Pantai Timur Surabaya
Sesampai di lokasi, siswa disambut Soni Mukson, penanggung jawab pendampingan outdoor learning hari itu.
Sebelumnya, Pak Soni, panggilan akrabnya, menyampaikan beberapa informasi seputar lokasi dan tata tertib lainnya. Setelah itu para siswa diajak memasuki area mangrove.
Ia menjelaskan, hutan Mangrove Wonorejo ini berada dalam wilayah Pantai Timur Surabaya (Pamurbaya). “Fungsi dan keberadaan hutan mangrove sangat penting bagi ekosistem dan biota laut di kawasan pesisir,” katanya.
Ia berharap ke depan anak-anak menjadi garda terdepan dalam pelestarian lingkungan hidup secara umum. “Dan khususnya pelestarian Hutan Mangrove Wonorejo ini sebagai cagar alam di kota Surabaya”, harapnya.
Sementara itu, Budi Prasetyo pendamping outdoor learning kelompok I mengatakan, Pamurbaya ini harus kita lestarikan bersama sebagai benteng kota dari ancaman banjir dan abrasi air laut. “Adik-adik juga harus berperan kedepannya dalam memelihara lingkungan,” katanya.
Brian Abisatya Al Muflih Wibowo, siswa kelas V itu mengaku senang kegiatan ini bisa diadakan lagi secara langsung.
“Saya senang belajar di alam bebas seperti ini sambil mengamati dan mendengar penjelasan tentang mangrove, fungsi serta flora dan fauna di dalamnya dari kakak pendamping,” ungkapnya.
Ia menambahkan, outdoor learning ini sangat menarik. “Ini baru pertama kali saya belajar di luar kelas setelah beberapa tahun terakhir terkendala oleh pandemi,” ucapnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni