
PWMU.CO– Sambutan tuan rumah acara Silaturrahim Guru dan Karyawan (Sikugar) ke 32 SD Muhammadiyah 21 Surabaya ke Pulau Madura ada kejutan, Ahad (6/2/2022).
Hari itu silaturrahim ke rumah Hasan Asti Nurwahid SPd, guru olahraga, Jl. Ronggosukowati No. 31 Desa Kolpajung Pamekasan. Mereka menempuh lima jam perjalanan Surabaya-Pamekasan.
Usai Duhur acara dimulai dipandu Wiwit Noviarti wali kelas 1. Diawali pembacaan ayat al-Quran oleh Miftachul Chasanah wali kelas 2. Kemudian sambutan dari tuan rumah oleh Isnin Ashari, ayah Hasan Asti Nurwahid.
Begitu menyampaikan sambutan tuan rumah, seluruh hadirin langsung kaget. ”Sakderengipun maringi sambutan, kula aturaken sugeng rawuh wonten ing panggenan, inggih menika tumpah darahipun Wahid, Wahyu, lan sederekipun. Monggo dipun sekecakaken pasugatanipun, namung menika ingkang saget kula paringaken dumateng panjenengan sedaya ingkang rawuh.”
”Inggiihhh …,” jawab guru-guru sambil terheran-heran.
”Mungkin bapak-ibu kaget nggih kula damel Basa Jawa?”
”Inggih bapak … ,” jawab para guru kompak sambil tertawa.
”Kula niki keturunan Jawara. Jawa dan Madura. Ayah dari Bangkalan, ibu dari Jombang,” jelasnya.
”Walaahhh …, mangkane Basa Jawae lancar,” celetuk Djajadi yang disambut ger-geran guru-guru.
Selanjutnya tuan rumah yang kepala SDN Larangan Glintong 1 Kec. Klampis ini melanjutkan, ”Alhamdulillah kami merasa senang dan merasa terhormat didatangi para tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dari Surabaya. Kami merasa bangga karena putra kami menjadi guru dan bagian keluarga SD Muhammadiyah 21.”
Sementara Kepala SD Muhammadiyah 21 (SD Mudatu) Priyo Sasongko SPd menyatakan, setelah menempuh perjalanan panjang dan sempat merasakan macet karena ada kecelakaan, akhirnya kita semua sampai di rumahnya bapak Isnin dengan selamat.
”Di Pamekasan Madura ini merupakan silaturrahim urutan terakhir sejak digulirkan tahun 2016. Bertujuan saling mengenal satu sama lain di antara kita. Dengan anjang sana ini kita gunakan untuk meningkatkan rasa kebersamaan, keakraban, dan kekeluargaan sesama keluarga guru dan karyawan di SD Muhammadiyah 21,” ujarnya.
Sebelum mengakhiri acara dengan pembagian doorprize dan ramah tamah, M. Khoirul Anam MPdI, Wakil Kepala SD Mudatu didapuk memberi tausiah singkat.
Dia memberi kiat bagaimana manusia terlebih seorang pendidik menumbuhkan jiwa kasih sayang di antaranya saling bersilaturrahim, berkirim hadiah, merasa bersaudara, mengenang budi baik seseorang dan bisa meraba derita orang lain.
Acara pembagian doorprize dipandu oleh Ir Nur Abbas, guru kelas 6. Nama-nama dalam botol dikeluarkan satu-satu dengan suasana meriah ketika mendapat hadiah istimewa.
Setelah menikmati jamuan makanan khas Madura, rombongan Sigukar berpamitan kembali ke Surabaya. Rombongan mampir ke Masjid Agung asy-Syuhada Pamekasan untuk menunaikan shalat. (*)
Penulis M. Khoirul Anam Editor Sugeng Purwanto
Discussion about this post