Aneka Model Hiasan Sepeda
Mr Yudi mengaku bangga dan terharu melihat partisipasi serta semangat wali murid dalam mensukseskan acara ini. Tak tanggung-tanggung meskipun rata-rata rumah mereka beda kecamatan namun sanggup all out dalam membentuk, menghias, dan mengantar sepeda putra-putrinya ke sekolah.
Berbagai macam hiasan bertema Ramadhan and Creative mewarnai sepeda siswa. Salah satunya adalah sepeda dengan bentuk tank perangnya TNI, milik Raffa Putra S, murid kelas 1. Bahan pembuatannya terdiri dari bambu, kardus ukuran besar, lem kertas, kertas hias warna-warni, stiker, tali rafia, busa, serta cat semprot.
Raffa mengatakan, sebelumnya sepeda dicuci terlebih dahulu. Setelah kering, badan sepeda ditempeli kertas hias seperlunya dengan menggunakan lem kertas, kemudian bambu yang sudah di bentuk dikaitkan pada sepeda sebagai penyangga dengan menggunakan tali rafia. Setelah kokoh, tempelkan kardus dengan tali rafia juga.
Setelah terpasang dan terbentuk sesuai keinginan, semprot dengan pilox lalu tunggu sampai benar-benar kering. Kemudian ditempelkan stiker sesuai tema kegiatan.
“Untuk waktu pembuatan memakan waktu 3 sampai 4 hari karena proses pengeringan yang memakan waktu yang cukup lama hingga selesai,” ujar Rafa.
Raffa akhirnya meraih juara I untuk fisrt grade (kelas I). Ia tampak sangat gembira.
Lain halnya dengan sepeda hias milik Mifda Zaskia, murid kelas V yang menyulap sepedanya seperti mobil batik. Sepeda itu dihias selama 2 hari oleh ayah dan Kak Sazki, juga dibantu kakaknya.
Karena ayahnya seorang tukang kayu, maka bahan yang digunakan adalah kayu triplek ukuran 2 mm juga kertas hias. Senyum bahagia tampak di wajah Zaskia saat pengumuman juara. “Alhamdulillah mendapat juara I,” ujarnya lega.
Acara penuh seria (joyful) itu ditutup dengan pembagian hadiah bagi para juara menghias sepeda dan pembagian ratusan door prize. (*)
Editor Ria Pusvita Sari
