PWMU.CO – Saling silaturrahim dan berbagi kiat sukses merupakan salah satu langkah untuk membangun kemajuan sekolah. Karenanya, budaya positif ini harus tumbuh dan membudaya di kalangan lembaga pendidikan Muhammadiyah. Spirit inilah yang menjadi alasan SD Muhammadiyah 9 Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan Studi Banding dan Pertukaran Pelajar ke SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya.
Kedatangan rombongan SD Muhammadiyah 9 Banjarmasin yang dipimpin langsung Kepala Sekoalh, Ir Tri Hariyani Sawitri SPd bersama dengan 5 orang guru, 32 siswa, dan 5 orang perwakilan Komite Sekolah (Ikwam) tersebut disambut hangat dan meriah oleh keluarga besar SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, Senin (23/1).
(Baca: Lagi, SD Muhammadiyah Manyar Juarai Kompetisi Robot Bergengsi Tingkat Nasional)
4 pemanah cilik dari Sekolah Teladan Nasional tersebut menyuguhkan sambutan selamat datang dengan atraksi memanah. Azzam Abdullah, siswa kelas 5 beserta ketiga rekannya berhasil melaksanakan tugas dengan sempurna. Anak panah yang dilesakkan berhasil mengenai empat target yang telah disiapkan.
Dorrr… dorrr…, 8 balon yang menjadi target pun meletus yang diikuti dengan terbukanya gulungan banner bertuliskan ‘Selamat Datang Tamu Studi Banding dan Pertukaran Pelajar dari SD Muhammadiyah 9 Banjarmasin’. Sontak tepuk riuh siswa dan guru yang memadati lapangan sekolah favorit di kawasan Pucang Anom Surabaya tersebut pecah.
Tri Hariyani mengatakan, dalam kunjungannya kali ini ingin melihat secara langsung proses pembelajaran di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, sekaligus menggali informasi terkait kiat-kiat sekolah yang memiliki segudang penghargaan tersebut dalam mengembangkan sekolah.
”Kami ingin melihat secara langsung kemajuan sekolah ini dan menggali informasi tentang langkah-langkah mengembangkan sekolah,” ujarnya.
(Baca juga: Sekolah Kreatif Ini Mendapat Penghargaan Stand Bazar Paling Kreatif di Ajang Pameran Pendidikan)
Sedangkan diikutsertakannya 32 siswa dalam kegiatan ini sebagai media untuk memberikan wawasan yang lebih luas kepada anak didiknya. ”Biar mereka melihat kemajuan pendidikan di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya dan ikut merasakan pembelajarn di sekolah ini,” tambah Tri Hariyani yang juga aktivis PW Aisyiyah Kalimantan Selatan tersebut.
Di samping itu, lanjut Tri Hariyani dilibatkannya para siswa dalam program ini juga dalam rangka pembentukan karakter siswa. ”Kami berharap agar mereka dapat lebih mandiri, percaya diri dan memiliki mental yang tangguh, serta wawasan yang luas,” ungkapnya.
Kedatangan rombongan SD Muhammadiyah 9 Banjarmasin ini disabut segenap keluarga besar SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya. Salah satunya Wakil Kepala Sekolah M Syaikhul Islam MHI. Ia mnyampaikan, kedatangan rombongan dari SD Muhammadiyah 9 Banjarmasin merupakan kehormatan dan bagian dari silaturrahim untuk mempererat kerjasama antar sekolah Muhammadiyah.
”Kami menyambut baik kedatangan rombongan. Setiap kunjungan merupakan kehormatan bagi kami. Tentu kami saling berbagi membesarkan sekolah Muhammadiyah,” tuturnya.
Pria yang juga bendahara PW Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur ini menegaskan, silaturrahim dan kerjasama antar sekolah Muhammadiyah merupakan budaya positif yang perlu terus ditingkatkan. ”Ini budaya positif sekolah-sekolah Muhammadiyah. Sinergi dan kolaborasi antarsekolah Muhammadiyah akan memmercepat kemajuan lembaga,” imbuhnya.
Sementara itu Gatfan Naufal Al-Ghifari, salah satu peserta pertukaran pelajar mengaku senang dapat mengikuti program tersebut. ”Saya dua kali ke Surabaya, tapi baru kali ini mengunjungi sekolah yang indah dan maju ini. Di sini saya punya teman dan sahabat baru,” ujarnya girang.
Selain mengunjungi sekolah yang dinobatkan sebagai The Outstanding School oleh Majelis Dikdasmen PW Muhamadiyah Jawa Timur ini, rombongan studi banding juga akan bertandang ke SMP Muhammadiyah 5 Pucang Surabaya dan lajut studi wisata di beberapa destinasi di Kota Batu. (mly/aan)
Discussion about this post