PWMU.CO – Cara Asyik Menelusuri Bakat Hebat Calon Siswa ala SD Almadany melalui Class Trial bertema Let’s Explore with Nature.
Selama dua hari Jumat-Sabtu (12-13/11/2021) siswa-siswi dari beberapa TK di sekitar Kabupaten Gresik meramaikan halaman SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany) Kebomas, Gresik.
Tentu ini pemandangan yang tidak biasa, karena sehari-hari tempat itu biasanya hanya diramaikan siswa-siswa SD Almadany. Menurut Ketua Panitia PPDB SD Almadany Tahun 2022-2023 Lilis Setyawati SPd, dua hari itu SD Almadany sedang menelusuri bakat dan karakter awal para calon siswanya.
Lewati Tiga Pos
Acara diawali dengan penyerahan formulir di depan Gazebo Jati dan penyelesaian beberapa syarat administrasi. Lalu para calon siswa itu diajak oleh para ustadz dan ustadzah di tiga pos.
Pertama, pos Mini Outbond Corner. Dipandu oleh guru Firdah Vebriyanti SPd dan Islahuddin SPd, di sini anak-anak diajak untuk melangkah di area halang-rintang untuk merangkak. Mereka juga harus melempar bola dengan memakai topeng superhero.
Kedua, pos Life Skill Corner. Di ruangan Kelas “Math and Science” ini tampak Maulidya Firdausi SPd ramah menyambut anak-anak. Dia berdialog singkat dengan para calon siswa. Lalu mengajak mereka untuk melipat dan mengancingkan baju ukuran anak-anak.
Ketiga, pos Calistung Corner, yang berada di ruangan Kelas IV Flamboyan. Di sini para calon siswa disambut dengan ramah oleh guru Izza Novitasari SPd dan Rizqi Susanti SPd untuk di-explore kemampuan baca-tulis-hitung (calistung).
Observasi Asyik
Raut wajah para peserta Class Trial tampak ceria. Tak tampak ketegangan seperti pada terjadi pada acara observasi lainnya. Hal itu terlihat dari siswa Fauzan Ali Yusuf. “Aku seneng sekolahnya bagus,” ujarnya.
Menurut Kepala SD Almadany Nur Aini SPd acara observasi ini sengaja dikemas semenarik mungkin sehingga para calon siswa enjoy.
Di saat calon para siswa mengikuti observasi seperti itu, para orangtua yang ikut mengantarkan putra-putrinya mengikuti wawancara dengan tiga guru. Yaitu Mahfudz Effendi SPd; Drs AH Nurhasan Anwar MPd; dan Nur Aini. Para orangtua diminta menceritakan bakat dan minat dari para putra-putrinya tercinta itu.
Alasan Sekolah di Almadany
Lusiana Salimah, ibunda dari Masayu Marwah Apriliani, siswa TK Aisyiyah 34 Kedanyang, mengungapkan alasan menyekolahkan putrinya ke Almadany adalah, selain faktor dekat dengan rumah, juga karana para pendidik di sini ramah dan berkompeten.
Sedangkan menurut Achmad Maulana, ayah Fatih Akbar Maulana—juga siswa TK Aisyiyah 34 Kedanyang—mengungkapkan, salah satu alasan menyekolahkan putranya di SD Almadany adalah karena dalam proses belajar mengajar di sini tidak monoton di ruangan kelas.
“Terkadang anak-anak diajak di lapangan, gazebo, dan luar ruangan. Merek diajak praktik langsung sehingga terkesan tidak membosankan,” ujarnya. (*)
Penulsi Eli Syarifah Editor Mohammad Nurfatoni