PWMU.CO – Explore Day SDM 3 Ikrom Bahas Jenis Kucing dan Cara Merawatnya. Keceriaan siswa kelas I SD Muhammadiyah 3 Ikrom Wage, Taman, Sidoarjo tampak saat mereka berkumpul di ruang prasmanan, Kamis (4/11/2021). Saat itu mereka sedang mengikuti kegiatan Explore Day dengan guest teacher (guru tamu) Noorhajati dari Komunitas Pecinta Hewan Sidoarjo.
Noeng, sapaan akrabnya, memberikan materi tentang cara merawat kucing sesuai dengan tema Tema III Kegiatanku. Dia juga membawa beberapa ekor kucing peliharaannya.
“Siapa yang suka memiliki hewan peliharaan kucing,” tanya Noeng mengawali kegiatan.
“Saya……,” jawab amak-anak serentak.
“Ada banyak jenis kucing di sekitar kita. Ada kucing domestik atau kampung, anggora, persia, siam, dan kucing lsphinx,” jelasnya.
Menurutnya, setiap jenis kucing memiliki karakter masing-masing. Kucing kampung, cirinya seperti yang sudah kita ketahui. Kucing anggora memiliki hidung mancung, bentuk wajahnya segitiga, memiliki tubuh yang langsing dan aktif bergerak. Berbeda dengan kucing persia yang memiliki bentuk tubuh yang bulat dengan bulu lebat. Berhitung pesek dan memiliki sifat malas.
Kucing Siam memiliki warna agak gelap pada ekor dan wajahnya dibanding tubuhnya. Warnanya perpaduan coklat dan abu-abu. Sedangkan kucing sphinx memiliki bulu sangat sedikit dan hampir terlihat tidak berbulu.
Cara Merawat Kucing
Selain menjelaskan ciri-ciri fisik kucing, Kader Lingkungan Sidoarjo itu juga menjelaskan tips atau cara merawat kucing.
“Ada beberapa cara merawat kucing. Di antaranya melakukan medical check up. Memberi makanan sehat atau nutrisi yang tepat sesuai dengan kebutuhan kucing. Menyediakan mangkok atau tempat pakan dan minum,” jelasnya.
Dia menambahkan, merawat kucing tidak hanya memenuhi kebutuhan makan dan minum, tapi juga menjaga kesehatan dan kebersihannya. Seperti memandikan, memotong kuku, mensisir bulu, menyikat gigi dan membersihkan mata dan telinga.
Cara Memandikan Kucing
“Apakah Kalian pernah melihat kucing dimandikan?”, tanya Noeng.
Sebagian siswa menjawab ya dan sebagian menjawab tidak. Kemudian, wanita kelahiran Surabaya yang tinggal di Sukodono, Sidoarjo, ini menjelaskan cara memandikan kucing dengan benar.
Pertama, siapkan alat mandi dan bahan mandi meliputi kanebo, handuk kering bersih, air hangat dan wadah kotak seukuran kucing.
Kedua, sebelum mandi, potong dahulu kuku, membersihkan telingan dengan cutton bud yang diolesi baby oil.
Ketiga, masukkan kucing perlahan ke dalam wadah yang sudah diberi air hangat dan shampo. Gosok dengan sikat mandi yang lembut. Kemudian bilas dengan air hangat sampai busa benar-benar hilang
Keempat, setelah bersih dari busa, keringkan dengan kanebo beberapa kali. Kemudian dikeringkan dengan handuk kering dan blower.
Kelima, setelah kering oleh blower, kemudian bulu disisir. Bila ada buku yang masih menggumpal, maka bisa menggunakan bedak untuk mengurai gumpalan bulu tersebut. Kemudian diblower dan disisir kembali.
Dengan kegiatan ini anak-anak sangat senang dan mendapat berbagai respon dari mereka. Di antaranya Naura adelia safitri, siswa Kelas I Shafa.
“Seneng sekali. Aku pengen punya kucing tapi gak dibolehin sama mama. Aku pengen bawa pulang kucingnya. Kucingnya lucu,” ucapnya. (*)
Penulis Muhammad Nasikin dan Winarti Editor Mohammad Nurfatoni