Sekolah Muhammadiyah Harus Bertahan dan Bertumbuh di Era Digital; Liputan Viki Safitri, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Sekolah Muhammadiyah harus selalu bertahan dan bertumbuh di era digital. Begitulah pesan Nanang Sutedja SE MM—Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PCM GKB Gresik, Sabtu (13/8/22).
Pesan itu dia sampaikan saat memberikan sambutan pada acara Sharing Session yang mengusung tema Leading Change in Digital Era di Cordoba Hall, SMA Muhammadiyah 10 GKB (Smamio) Gresik.
Acara ini diikuti oleh 124 peserta yang terdiri dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, koordinator bidang, guru empat sekolah Mugeb School (SDM 1 GKB, SDM 2 GKB, SMPM 12 GKB, SMAM 10 GKB).
Acara yang juga dihadiri oleh kepala sekolah pemasok dan sekolah mitra ini menghadirkan dua pemateri yang ahli di bidangnya. Yaitu Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur Drs Lutfi Hakim MM, dan Rektor Universitas Hayam Wuruk Perbanas Surabaya Dr Yudi Sutarso SE.
Nanang berharap, sharing session ini dapat memberi wawasan baru tentang bagaimana memasarkan layanan pendidikan di era digital.
“Dengan harapan nanti kita sebagai sekolah-sekolah Muhammadiyah terus selalu bisa bertahan bertumbuh bahkan memimpin di era perubahan ini,” kata dia.
Dia menegaskan, di era yang selalu berubah dan berkembang ini, sudah menjadi kewajiban bagi sekolah-sekolah untuk selalu meng-upgrade ilmu pengetahuan.
Menurutnya, jika ingin bertahan atau bahkan menjadi unggul, sekolah harus memberikan layanan pendidikan yang excellent dan memiliki value (nilai) yang berbeda. Tak hanya itu, meningkatkan jejaring juga perlu dilakukan di era digital saat ini.
Ia berharap, “Semuanya bisa meningkatkan jejaring, tidak hanya jejaring di lingkungan Muhammadiyah tetapi juga jejaring di luar Muhammadiyah.”
Di akhir sambutannya, Nanang berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti acara dengan baik, selalu bersemangat, dan menularkan energi positif. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
