PWMU.CO – Ber-Muhammadiyah itu menggembirakan. Untuk mengaplikasikannya, Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Klojen mengemas pengajian rutin dengan tausiah plus: plus bazar dan pemeriksaan kesehatan. Kegiatan diadakan di Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Penanggungan, Klojen, Kota Malang, dan berlangsung di Masjid TPI Nuru Huda, Ahad (12/2) pagi.
(Berita terkait: Dengan Tiga Cara Ini, Allah Mengawasi Perilaku Kita)
Background dari para aktivis Aisyiyah di Cabang Klojen yang notabene pedagang, membuat program tersebut selalu mereka nantikan. Karena melalui lapak Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) PCA, dagangan mereka bisa dititipkan. Beragam item dagangan yang ditawarkan, menjadi daya tarik bagi jamaah. Tak urung, dagangan mereka langsung diserbu usai tausiah.
Ketua PCA Klojen Uswatul Hamidah mengatakan, ibu-ibu Aisyiyah memang sangat kreatif. Semua yang dijual itu adalah hasil karya mereka sendiri. “Jadi kami sangat mengapresiasi mereka dengan memberi kesempatan berjualan di setiap agenda PCA,” ujarnya. Dia menambahkan, mungkin inilah yang dinamakan sinergitas.
Ketua MEK Klojen Maemunah menyampaikan rasa senangnya yang tak terhingga karena hampir setiap acara lapak MEK selalu habis diborong jamaah. Munah, panggilan akrabnya, berharap agar Halal Mart Muhammadiyah yang digagas oleh Ketua MEK Pimpinan Cabang Muhammadiyah Klojen Nugraha Hadi Kusuma bisa segera beroperasi.
“Mini market yang saat ini dalam proses persiapan itu semoga segera beroperasi, sehingga kami juga bisa lebih profesional lagi,” ujarnya.
(Baca juga: Aisyiyah Diminta Tidak Terjebak Seremonial dan Apatis pada Politik)
Pemeriksaan kesehatan gratis sangat membantu para jamaah. Karena selain generasi muda, banyak pula yang sudah senior. “Dengan pemeriksaan kesehatan gratis ini, para senior merasa sangat diperhatikan oleh Aisyiyah,” tutur Uswatul Hamidah.
Konsep kegiatan menggembirakan dilakukan agar para kader tetap bersemangat dalam berdakwah melalui Muhammadiyah. (Uzlifah)