Kontributor Gresik Naik Kelas
Vita pun menjelaskan niat baiknya dan rekan co-editornya Ichwan Arif SS MHum mengajak kontributor PWMU.CO Gresik bisa naik kelas. “Kami, saya dan Pak Arif ingin bertemu Kontributor Gresik PWMU.CO untuk bisa sharing bersama,” ujarnya.
Dengan kontributor naik kelas alias meningkat kualitas tulisannya, maka dia berharap, “Teman-teman di kalangan co-editor dan editornya kalau menerima naskah dari Gresik itu editannya semakin sedikit, bahkan sudah tidak ada editan sama sekali.”
Dengan sedikitnya pengeditan, lanjut Vita, berita akan bisa lebih cepat tayang. “Jadi naskah kita tidak terpendam lama,” tegasnya. Melalui upaya inilah harapannya kabar Muhammadiyah di Gresik lebih cepat terviralkan di khalayak umum.
Ini sejalan dengan yang Arif sampaikan di awal pemaparan materinya.
Tularkan Semangat Kongresmu
Perihal tempat pertemuan siang itu berlangsung di gedung sekolah, Vita mengungkap sebenarnya ada keinginan mengadakan kopi darat di luar sekolah, bahkan ke luar kota. “Saya punya impian, (kontributor) Gresik ramai-ramai sewa bus atau mobil, terus kita ke luar kota. Misal di Malang atau mana gitu,” selorohnya.
Tak hanya itu, ada impian baik yang ingin Vita wujudkan ke depannya. “Terus kita undang kontributor lain juga (di sekitsr kota yang Kongresmu kunjungi) yang mau merapat, sehingga semangatnya (kontributor) Gresik bisa menular ke kontributor di luar Gresik,” ujarnya.
Vita pun menyilakan para kontributor mengikuti kegiatan selanjutnya—pemaparan materi keunikan berita yang Arif bagikan—secara santai. “Ini bukan seminar, boleh sambil dimakan jajannya,” ujarnya mempersilakan Kongresmu tak sungkan menikmati sajian sekotak jajanan tradisional yang telah dia suguhkan kepada setiap kontributor yang memasuki Aula. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni