PWMU.CO– Dua ambulans bantuan Lazismu Jawa Timur dikirim ke Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah naik kapal Dharma Ferry VII dari Pelabuhan Tanjung Perak, Ahad (3/10/2021) pukul 04.00.
Jadwal keberangatan kapal molor enam jam. Semestinya berangkat menuju ke Pelabuhan Makassar, Sabtu (2/10/2021) malam pukul 22.00 WIB.
Yusril Ardiasyah dan Fathurrohim, staf dan driver Lazismu Jatim, yang bertugas mengantar ambulans tidur di pelabuhan. Sebelumnya Lazismu Jatim mengirim bantuan ambulans ke Muhammadiyah Kalimantan Selatan.
Yusril dan Fathur berangkat dari kantor Lazismu PWM Jatim Jl Kertomenanggal IV/1 Surabaya menuju Pelabuhan Tanjung Perak Sabtu malam setelah Isya. Tiba di pelabuhan, setelah melalui serangkaian pemeriksaan tiket, dokumen swab antigen dan kartu identitas, keduanya beserta mobil ambulans bisa masuk ke dalam kapal.
”Jadual keberangkatan kapal pukul 22.00 WIB sebagaimana tertera pada tiket ternyata tidak sesuai dengan realitanya. Entah kenapa kapal berangkatnya menjadi pukul 04.00 WIB pagi,” kata Fathur yang mengirim pesan WA kepada Aditio Yudono, Sekretaris Lazismu Jatim.
Perubahan keberangkatan itu akhirnya juga mengubah kedatangan kapal di Pelabuhan Makassar. Semula kapal diperkirakan sampai di Pelabuhan Makassar tanggal Senin (4/10/2021) Subuh. Kemungkinan kapal baru sandar tengah hari atau sore hari. Durasi perjalanan kapal dari Surabaya menuju Makassar sekitar 36 jam.
”Insyaallah kami tetap sabar menikmati perjalanan di lautan selama 36 jam. Semangat kami terus membara melaksanakan tugas mengantar kedua unit ambulans ke Sulawesi. Kedua mobil ambulans itu ditujukan untuk Lazismu Sulawesi Barat di Mamuju dan RS PKU Muhammadiyah Siti Fadilah Supari di Palu Sulawesi Tengah,” ungkap Fathur.
Rencananya Fathur dan Yusril hanya mengantar mobil hingga di Makassar. Sesampai di Kota Makassar, kedua mobil ambulans untuk pasien dan kesiapsiagaan bencana itu akan dijemput oleh Pengurus Lazismu dan relawan MDMC dari kedua wilayah.
Penjemput ambulans adalah Syahril dari Lazismu Sulawesi Barat dan Rudi Dafa dari MDMC Sulawesi Tengah. Setelah itu kedua mobil dibawa menuju lokasi tujuan masing-masing, yakni Kabupaten Mamuju dan Kota Palu. (*)
Penulis Aditio Yudono Editor Sugeng Purwanto
Discussion about this post