PWMU.CO – SD Muhammadiyah 5 yang beralamat di Jln. Ir Rais III 20 Tanjungrejosari, Sukun, Kota Malang saat ini benar-benar berada dalam kondisi sulit. Pasalnya, dua ruang kelas yang telah dibangun di atas tanah seluas 1300 meter persegi itu terancam dibongkar.
Si pemilik lahan bakal membongkar paksa bangunan tersebut, jika pada akhir bulan Februari 2017 ini pihak sekolah (panitia) tidak bisa melunasi kekurangan uang pembelian tanah. Sebab, seusai dengan kesepakatan awal bahwa lahan tersebut dijual dengan harga Rp 1,2 miliar. Dan oleh panitia pada waktu itu baru dibayar separuhnya. Sehingga terdapat kekurangan senilai Rp 600 juta.
(Baca: Berminat Bantuan Usaha Produktif? Lazismu Kota Malang Siap Gulirkan, Ini Prosedurnya…)
”Kata si pemilik pada bulan Februari ini harus lunas. Kalau tidak lunas, maka bangunnan kelas itu harus dibongkar. Dan tanah itu harus kembali kepada pemiliknya,” kata Ketua PCM Sukun Rahmat kepada pwmu.co (media online Muhammadiyah Jawa Timur), Kamis (2/2).
Karena itu gerak cepat pun dilakukan oleh PCM Sukun. Mereka kemudian bersinergi dengan Respon Cepat Muhammadiyah (RCM) PRM Penanggungan dan Lazismu Kota Malang untuk melakukan penghimpunan dana melalui media sosial (medsos).
”Alhamdulillah. Pada pertengahan bulan Januari 2017 mengalir bantuan dari berbagai pihak, hingga terkumpul uang senilai Rp 300 juta. Uang itu segara kami bayarkan,” terang Radix Marsenoaji, sesepuh dari PCM Sukun.
Radix menambahkan, sebelumnya banyak pihak yang menyarankan untuk berhutang di Bank saja. Akan tetapi karena prosesnya panjang, dan harus atas persetujuan PP Muhammadiyah terlebih dahulu, maka PCM, RCM PRM dan Lazismu langsung bergerak untuk menggalang dana.
”Meski masih kurang, tapi nominal bantuan yang terkumpul senilai Rp 300 juta itu sangat melegakan kami. Karenanya kami ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu. Seperti Fathurrahman dari Papua, Najib Hamid, Lazismu Jatim dan masih banyak lainnya,” paparnya.
Mendengar kabar baik tersebut, guru-guru dan segenap siswa menangis terharu. ”Ternyata masih banyak yang mendukung lembaga pendidikan kami. Biarpun sekolah ini letaknya tidak strategis karena masuk di gang sempit,” ujar Kepala SDM5 Tanjung, Ida.
Bagi pembaca setia pwmu.co yang berkenan untuk iktu membantu pelunasan bisa menyalurkan bantuannya melalui No rekening: 3129 01 026883 530, BRI unit Tanjungrejo An PPTP Perguruan Muhammadiyah. (uzlifah/aan)
