PWMU.CO– FEB (Fakultas Ekonomi dan Bisnis) Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla) melaksanakan penelitian mengenai respon mahasiswa FEB terhadap program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Penelitian dilaksanakan guna mengetahui respon beserta manfaat yang didapatkan oleh para mahasiswa guna menjadi bahan evaluasi terhadap kegiatan tersebut.
Kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah pertukaran mahasiswa yang dilaksanakan oleh Umla dengan Asia University Taiwan yang bertajuk International Course ini Asia University.
Tim Penelitian FEB Umla dipimpin oleh Suyitno SE MM, Wakil Dekan 1 Bidang Akademik dan penelitian ini berlangsung selama Desember 2021.
Suyitno menjelaskan, penelitian ini bertajuk Respon Mahasiswa terhadap Pelaksanaan MBKM (Studi pada Mahasiswa FEB yang Mengikuti International Course Asia University).
”Penelitian melibatkan 37 mahasiswa FEB Umla yang telah mengikuti kegiatan tersebut. Ini bagian dari pelaksanaan hibah penelitian dan pengabdian masyarakat yang merupakan bantuan pendanaan program kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka berbasis hasil dan purwarupa PTS oleh Ditjen Ristek Dikti Kemendikbud Ristek,” ungkap Suyitno.
Hasil penelitian kualitatif deskriptif, katanya. Mahasiswa memiliki persepsi positif tentang program kegiatan pertukaran pelajar kebijakan MBKM.
”Mahasiswa memahami tujuan utama program adalah memperkuat kompetensi akademik mahasiswa melalui mata kuliah yang ditawarkan program studi,” ujarnya.
Layanan akademik yang diberikan, sambung dia, menunjang proses pelaksanaan program secara baik. Hal ini dapat diperlihatkan dengan tersedianya media pembelajaran yang sangat variatif, pelayanan akademik dari dosen dan tenaga pendidikan yang baik dan tertata rapi, serta civitas akademika yang mampu mengayomi.
Suyitno menambahkan, penelitian juga menunjukkan kegiatan pembelajaran di luar kampus sangatlah bermanfaat bagi mahasiswa, karena banyak sekali hal-hal baru yang mereka dapatkan mulai dari pengalaman, ilmu pengetahuan, hingga relasi pertemanan.
Kegiatan tersebut juga dapat mengasah soft skills dan hard skills mahasiswa yang sangat berguna dalam meningkatkan kompetensi mereka guna menghadapi persaingan dunia kerja di masa yang akan mendatang.
Dekan FEB Umla Hendrix Irawan MM menambahkan, Program Studi FEB jauh sebelum diberlakukan kebijakan Kampus Merdeka sudah menerapkan, namun sebatas Praktik Kerja Lapangan (PKL) atau magang di pemerintah desa, pemerintah kecamatan, unit bisnis hingga ke perusahaan.
”Dengan diberlakukannya program kampus merdeka ini merupakan sebuah tantangan supaya dapat menyiapkan lulusan yang memiliki kompetensi tinggi dalam menghadapi dunia kerja di masa mendatang,” ujarnya.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Sugeng Purwanto
Discussion about this post