Family Gathering SD Muwri: Bapak Berlari, Ibu Bangun Candi; Liputan Ica Nanda Pratama, kontributor PWMU.CO Gresik
PWMU.CO – SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri), Kecamatan Wringinanom, Kabupatem Gresik, Jawa Timur, mengadakan Family Gathering bersama keluarga besar Kelompok Bermain (KB) Aisyiyah 31 dan TK Aisyiyah 39 di Pantai Banyu Meneng, Kabupaten Malang, Sabtu-Ahad (3-4/9/2022).
Kepala SD Muwri Kholiq Idris SPd ikut gembira atas terselenggarakannya kegiatan ini. “Saya ucapkan banyak terima kasih kepada bapak ibu semua yang telah bersedia meluangkan waktu untuk mengikuti acara ini. Semoga dengan acara ini dapat memperkuat silaturahmi kita,” ungkapnya
Dia menambahkan, acara ini—selain menambah keakraban—juga untuk saling bersinergi demi kesuksesan sekolah.
Acara berlangsung sukses. Berbagai permainan menarik (fun game) untuk guru dan anggota keluarga digelar untuk menambah keakraban antarguru dan keluarga tiga sekolah tersebut.
“Fun game ini tidak hanya untuk guru, melainkan juga anak dan suami atau istri. Karena dalam judulnya saja sudah family, jadi memang untuk semua anggota keluarga,” jelas Kusmiati SPdI, koordinator fun game.
Dia menjelaskan, fun game bertujuan untuk mengenalkan dan mendekatkan anggota keluarga. “Sehingga tujuan dari Family Gathering bisa tercapai pada kesempatan kali ini,” ujarnya.
Bikin Bangunan Pasir
Untuk anak-anak diadakan lomba mengisi gelas dengan pasir laut menggunakan tangan. Sementara untuk peserta ibu-ibu, baik guru maupun istri, mengadakan lomba membuat bentuk bangunan dari pasir laut.
Lomba diikuti 20 peserta baik dari KB, TK, maupun SD. Beragam bentuk bangunan dibuat mulai dari Candi Prambanan, Candi Borobudur, kura-kura, boneka bergandengan tangan, dan masih banyak lagi.
Mereka diberi waktu 10 menit. Untuk memperjelas maksud bangunan, para peserta diminta memberikan penjelasan tentangnya.
“Sangat menarik lombanya, meskipun sederhana, tapi tidak menghilangkan kesan kebersamaan diantara kami,” ungkap Nur Alfah SPdI, salah satu peserta lomba membuat bentuk bangunan. Dia mengungkapkan kegiatan ini bis amenambah anggota keluarga baru dan memperluas jaringan silaturahmi. Dia juga berharap agar kegiatan seperti ini bisa setiap tahun diadakan.
Sementara itu bapak-bapak mengikuti lomba berlari di pasir laut. Medan pasir itu membuat mereka kesulitan berlari. Beberapa terjatuh, tetapi mereka tetap melanjutkan hingga garis finish. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni