PWMU.CO– Gelar Seminar Jurnalistik, aktivis IMM al-Iskandariyah Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla) ingin memerangi hoax.
Demikian disampaikan Ketua Pimpinan Komisariat IMM al-Iskandariyah Immawan Salman Al Faruq saat memberikan sambutan di acara itu.
Gelar Seminar Jurnalistik berlangsung di lantai tiga Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Pucuk Lamongan, Ahad (3/7/2022).
Hadir sebagai pembicara Ketua Lembaga Informasi dan Komunikasi (LIK) PWM Jawa Timur Drs Sugeng Purwanto. Kegiatan mengusung tema Shoot Your Think with Your Creativity tersebut diikuti 30 peserta.
Juga hadir Ketua PC IMM Lamongan Kakanda Satria Putra Wibisono, Ketua PCM Pucuk Ustadz Sanusi, PCA, dan Ortom di PCM Pucuk, serta perwakilan kader IMM se Kabupaten Lamongan.
Salman Al Faruq menjelaskan, di Umla ada tiga Pimpinan Komisariat. Pertama, PK IMM Ibnu an-Nafis yang menaungi Fakultas Kesehatan. Kedua PK IMM al-Iskandariyah yang menaungi Fakultas Sains Teknologi dan Pendidikan (FSTP) dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Ketiga, PK IMM Abu Hanifah yang menaungi kampus 2 Umla.
Salman mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Pucuk yang telah mendukung dan memfasilitasi kegiatan seminar jurnalistik ini.
Tujuan dari kegiatan ini, kata mahasiswa Prodi S1 Manajemen itu, kader IMM mampu mengetahui apa itu jurnalistik dan bagaimana arahnya ketika ingin membuat berita dan menerima informasi.
”Sehingga kita sebagai warga Muhammadiyah paham informasi berita yang baik, benar, dan yang buruk, hoax,” ujarnya.
Kaderisasi
Sementara Ketua PCM Pucuk Ustadz Sanusi mengucapkan syukur alhamdulillah bisa hadir bersama orang yang luar biasa dan hebat, kader Muhammadiyah masa depan.
”Bersyukur kepada Allah, karena di Muhammadiyah ini masih ada kaderisasi. ”Saya selalu berdoa kepada Allah mudah-mudahan Muhammadiyah ke depan mampu menghadapi tantangan dunia teknologi yang sangat maju ini,” kata Sanusi.
Dia menambahkan, semoga generasi Muhammadiyah mendatang merupakan generasi berkualitas. Kualitas iman, takwa dan kualitas ilmu. Termasuk hari ini ada gelar seminar jurnalistik. Ini adalah salah satu berkualitas keilmuan.
Lantas Sanusi mengutip perkataan pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan. ”Jadilah dokter, sesudah itu kembalilah kepada Muhammadiyah. Jadilah master, insinyur, dan profesional lalu kembalilah kepada Muhammadiyah sesudah itu.”
Kemudian Sanusi mengutip ayat al-Quran surat al-Mujadalah ayat 11 yang artinya Allah mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan berilmu pengetahuan ke derajat yang tinggi.
Terakhir Sanusi berpesan, ”Tuntutlah ilmu setinggi mungkin, sampai S1, S2, doktor, profesor, tapi kembalilah ke Muhammadiyah.”
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Sugeng Purwanto
Discussion about this post