Jamu Madura Antarkan Smamio Juara Kompetisi Riset Internasional, laporan kontributor PWMU.CO Novania Wulandari
PWMU.CO – Prestasi tersebut dipersembahkan oleh dua siswa SMA Muhammadiyah 10 GKB (Smamio) Gresik, Arina Felisia Rahma, siswi kelas XII MIA 3 dan Safinatun Najah, siswi kelas XII MIA 2.
Keduanya berhasil menorehkan prestasi di bidang riset tingkat Internasional dengan mengantongi silver medal (medali perak) berbekal jamu madura yang dimodernisasi.
Kompetisi digelar oleh Indonesia Scientific Society bertajuk Wispo (World Innovative Science Project Olympiad) pada Jumat (10-17/12/2021).
Dihubungi PWMU.CO, Arina Felisia Rahma menyampaikan hal yang melatarbelakanginya mengembangkan penelitian ini.
Ia menjelaskan, jamu madura mempunyai khasiat untuk kesehatan, baik untuk perawatan maupun pengobatan.
“Oleh karena itu, jamu madura memiliki potensi besar untuk diekspor hingga ke luar negeri dengan kualitasnya yang tinggi,” kata Lisa—panggilannya.
Namun, lanjutnya, jamu madura masih dalam sediaan yang tradisional seperti rimpang ataupun serbuk yang harus diseduh dan rasanya yang agak pahit sehingga kurang menarik bagi generasi muda
“Jadi tujuan penelitian kami adalah memodernisasi jamu madura ke dalam bentuk tablet effervescent sehingga dapat memperluas pasar dari jamu Madura terutama kepada generasi muda,” imbuhnya.
Rekannya, Safinatun Najah menambahkan tablet effervescent yang mereka buat sudah sesuai dengan standar dari farmakope yang diterbitkan oleh kementerian kesehatan Indonesia.
“Termasuk dalam hal keseragaman bobot dan ukuran, waktu larut yang dibutuhkan, pH yang dihasilkan serta juga kita tambahkan perisa markisa dan laktosa agar tablet effervescent ini mempunyai rasa manis dan lebih enak sehingga cocok untuk kaum milenial,” ujar Safinatun Najah.
Baca sambungan di halaman 2: Kerja Sama dengan Laboratorium UMSurabaya