Ponpes Karangasem Siapkan Kader Penjaga Kalamullah. Liputan Zulfatus Salima, Kontributor PWMU.CO Lamongan
PWMU.CO – Pondok Pesantren Karangasem, Paciran, Lamongan, Jawa Timur, rutin menggelar Daurah Tahfidh. Pada periode ini telah memberangkatkan 180 siswa yang siap dikarantina selama satu bulan, Sabtu (27/8/2022).
Menurut Fatih Futhoni MPd, Kepala Bagian (Kabag) Pendidikan Ponpes Karangasem menyatakan, dauroh ini bertujuan untuk menyiapkan laskar langit dan menjaga mukjizat di muka bumi. Maka, Ponpes Karangasem dalam satu tahun mengadakan 2 sampai 3 kali daurah.
“Maksudnya kan al-Quran adalah mukjizat dari Allah, sehingga tidak sembarang orang bisa menjaganya. Kecuali orang pilihan, salah satunya dengan menghafalkannya,” terang Fatih.
Ustadz Fatih juga menyampaikan, untuk dauroh kali ini ia menyiapkan sebanyak 17 Muhafidh dan Muhafidhoh. Akan tetapi, ustadz Fatih mengutamakan Muhafidh dan Muhafidhoh dari alumni yang berkompeten.
Dalam kesempatan lain, dia mengungkapkan, daurah angkatan XIX ini merupakan dauroh dengan jumlah santri terbanyak.
“Karena banyaknya siswa yang mengikuti dauroh angkatan ini, sehingga perlu adanya metode serta teknik yang lebih ekstra,” ungkapnya.
Selain itu, ustadz Fatih menambahkan, dalam setiap dauroh juga selalu disiapkan fasilitas yang tercukupi. Seperti keamanan, laundry antar-jemput, juga air minum yang melimpah.
Untuk lokasi daurah, terbagi menjadi 3 tempat. Siswa putra bertempat di Masjid Ma’fuwan, Kandangsemangkon. Sedangkan bagi siswi bertempat di Panti Asuhan milik Ponpes Karangasem, dan Al Ihsany di dekat lingkungan Ponpes Karangasem.
Selama dauroh, santri tidak mengikuti kegiatan sekolah atau pondok selama 1 bulan. Hal tersebut bertujuan agar fokus untuk menghafalkan.
Banyak siswa setelah dauroh mampu menghafalkan lebih dari 4 juz. Bahkan terdapat siswa yang hafal 8 juz dalam waktu 1 bulan.
Dauroh ini akan berlangsung selama 1 bulan. Mulai dari Sabtu (27/8/2022) hingga Ahad (25/9/2022). (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni