Agenda Padat
Arifin menyatakan dalam kegiatan bimtek biasanya agendanya padat dan akan sedikit waktu istirahat.
“Bisa jadi di bimtek ini nanti nggak bisa menikmati kamar hotel, saking padatnya kegiatan kita di ruangan ini,” ungkapnya.
Oleh karena itu ia mengungkapkan sejak awal meminta agar LDK masing-masing daerah mengirimkan kader dai terbaik.
“Jadi dari awal saya minta yang dikirim yang benar-benar, yang sungguh-sungguh,” ucapnya.
Arifin juga mengungkapkan bahwa ada kriteria kelulusan peserta Bimtek LDK ini.
“Mumpung masih awal, nanti yang dinyatakan lulus adalah peserta yang minimal setiap daerah mengirim 1 berita dengan baik ke lensamu. Kemudian membuat flyer, bagaimana dakwah dalam dunia maya,” terangnya.
Ia mengungkapkan bahwa menjadi dai tidak cukup dengan kegiatan offline.
“Kalau Majelis Tabligh dengan mubalighnya itu enjoy, itu pulangnya bisa membawa amplop, oleh-oleh, tapi dai di LDK itu keikhlasannya harus lebih tinggi. Makanya begitu selesai acara tidak semua daerah bisa menindak lanjuti dengan baik,” ia melanjutkan,
“Karena kalau dakwah di dunia maya sekaligus nyata tidak semua bisa,” ungkapnya.
Oleh karana itu ia mengajak semua peserta untuk bisa melepas dari sisi materi.
Terakhir, Arifin memperkenalkan tim LDK PWM Jawa Timur satu per satu. Mulai dari Sekretaris Khoirul Anam MPdI, Ketua Divisi IT Ahmad Nur Muhaimin SUd, dan anggota tim LDK PWM Jatim lainnya: Achmad Rosyidi SHI, Aksar Wiyono MPdI, Ahmad Tholhah MAg, Tulus Widodo; Warsono; dr. Aristanto Prambudi, dan Yusfit Effendi SE.
Beliau pun optimis atas kerja sama banyak pihak, “Insyaallah besok bertaburan berita,” ujarnya.
Editor Mohammad Nurfatoni