Strengths, Kekuatan-Kekuatan
“Kekuatan internal PWMU.CO perlu digali sebanyak mungkin agar bisa memanfaatkannya menjadi energi yang maksimal,” kata Roy.
Dia menjelaskan kekuatan PWMU.CO itu berbasis kesukarelaan (voluntary). Sejak awal didirikan saat mengadakan raker di Telaga Sarangan tahun 2016, pendirian portal media PWMU.CO tidak diniatkan untuk urunan dari banyak pihak untuk gaji kontributor. Namun, awalnya diinisiasi dengan membuat website dulu lalu akan diisi muatan berita-berita. Ia menilai PWMU.CO telah mewarisi semangat Muhammadiyah untuk mewakafkan waktu dan keahlian.
“Muhammadiyah itu kalau mau membuat segala sesuatu di-planing atau digambar dulu yang bagus dan nanti pasti akan jadi, seperti bila membangun AUM paati akan ada yang urunan tanah, semen, genteng dan lain-lain,” terangnya.
Selain voluntary, semangat tinggi dari kontributor PWMU.CO menjadi kekuatan tersendiri. Terbukti, bila beritanya belum dimuat, para kontributirnya menagihnya berkali-kali. “Padahal editornya teler karena saking mumet-nya, saking banyaknya yang masuk,” terangnya
Low cost dan memiliki captive market menjadi wujud kekuatan lainnya PWMU.CO. Ibarat sebuah perusahan, semua aset akan dihitung tingkat efektif efisiensinya termasuk priduktivitas pegawainya. Dan ini berbeda dengan PWMU.CO yang kontributornya ini hanya memberi, memberi, dan memberi tanpa berharap kembali.
“Habis berapa miliar mendirikan PWMU.CO ini?” tanyanya kepada Pemimpin Redaksi Mohammad Nurfatoni yang hanya dijawab dengan senyum dan tawa ini.
Sementara itu, captive market (pasar khusus) juga memberikan dukungan kekuatan tersendiri bagi eksistensi PWMU.CO. Hubungan emosional yang kuat antara PWMU.CO dengan pembaca yang sebagian besar dari warga persyarikatan Muhammadiyah, baik di Jawa Timur maupun belahan dunia lainnya.
Roy mencontohkan dalam studi big data, berita-berita yang diterbitkan oleh PWMU.CO secara otomatis diklik-baca-sebar oleh warga Muhammadiyah, minimal oleh penulis dan keluarganya. Hal ini menurutnya, sudah menunjukkan adanya kepedulian terhadap optimalisasi portal media yang diluncurkan pada 18 Maret 2016 itu.
Weakness, Kelemahan-Kelemahan
Salah satu hal yang menjadi kelemahan PWMU.CO, adalah masih bergelutnya pada jurnalisme album. Di mana, para kontributornya senang dan sering memberitakan tentang aktivitas sekolah, prestasi siswa dan guru, atau kegiatan internal hanya di lingkungan (amal usaha Muhammadiyah) AUM sendiri. Jurnalis album itu cerita-cerita tentang diri sendiri dan sekitarnya atau selfinews.
Namun, menurut Doktor lulusan Program Ilmu Hukum Universitas Airlangga Surabaya ini, mengajak kepada kontributor agar bisa naik kelas dengan menulis berita yang menjangkau pembaca di luar Persyarikatan juga. Dia menyarankan, kontributor juga dapat meliput berita-berita hangat yang menjadi trend atau kebijakan baru yang berdampak di masyarakat.
“Tulis informasi tentang kepentingan orang lain yang lebih besar. Seperti kebijakan pemerintah tentang pendidikan,” ajaknya memberikan contoh.
Baca sambungan di halaman 3: Peluang dan Ancaman yang Dihadapi PWMU.CO