PWMU.CO– Kerja sama Umla (Universitas Muhammadiyah Lamongan) dengan National Taipei University of Nursing and Health Science, Taiwan, dilakukan secara virtual melalui Zoom, Jumat (10/12/2021).
Kerja sama Umla ini menyertakan 10 universitas lainnya yaitu Universitas Muhammadiyah Gombong, Universitas Muhammadiyah Magelang, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Universitas Aisyiyah Bandung, Universitas Kristen Indonesia Toraja, Stikes Ngesti Waluyo, Stikes Bumi Persada Lhokseumawe, Stikes Yayasan RS Dr Soetomo, ITS PKU Muhammadiyah Surakarta, Akbid Menara Primadani.
Kerja sama universitas di Indonesia dengan Universitas Taipei Taiwan ini, Umla menjadi penyelengara acara. Kegiatan yang diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, lagu kebangsaan Taiwan, Mars Mahasiswa Sang Surya, dan pembacaan al-Quran. Kemudian diskusi berlangsung dengan baik.
Para pembicara mengenalkan masing-masing universitasnya dari infrastuktur, kegiatan-kegiatan dengan keistemewaan masing-masing. Dengan komunikasi yang mulai terjalin ini membuat kesan baik dan persahabatan terbentuk antar satu dengan yang lain.
Profesor Shu-Fang Wu dari Universitas Taipei berusaha menyapa dengan mengucapkan kata bahasa Indonesia. ”Selamat pagi, apa kabar?” katanya yang langsung mencairkan suasana. Perbincangan selanjutnya memakai bahasa Inggris.
Kepala Kantor Urusan Internasional Umla Nur Hidayati SKep Ns MKep menerangkan, diharapkan acara ini menjadi kerja sama yang baik di masa depan. ”Agar kami bisa mengirim para mahasiswa kembali ke luar negeri untuk mengikuti kegiatan. Summer camp atau perlombaan setelah beberapa kegiatan terpaksa berhenti karena Covid,” katanya.
Nalirateh, mahasiswa Jurusan Administrasi Rumah Sakit Umla mengatakan, kabar kerja sama ini membuat mahasiswa semakin semangat mengejar pendidikan bukan sebatas di dalam negeri tetapi sampai keluar negeri untuk mengejar mimpi masing-masing.
”Tentu saja kegatan ini merupakan salah satu bukti bahwa Umla merupakan universitas yang mampu menjadi wadah bagi mereka yang sungguh-sungguh dalam belajar. Dengan kesempataan besar yang menunggu setiap harinya,” katanya.
Kontributor Rahmatia Mikakim Editor Sugeng Purwanto
