IT, Amanto berpesan, ”Kalau kita mau jadi lebih baik harus berani berhijrah, hijrah dalam arti mengubah diri jadi lebih baik,” tuturnya.
Komentar Siswa
Sosialisasi AKM dan PTN Smamda Surabaya ini digelar untuk memberikan wawasan terkait AKM khususnya untuk kelas XI, siswa mengetahui materi apa saja yang diujikan, tipe soal dan jadwal pelaksanaan.
Siswa siswi Smamda juga memperoleh informasi yang cukup terkait jalur penerimaan PTN mulai dari kuota penerimaan, persyaratan siswa eligible dan proses pendaftaran dan seleksi. Sehingga siswa siswi bisa mempersiapkan matang.
Kegiatan ini disambut positif oleh siswa. Seperti yang disampaikan Prinka Shafa MA XI MIPA 4. ”Acara sosialisasi AKM dan PTN sangat bagus dan memberi ilmu tambahan untuk saya,” ungkap Prinka.
Ia mengaku jadi lebih paham apa itu AKM dan tujuannya termasuk penjelasan mengenai bentuk kasar dari soalnya. Untuk segmen yang PTN, ia juga jadi tahu lebih lanjut mengenai macam cara memasuki PTN.
”Paling saya suka adalah paparan Pak Amanto menurut saya sangat menyenangkan,” terang Prinka. Dari penjelasan Amanto, ia jadi sadar bahwa passion yang dia miliki bisa menjadikannya sukses di masa depan.
Hal senada juga disampaikan Aurellia Nayla K XII MIPA 9. “Sosialisasi hari ini yang disampaikan oleh narasumber, terkait penerimaan PTN dan motivasi sangat menarik, informatif dan edukatif” ungkap Aurelia.
Ia tidak lagi bingung jika mau mendaftar PTN, ia juga akan belajar dengan rajin agar nilainya bisa meningkat di semester 5 nanti.
“Paparan dari Pak Amanto tak kalah menariknya, saya merasa termotivasi untuk memantapkan jurusan yang saya pilih,” tandasnya. (*)
Penulis Hajjar Ekasari Editor Sugeng Purwanto