• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Minggu, Mei 29, 2022
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kabar

Siti Badilah Murid KH Ahmad Dahlan, Dakwahnya ke Semua Lapisan Sosial

Jumat 21 Januari 2022 | 10:46
6 min read
1k
SHARES
3.2k
VIEWS
ADVERTISEMENT
Siti Badilah (Istimewa/PWMU.CO)

Siti Badilah Murid KH Ahmad Dahlan, Dakwahnya ke Semua Lapisan Sosial, oleh M. Anwar Djaelani, penulis buku KH Ahmad Dahlan, Gelegak Dahwah Sang Penggerak

PWMU.CO – Siti Badilah adalah salah satu kader terbaik Ahmad Dahlan. Dia cerdas dan pemberani. Pandangannya luas dan pendiriannya kukuh.  

Siti Badilah lahir di Yogyakarta pada 1904. Dia termasuk salah satu dari sejumlah murid perempuan KH Ahmad Dahlan, di awal-awal, yang disiapkan sebagai pemimpin yang cakap. 

Siti Badilah termasuk yang memanfaatkan sekolah untuk belajar setelah Ahmad Dahlan mendirikan Muhammadiyah. Tentu, karena di kala itu sikap yang demikian tersebut tak biasa, maka ada tentangan dari masyarakat setidaknya di permulaan pelaksanaannya.

Adapun di antara murid-murid perempuan Ahmad Dahlan selain Siti Badilah, adalah Siti Bariyah, Siti Dawimah, Siti Dalalah, Siti Busyro, dan Siti Wadingah. Mereka ini murid-murid lulusan Sekolah Netral yang pada sore harinya dikumpulkan oleh Ahmad Dahlan dan digembleng dengan pelajaran keagamaan. 

Pada 1913, Ahmad Dahlan mendorong para gadis di Kauman untuk masuk ke sekolah Belanda. Tiga gadis yang mengawali tradisi baru di Kampung Kauman adalah Siti Bariyah, Siti Wadingah, dan Siti Dawimah. Mereka masuk di Neutraal Meisjes School (biasa disebut Sekolah Netral) di Ngupasan Yogyakarta. Siti Badilah, bersama beberapa yang lain, adalah generasi kedua yang bersekolah di situ.         

Didikan MULO

Siti Badilah selain mendapat pendidikan langsung dari Ahmad Dahlan dan di Sekolah Netral, dia juga mendapat didikan dari guru-guru MULO yang progresif. 

Di sekolah yang disebut terakhir itu, Siti Badilah punya kenangan yang baik. Kata Siti Badilah, guru-guru pada masa itu betul-betul ahli sehingga segala pelajaran yang diberikan benar-benar tersimpan di otak para pelajar untuk waktu yang lama.

Saat bersekolah, Siti Badilah dikenal sebagai salah satu murid yang cerdas dan pemberani. Siti Badilah bisa menamatkan pendidikan MULO. Dia fasih berbahasa Belanda dan mampu berbahasa Inggris. Tak hanya itu, dia faham bahasa Arab. 

Bahasa Arab dipelajarinya sejak mengaji kepada sepasang gurunya, Ahmad Dahlan dan Siti Walidah. Bahasa Inggris dia dalami di luar sekolah dengan banyak membaca buku-buku serta kamus Inggris.

Setamat dari MULO, Siti Badilah sering mendapat tugas dari Ahmad Dahlan untuk berdakwah di kalangan kaum terpelajar. Siti Badilah sering ditugasi bertabligh di kweekschool, baik di Yogyakarta maupun di luar kota. Untuk itu dia selalu mempersiapkan materi dakwahnya dengan membaca berbagai macam buku dan ensiklopedi, baik yang berbahasa Inggris maupun Belanda. Tersebab itu, maka materi dakwah Siti Badillah terasa aktual. Atas hal ini, bahkan seorang guru Belanda pun memujinya. 

Siti Badilah muballighah yang tangguh. Dia disebut sebagai muballighah tiga zaman. Hal ini mudah dimengerti karena sejak remaja dia telah bertabligh. Dengan demikian, tampak bahwa aktivitas dakwah dia terentang pada tiga masa yaitu zaman kolonial, zaman kemerdekaan, dan era Orde Baru.

Baca sambungan di halaman 2: Semangat Mengabdi

Page 1 of 3
123Next
Tags: KH Ahmad DahlanM Anwar DjaelaniSiti Badilah
SendShare404Tweet252Share

Related Posts

Jangan Takut Berkata Tidak, Belajar dari Hamka dan Natsir

Jumat 27 Mei 2022 | 23:04
174

M. Anwar Djaelani: Jangan Takut Berkata Tidak, Belajar dari Hamka dan Natsir (Sketsa foto Atho'...

UAS, Islamofobia, dan Telaah Natsir

Jumat 20 Mei 2022 | 07:34
9.2k

M. Anwar Djaelani: UAS, Islamofobia, dan Telaah Natsir (Sketsa foto Atho' Khoironi/PWMU.CO) UAS, Islamofobia, dan...

Mohammad Natsir dan Tiga Gurunya yang Inspiratif

Jumat 13 Mei 2022 | 11:13
595

Mohammad Natsir dan Tiga Gurunya yang Inspiratif. Dari kiri: A. Hasan, Haji Agus Salim, Ahmad...

Doa Al-Fatihah Orangtua Tuntaskan Kesembuhan Sakit Saya

Senin 9 Mei 2022 | 07:43
595

M. Anwar Djaelani: Doa Al-Fatihah Orangtua Tuntaskan Kesembuhan sakit Saya (Sketsa foto Atho' Khoironi/PWMU.CO) Doa...

Mochtar, Murid KH Ahmad Dahlan yang Berjasa dalam Gerakan Literasi Muhammadiyah

Kamis 21 April 2022 | 15:46
258

Mochtar, Murid KH Ahmad Dahlan yang Berjasa dalam Gerakan Literasi Muhammadiyah Mochtar, Murid KH Ahmad...

Intelektual Kritis Adaby Darban: Penguasa Selalu Berusaha Mengarahkan Jalannya Sejarah

Sabtu 16 April 2022 | 22:00
383

Adaby Darban Intelektual Kritis Adaby Darban: Penguasa Selalu Berusaha Mengarahkan Jalannya Sejarah; Oleh M. Anwar Djaelani,...

Aktivis Komplet Ahmad Watik Pratiknya, Dokter yang Mubaligh

Kamis 14 April 2022 | 21:50
584

Ahmad Watik Pratiknya Aktivis Komplet Ahmad Watik Pratiknya, Dokter yang Mubaligh, oleh M. Anwar Djaelani, penulis sejumlah...

Kuntowijoyo Cendekiawan ‘Dilarang Mencintai Bunga-Bunga’

Senin 11 April 2022 | 06:17
72

Kuntowijoyo Cendekiawan 'Dilarang Mencintai Bunga-Bunga'; Oleh M. Anwar Djaelani, penulis sejumlah buku dan peminat sejarah ...

Berawal dari Kentut, Pembelajaran Kontekstual ala KH Ahmad Dahlan

Minggu 3 April 2022 | 08:52
220

H Pahri SAg MM, saat memberi sambutan di acara Silatnas Kepala SMP/Mts Muhammadiyah di Indonesia...

Lukman Harun: Ikon Hubungan Luar Negeri Muhammadiyah

Senin 28 Maret 2022 | 22:34
318

Lukman Harun: Ikon Hubungan Luar Negeri Muhammadiyah Lukman Harun: Ikon Hubungan Luar Negeri Muhammadiyah, oleh M....

Discussion about this post

Terpopuler Hari Ini

  • Buya Syafii, Kompas Moral Bangsa Itu Telah Tiada

    10168 shares
    Share 4067 Tweet 2542
  • Haedar Nashir: Saya Jadi Saksi, Buya Syafii Dipanggil Allah dengan Kesiapan Luar Biasa

    6908 shares
    Share 2763 Tweet 1727
  • Buya Syafii dan Tiga Pendekar Chicago

    4196 shares
    Share 1678 Tweet 1049
  • Jadi Duta Buku Nasional, Ini Rahasia Siswa Smamio

    3564 shares
    Share 1426 Tweet 891
  • Smamio Gandeng PBS Kenalkan Budaya Tionghoa

    610 shares
    Share 244 Tweet 153
  • Enam Aspek Pemahaman dalam Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka

    3884 shares
    Share 1554 Tweet 971
  • Kenangan bersama Buya Syafii sang Alumnus Muallimin

    263 shares
    Share 105 Tweet 66
  • Pancasila Produk Tokoh Muhammadiyah, Jangan Alergi Dulu

    170 shares
    Share 68 Tweet 43
  • Presiden Jokowi Beri Penghormatan Terakhir pada Buya Syafii

    320 shares
    Share 128 Tweet 80
  • Buya Syafii Itu seperti Nabi Khidir

    666 shares
    Share 266 Tweet 167

Berita Terkini

Kabar

Minimnya Keterwakilan Politik Perempuan Muhammadiyah Dipertanyakan

Minggu 29 Mei 2022 | 05:49
52

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik Nur Saidah SE MM saat menyampaikan sambutan. Minimnya Keterwakilan Politik Perempuan Muhammadiyah Dipertanyakan (Ian Ianah/PWMU.CO)...

Read more

Pesan Ketua PWM pada Wisudawan SMK Mutu

Minggu 29 Mei 2022 | 04:59
52

Tak Mengenal Gender, Stop Pelecehan Seksual

Sabtu 28 Mei 2022 | 20:12
25

Wabup Indah Bagikan Kartu Prioritas Berobat RSUM Lumajang

Sabtu 28 Mei 2022 | 20:05
99

Smamga Jember Wisuda 225 Siswanya

Sabtu 28 Mei 2022 | 20:03
39

Ketua Pusat Studi Peradaban Islam UM Jember Raih Doktor

Sabtu 28 Mei 2022 | 17:19
245

Peduli Lansia, PWA Jatim Gelar Pramurukti

Sabtu 28 Mei 2022 | 15:46
171

Penyuluhan G-Beka dan Gosok Gigi Berhadiah di SD Musix

Sabtu 28 Mei 2022 | 15:03
104

Kenangan bersama Buya Syafii sang Alumnus Muallimin

Sabtu 28 Mei 2022 | 12:52
822

Madrasah Itu Maju kalau Banyak Muridnya, apalagi Menolak

Sabtu 28 Mei 2022 | 12:32
195
PWMU.CO | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In