Kehilangan Properti
Sebelum naik panggung, dia sempat kebingungan mencari propertinya, sebuah foto tokoh terkenal penakluk Konstatinopel: Mohammad Al Fatih. Ternyata foto tersebut dibawa oleh ibunya yang kebetulan sedang tidak berada di dekatnya.
Namun, dengan sigap Ustdzah Anisa Herwati, coach yang selama hampir sepakan melatihnya menggambilkan properti yang dibutuhkannya. Rizka pun tampil dengan percaya diri.
Membawakan judul The Importance of Respecting Teacher, dia mencontohkan Muhammad Al Fatih adalah sosok yang sangat menghormati gurunya. Di usia yang muda sudah berhasil menaklukkan Konstatinopel, peradapan terbesar di abad pertengahan. Dia juga mengutib hadits Rasullullah yang diriwayatkan oleh Ahmad yang berbunyi:
“Tidak termasuk golongan kami orang yang tidak memuliakan yang lebih tua dan menyayangi yang lebih muda serta yang tidak mengerti (hak) orang yang berilmu (agar diutamakan pandangannya).” (HR Ahmad).
Di akhir pidatonya Rizka berpesan kalau ingin menjadi generasi terbaik yang berilmu pengetahuan dan beriman, hormatilah gurumu. Jangan pernah membantahnya kecuali dalam kemungkaran. Jangan pernah berpikiran untuk memejahijaukan gurumu hanya karena tegurannya yang menyinggung perasaanmu. Karena dengan menghormati guru, ilmu kita akan menjadi berkah.
Baca sambungan di halaman 3: Hasil yang Dinanti