PWMU.CO – UMSurabaya mengadakan pekan kuliah industri yang diikuti mahasiswa Teknik Perkapalan dan mahasiswa berbagai kampus di Indonesia, Senin-Jumat (26-30/7/21).
Kepala Program Studi (Kaprodi) Teknik Perkapalan Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya Dr Ir M Zaed Yuliadi MSc mengatakan event yang digelar selama 5 hari ini, selain semangat merdeka belajar, semangat kolaborasi sengaja kami ke depankan untuk semakin memperkuat link dan koneksi.
“Harapannya agar lulusan kami kian mantap menapaki dunia kerja setelah lulus nanti,” ujarnya.
Dia mengungkapkan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) memberikan kesempatan seluasnya kepada semua elemen kampus untuk meningkatkan mutu pembelajaran dan bahan ajar mata kuliah agar lebih link and match dengan dunia industri dan dunia kerja.
Pengujian Hidrodinamika
Zaed Yuliadi menjelaskan hari pertama kuliah industri, panitia mengundang Dr Dian Purnamasari ST MT Perekayasa Madya dari Balai Teknologi Hidrodinamika (BTH) salah satu unit kerja di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dengan topik Pengujian Hidrodinamika dalam Mendukung Kemandirian Bangsa.
“Dalam acara tersebut, pemateri memaparkan pentingnya pengujian kapal agar mendapatkan hasil yang akurat dari performa kapalnya,” katanya.
Dia memaparkan tes model kapal digunakan untuk memprediksi resistensi, interaksi antara lambung kapal dan baling-baling, sifat seakeeping kapal maupun manuver.
Oleh karena itu, lanjutnya, melakukan tes atau pengujian model kapal sangat penting dalam desain kapal dan penelitian kapal.
Hadirkan para Praktisi
Panitia event Kuliah Industri Perkapalan Dr Betty Ariani ST MT mengatakan selama lima hari ke depan, kuliah industri ini akan menghadirkan para praktisi yang telah malang melintang di dunia industri untuk melengkapi banyak hal terkait problem nyata yang ada di industri.
“Harapannya link and match kampus dengan industri akan menghilangkan gap yang selama ini ada dan menjadi problem seolah lulusan menjadi tidak siap bekerja,” katanya.
Buka Pintu Kolaborasi
Betty Ariani mengungkapkan untuk jadwal pemateri dan topik kuliah industri lima hari ke depan. Hari kedua, selasa (27/7/21) diisi Didit Mirjanto dari PT MES Machinery Indonesia dengan topik Manajemen Proyek Pembangunan Kapal.
“Rabu (28/7/21) dengan topik Struktur Biaya Pembangunan Kapal oleh Sabilal Rosyad dari PT Palmars, selanjutnya tentang Class dan Statutory Surveys bersama Irfani Fahmi dari Lloyds Register Indonesia,”
Di penghujung acara, sambungnya, ditutup Bapak R Putra Mahmud dari Sheel Marine Indonesia dengan topik Transforming Marine Time Based Maintenance to Health Based Maintenance in Digital Era with Sheel Remote Sense.
“Semoga kegiatan ini menjadi manfaat dan membuka pintu kolaborasi lebih lanjut dengan dunia industri ke depannya baik terkait riset, magang, kerja praktik maupun peluang kerja,” harapnya. (*)
Penulis Betty Ariani. Editor Ichwan Arif.