Ini Tugas Pertama Ketua PWM Jatim Sukadiono; Kontributor M. Fauzan Penulis Muhammad Roissudin Editor Mohammad Nurfatoni
PWMU.CO – Apa tugas perdana Dr dr Sukadiono MM setelah terpilih sebagai Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur? Jawabannya adalah mengisi Pengajian Umum At-Tanwir dan meresmikan Masjid An-Nur Jalan Simo Lawang Tembusan, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya.
Selain itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya ini juga melantik Pengurus LKSA Panti Asuhan Muhammadiyah Buya Hamka Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Simokerto Surabaya. “Hari ini adalah tugas pertama saya sebagai ketua pascarapat pleno 13 Anggota PWM Jatim (Jumat 6/1/2022),” ungkapnya di depan jamaah di Masjid An-Nur, Ahad (8/1/23).
Ia menambahkan tantangan Muhammadiyah ke depan sangat berat sehingga dibutuhkan stakeholder untuk mewujudkan program-program yang telah dirumuskan oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Musywil Ke-16 Muhammadiyah di Ponorogo. “Tantangannya besar. Semua potensi harus dikolaborasikan agar dakwah Muhammadiyah semakin luas jangkauannya,” katanya.
Dalam kajiannya dr Suko, sapaan akrabnya, menguraikan tentang tiga syarat agar hamba diangkat derajatnya oleh Allah SWT. Pertama adalah orang yang fakih dalam ilmu agama dan ilmu umum yang dilandaskan pada iman kepada Allah SWT.
“Contohnya tokoh-tokoh kita seperti Prof Din Syamsuddin, Prof Amien Rais, dan Buya Syafii Ma’arif. Di wilayah ada KH Muammal Hamidy, KH Abdurrahim Nur, KH M Saad Ibrahim, dan lain-lain,” urainya.
Kedua Allah SWT mengangkat derajat manusia karena amal shaleh dan kebaikan Ketiga adalah istikamah menjalankan shalat malam. “Jika istikamah Allah menjanjikan derajat kemuliaan,” ujarnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni