Siapa di Balik Kekerasan Ini?
Busyro yang juga mantan Ketua KPK ini menjelaskan, banyaknya kasus kekerasan yang melibatkan korporasi tambang dan oknum polisi ini, harus segera diselesaikan.
“Kita percaya, Polri di bawah komando Jenderal Listyo Sigit Prabowo, akan bertindak profesional dengan menghukum para oknum polisi yang terlibat kekerasan di korporasi tambang. Jika ini tidak dilakukan, saya khawatir ada delegitimasi masyarakat terhadap institusi Polri,” ungkapnya.
Khusus kasus kekerasan tambang di Pakel, Banyuwangi, PP Muhammadiyah, kata Busyro, telah menerjunkan tim untuk melakukan advokasi dan melaksanakan riset terhadap korporasi yang terlibat.
“Kita ingin pastikan, siapa otak di balik kekerasan di Pakel Banyuwangi. Termasuk juga, siapa (pemilik) di balik korporasi yang melakukan eksplorasi tambang tersebut,” urainya.
Ketua LHKP PWM Jawa Timur Suli Da’im MM, menegaskan, langkah advokasi terhadap kasus kekerasan di Pakel Banyuwangi ini, akan menjadi perhatian serius untuk di tuntaskan.
“Kita akan kawal penuh kebijakan PP Muhammadiyah ini. Dan memastikan, semua proses hukumnya berpihak pada pemenuhan rasa keadilan masyarakat,” pungkas Suli, yang juga mantan anggota DPRD Provinsi Jatim, tiga periode ini. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni